Sejarah lebih memihak Jerman

Rabu, 13 Juni 2012 - 06:25 WIB
Sejarah lebih memihak...
Sejarah lebih memihak Jerman
A A A
Sindonews.com - Laga Jerman versus Belanda di Metalist Stadium, Kharkiv, Rabu (13/6), merupakan duel penting bagi Der Panzer, julukan Jerman. Apalagi, Pelatih Jerman Joachim Loew merasa performa Lukas Podolski dkk masih belum meyakinkan meski menang 1-0 atas Portugal di pertandingan perdana grup B Piala Eropa 2012 di Polandia-Ukraina.

Loew tidak mau peduli dengan sejarah yang mencatat dari pertemuan ke-39 Belanda versus Jerman, Der Panzer sementara unggul dengan meraih 14 kemenangan. Sementara Belanda menang 10 kali. “Sejarah memang masih milik Jerman, tapi saya tidak peduli itu. Sebab, hasil akhir pertandingan yang akan menentukan langkah kami,” ujar Loew dilansir BBC Sport.

Persaingan antara Belanda dan Jerman selama empat dekade terakhir, merupakan batas antara metafora dan realitas yang menjadi kabur ketika tim-tim ini bertemu. Mantan kapten Jerman Franz Beckenbauer adalah sosok sentral ketika persaingan meletus pada tahun 1970. Dia menjelaskan permainan sebagai “sepak bola dalam bentuk yang paling murni”.

''Pertandingan Jerman melawan Belanda sangat spesial, tapi saya tidak akan merindukan mereka (Belanda) untuk apa pun. Belanda selalu bermain sepak bola dengan baik, tapi Jerman lebih baik dari mereka,” tukasnya.

Menurut Beckenbauer, sepanjang sejarah pertemuan Jerman versus Belanda, Der Panzer lebih beruntung dari Belanda. Keberuntungan itulah yang akan diraih Jerman saat mereka meladeni Belanda.

Apalagi, laga perdana Piala Eropa 2012 yang dilakoni Jerman dan Belanda, performa Jerman lebih meyakinkan. Jerman menang 1-0 atas tim kuat Portugal, sementara Belanda di luar dugaan kalah dari Denmark, 0-1.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1701 seconds (0.1#10.140)