City vs United, laga pembuktian raja Manchester
A
A
A
Sindonews.com - Laga derby antara Manchester City dengan Manchester United di Etihad Stadium dalam laga Piala FA nanti malam diperkirakan akan berjalan seru. Bahkan perang duo Manchester ini sepertinya akan lebih panas dari pertemuan sebelumnya di Liga Premier Inggris.
Pasukan Sir Alex Ferguson tentunya sangat ingin membalas dendam pasca dihancurkan The Cityzen di kandang mereka sendiri. Sementara pasukan Roberto Mancini tidak akan membiarkan United membalas dendam dan mempermalukan City di hadapan pendukungnya sendiri.
Apalagi City sedang ngotot untuk mempertahankan gelar juara FA yang telah mereka raih pada musim lalu, setelah sebelumnya mereka juara FA Cup di tahun 1969.
Selain faktor tuan rumah, City lebih diunggulkan melihat di ajang Liga Premier Inggris musim ini. City telah membuktikan keunggulan dari rivalnya, jika mampu memberikan jarak tiga poin atas Setan Merah tidak hanya unggul produktivitas gol.
Tim asuhan Roberto Mancini sangat perkasa saat tampil di kandang sendiri. Pada musim ini City tidak pernah mengalami kekalahan di Etihad Stadium, mereka hanya gagal memetik poin penuh saat menghadapi Fulham. Terakhir mereka mampu menghancurkan Liverpool dengan skor telak 3-0.
Namun, melihat rekor pertemuan mereka di ajang FA cup, duo Manchester telah bertemu sebanyak 7 kali. City hanya mampu menang tiga kali, sedangkan United berhasil memetik empat kali kemenangan.
Pada laga terakhir di ajang FA Cup, kedua tim bertemu pada semifinal musim lalu. Saat itu Manchester City berhasil menaklukan United dengan skor tipis 1-0 melalui gol tunggal yang dicetak oleh Yaya Toure.
Tentunya duel nanti malam Manchester United akan berusaha menunjukkan dirinya sebagai klub yang merajai FA Cup dengan torehan 11 kali menjuarai FA cup.
Melihat kondisi skuad duo Manchester nanti malam, dua tim sekota tersebut sama-sama tidak tampil penuh, beberapa pemain mereka sedang mengalami cidera.
Manchester City tidak akan diperkuat oleh beberapa pemain intinya seperti dua gelandang bersaudara Yaya dan kalou Toure yang pergi memperkuat Pantai gading dalam Piala Afrika, dan Mario Balotelli yang masih berkutat dengan cedera engkel. Sementara Greth Barry harus menjalani hukuman akumulasi kartu.
Sementara United tidak akan diperkuat oleh Chris Smalling, Nemanja Vidic ,Fabio dan Jonny Evans, yang belum bisa dimainkan karena sakit dan cedera. Sementara gelandang Tom Cleverley masih dalam pemulihan dari cidera.
City diprediksi akan menggunakan formasi andalannya, 4-3-3. Tiga striker akan diisi oleh Edin Dzeko, Sergio Aguero, dan kemungkinan David Silva yang akan ditarik ke depan untuk mengantikan peran Balotelli.
Sementara lini tengah diperkuat oleh Adam Jhonsen yang bermain di sektor kiri City, James Milner akan merobek di sisi kanan pertahanan United, dan Gelandang jangkar Nigel de Jong yang menjadi pintu masuk pertahanan City.
Empat pemain bertahan seperti, Micah Richards, Joleon Lescott, Vincent Kompany, dan Gael Clichy akan berusaha meredam serangan ganas United yang dimotori oleh Rooney. Joe Heart masih menjadi andalan pertahanan terakhir The Cityzen.
Di kubu tamu, kemungkinan United seperti biasa akan menggunakan formasi 4-4-2. Lini depan akan diisi Dimitar Berbatov dan Wayne Rooney, sementara empat pemain tengah akan diisi oleh Nani, Michel Carrick, Anderson, dan Ryan Giggs.
Lini pertahanan United akan diisi oleh Rafael, Rio Ferdinand, dan Patrice Evra. Sementara penjaga gawang kemungkinan besar akan diisi oleh Anders Lindegaard menyusul penampilan buruk De Gea.
Lalu siapakah yang akan memenangkan laga ke delapan pada ajang FA Cup musim ini? Kita saksikan nanti malam.
Pasukan Sir Alex Ferguson tentunya sangat ingin membalas dendam pasca dihancurkan The Cityzen di kandang mereka sendiri. Sementara pasukan Roberto Mancini tidak akan membiarkan United membalas dendam dan mempermalukan City di hadapan pendukungnya sendiri.
Apalagi City sedang ngotot untuk mempertahankan gelar juara FA yang telah mereka raih pada musim lalu, setelah sebelumnya mereka juara FA Cup di tahun 1969.
Selain faktor tuan rumah, City lebih diunggulkan melihat di ajang Liga Premier Inggris musim ini. City telah membuktikan keunggulan dari rivalnya, jika mampu memberikan jarak tiga poin atas Setan Merah tidak hanya unggul produktivitas gol.
Tim asuhan Roberto Mancini sangat perkasa saat tampil di kandang sendiri. Pada musim ini City tidak pernah mengalami kekalahan di Etihad Stadium, mereka hanya gagal memetik poin penuh saat menghadapi Fulham. Terakhir mereka mampu menghancurkan Liverpool dengan skor telak 3-0.
Namun, melihat rekor pertemuan mereka di ajang FA cup, duo Manchester telah bertemu sebanyak 7 kali. City hanya mampu menang tiga kali, sedangkan United berhasil memetik empat kali kemenangan.
Pada laga terakhir di ajang FA Cup, kedua tim bertemu pada semifinal musim lalu. Saat itu Manchester City berhasil menaklukan United dengan skor tipis 1-0 melalui gol tunggal yang dicetak oleh Yaya Toure.
Tentunya duel nanti malam Manchester United akan berusaha menunjukkan dirinya sebagai klub yang merajai FA Cup dengan torehan 11 kali menjuarai FA cup.
Melihat kondisi skuad duo Manchester nanti malam, dua tim sekota tersebut sama-sama tidak tampil penuh, beberapa pemain mereka sedang mengalami cidera.
Manchester City tidak akan diperkuat oleh beberapa pemain intinya seperti dua gelandang bersaudara Yaya dan kalou Toure yang pergi memperkuat Pantai gading dalam Piala Afrika, dan Mario Balotelli yang masih berkutat dengan cedera engkel. Sementara Greth Barry harus menjalani hukuman akumulasi kartu.
Sementara United tidak akan diperkuat oleh Chris Smalling, Nemanja Vidic ,Fabio dan Jonny Evans, yang belum bisa dimainkan karena sakit dan cedera. Sementara gelandang Tom Cleverley masih dalam pemulihan dari cidera.
City diprediksi akan menggunakan formasi andalannya, 4-3-3. Tiga striker akan diisi oleh Edin Dzeko, Sergio Aguero, dan kemungkinan David Silva yang akan ditarik ke depan untuk mengantikan peran Balotelli.
Sementara lini tengah diperkuat oleh Adam Jhonsen yang bermain di sektor kiri City, James Milner akan merobek di sisi kanan pertahanan United, dan Gelandang jangkar Nigel de Jong yang menjadi pintu masuk pertahanan City.
Empat pemain bertahan seperti, Micah Richards, Joleon Lescott, Vincent Kompany, dan Gael Clichy akan berusaha meredam serangan ganas United yang dimotori oleh Rooney. Joe Heart masih menjadi andalan pertahanan terakhir The Cityzen.
Di kubu tamu, kemungkinan United seperti biasa akan menggunakan formasi 4-4-2. Lini depan akan diisi Dimitar Berbatov dan Wayne Rooney, sementara empat pemain tengah akan diisi oleh Nani, Michel Carrick, Anderson, dan Ryan Giggs.
Lini pertahanan United akan diisi oleh Rafael, Rio Ferdinand, dan Patrice Evra. Sementara penjaga gawang kemungkinan besar akan diisi oleh Anders Lindegaard menyusul penampilan buruk De Gea.
Lalu siapakah yang akan memenangkan laga ke delapan pada ajang FA Cup musim ini? Kita saksikan nanti malam.
()