Bento ubah formasi saat hadapi Denmark
A
A
A
Sindonews.com - Pelatih Portugal Paulo Bento mengatakan akan mengubah formasi timnya saat menghadapi Denmark dalam laga lanjutan penyisihan Grup B nanti malam. Hal ini dilakukan guna menghindari kekalahan kedua bagi tim berjuluk Seleccao ini agar tetap membuka peluang.
Bento berencana mengubah posisi pemain saat timnya bertemu Denmark, dimana Hugo Almeida, Nelson Oliviera, Silvetre Varela dan Ricardo Quaresma akan menjadi pilihan utama pelatih berusia 42 tahun ini untuk membuka pertahanan lawan. Saat ini kemenangan sangat penting diraih untuk menjaga peluang lolos ke babak berikutnya.
“Kekalahan saat lawan Jerman telah membuat kami ke dalam situasi yang sulit. Bertemu Denmark akan menjadi pertarungan hidup mati buat kami dan Portugal wajib memenangkan pertandingan nanti. Jangan melihat pertandingan terakhir,” jelasnya seperti yang dikutip Sky Sports, Rabu (13/6/2012).
Dia menerangkan dengan persiapan yang berbeda dan dalam situasi yang berbeda Portugal akan menghadapi lawan yang sangat kuat. Dirinya mengaku akan mendominasi pertandingan sejak awal dan jangan memberikan peluang sedikit pun terhadap lawan. Karena Denmark memiliki serangan balik yang membahayakan lawannya.
“Saya terus berpikir kami bisa masuk ke perempat final dan lawan kami lebih besar ditempatkan sebagai pemenang dalam laga nanti. Namun, kami akan memberikan pertarungan 100 persen untuk mengalahkan mereka,” tuturnya.
Sementara Denmark memiliki percaya diri yang kuat setelah mengalahkan tim unggulan Belanda. Striker Denmark, Nicklas Bendtner akan menjadi pemain yang diandalkan pelatih Morten Olsen untuk mengisi posisi ujung tombak tim Dinamit itu.
“Ketika banyak yang menyebutkan kami sebagai tim favorit untuk memenangkan laga nanti. Tapi, lihat lawan yang kami hadapi. Pemain mereka rata-rata berada di klub besar Eropa. Itu yang harus diwaspadai,” tandasnya.
Dia menerangkan Portugal banyak memiliki pemain berkualitas dan berbakat, tapi Dinamit punya serangan yang dapat menghancurkan setiap lawan yang dihadapinya untuk menelan kekalahan.
Sedangkan pelatih Denmark, Morten Olsen akan merotasi pemainnya yakni menggantikan Simon Poulsen dengan bek kiri Michael Silberbauer. Diturunkannya pemain berusia 30 tahun itu, dimaksudkan untuk menjaga Cristiano Ronaldo.
Bento berencana mengubah posisi pemain saat timnya bertemu Denmark, dimana Hugo Almeida, Nelson Oliviera, Silvetre Varela dan Ricardo Quaresma akan menjadi pilihan utama pelatih berusia 42 tahun ini untuk membuka pertahanan lawan. Saat ini kemenangan sangat penting diraih untuk menjaga peluang lolos ke babak berikutnya.
“Kekalahan saat lawan Jerman telah membuat kami ke dalam situasi yang sulit. Bertemu Denmark akan menjadi pertarungan hidup mati buat kami dan Portugal wajib memenangkan pertandingan nanti. Jangan melihat pertandingan terakhir,” jelasnya seperti yang dikutip Sky Sports, Rabu (13/6/2012).
Dia menerangkan dengan persiapan yang berbeda dan dalam situasi yang berbeda Portugal akan menghadapi lawan yang sangat kuat. Dirinya mengaku akan mendominasi pertandingan sejak awal dan jangan memberikan peluang sedikit pun terhadap lawan. Karena Denmark memiliki serangan balik yang membahayakan lawannya.
“Saya terus berpikir kami bisa masuk ke perempat final dan lawan kami lebih besar ditempatkan sebagai pemenang dalam laga nanti. Namun, kami akan memberikan pertarungan 100 persen untuk mengalahkan mereka,” tuturnya.
Sementara Denmark memiliki percaya diri yang kuat setelah mengalahkan tim unggulan Belanda. Striker Denmark, Nicklas Bendtner akan menjadi pemain yang diandalkan pelatih Morten Olsen untuk mengisi posisi ujung tombak tim Dinamit itu.
“Ketika banyak yang menyebutkan kami sebagai tim favorit untuk memenangkan laga nanti. Tapi, lihat lawan yang kami hadapi. Pemain mereka rata-rata berada di klub besar Eropa. Itu yang harus diwaspadai,” tandasnya.
Dia menerangkan Portugal banyak memiliki pemain berkualitas dan berbakat, tapi Dinamit punya serangan yang dapat menghancurkan setiap lawan yang dihadapinya untuk menelan kekalahan.
Sedangkan pelatih Denmark, Morten Olsen akan merotasi pemainnya yakni menggantikan Simon Poulsen dengan bek kiri Michael Silberbauer. Diturunkannya pemain berusia 30 tahun itu, dimaksudkan untuk menjaga Cristiano Ronaldo.
(akr)