Pelatih Persiba ultimatum Kim

Sindonews.com – Gelandang Persiba Bantul asal Korea Kim Yong Han mulai berulah. Dia menuntut jajaran pelatih untuk memberinya kesempatan bermain lebih banyak. Dia kecewa setelah hanya dimainkan 30 menit saat Persiba mengalahkan Persija 1-0.

Namun, kekecewaan Kim ditanggapi dingin oleh arsitek Persiba M Basri. Arsitek gaek asal Makassar itu menganggap kekecewaan Kim terlalu berlebihan. Sebaliknya, dia justru mengultimatum eks pemain Persela Lamongan itu untuk segera melakukan evaluasi diri.

’’Saya justru berharap Kim segera berbenah. Apa yang dia mainkan selama ini belum sesuai harapan. Selama ini saya sudah banyak memberikan kesempatan, tapi kemampuannya tak juga maksimal. Jadi buat apa memendam kekecewaan,” terang M Basri.

Basri menegaskan, jika ingin mendapat kesempatan lebih banyak sebagai starter maka Kim harus bisa menunjukkan peningkatan grafik permainan. Bukan sebaliknya. Sebab, jika performanya terus memburuk maka dia mengaku tak akan segan menjadikannya penghuni bangku cadangan abadi.

“Kita butuh kontribusi dia. Jadi dia harus bisa menunjukkan kemampuan lebih baik seperti yang dia tunjukkan saat masih membela Persela Lamongan. Saya belum melihat itu di sini. Jadi dia harus segera berbenah,” terang dia.

Menurut Basri, Kim belum bisa menjaga konsistensi permainannya. Saat bermain apik di Bojonegoro, gelandang berusia 26 tahun ini justru tampil sangat mengecewakan saat diberi kepercayaan sebagai starter di kandang sendiri, akhir pekan lalu. Akibatnya, Kim ditarik keluar digantikan Busari.

’’Saya tidak mau mempertahankan pemain yang tidak bisa main bagus. Dia kan mainnya jelek sekali waktu lawan Persija, apa saya harus pertahankan yang seperti itu. Dia harus segera adaptasi dengan yang lain,” tegas dia.

Asisten Pelatih Sajuri Syahid turut kecewa dengan performa Kim. Tak hanya itu,dia juga kecewa karena Kim lebih diprioritaskan dipasang sebagai starter ketimbang Busari. Menurutnya, Kim tidak bias bermain cepat. Apalagi, dia juga masih kerap melakukan kesalahan-kesalahan mendasar yang seharusnya tidak dilakukan.

’’Saya rasa memasang Kim sebgai starter akhir pecan kemarin sebagai sebuah kesalahan. Beruntung, dia ditarik lebih cepat dan permainan bisa membaik,” ucap dia.

Persiba sendiri dihadapkan pada persoalan pelik di tengah. Gelandang enerjik Arwin Rabdha dipastikan absen setelah mendapat hukuman kartu merah.

Kim menjadi opsi pertama sebagai pengganti. Namun jika tidak memungkinkan, Patrick Domal menjadi opsi berikutnya. sodik