Pemilik City kecam Galliani
A
A
A
Sindonews.com - Drama Carlos Tevez tampaknya mulai memasuki episode akhir. Pemilik Manchester City Khaldoon Al Mubarak akhirnya angkat bicara. Dia mengecam AC Milan terkait dengan kebijakan transfer mereka untuk pemain Argentina itu.
Manchester City menegaskan kepada AC Milan bila ingin mendapatkan Tevez, mereka harus menebus setidaknya 30 juta poundsterling.
Rossoneri melalui Vice President Adriano Galliani memang terus bernegosiasi dengan Tevez, tapi mereka tetap ngotot hanya dengan opsi peminjaman kepada The Citizens.
’’Apabila terus berlanjut seperti ini, AC Milan bukanlah sebuah opsi bagi Carlos Tevez,” ujar Al Mubarak seperti dikutip dari, tribalfootball, Rabu (25/1/2012).
’’Adriano Galliani dan penasihatnya telah membangun kepercayaan diri yang salah, dengan berdiskusi dengan Tevez dan agennya terlebih dahulu. Jika mereka ingin menjadi salah satu opsi di bursa transfer saat ini, mereka lebih baik berhenti dan mulai berpikir untuk memenuhi banderol yang kami inginkan,”ungkapnya.
Al Mubarak pun menyindir Galliani dengan apa yang dilakukan dua klub pesaing Milan: Inter Milan dan Paris Saint Germain (PSG). Mereka melakukan pendekatan dengan cara yang profesional.
’’Inter Milan dan Paris St Germain melakukan pendekatan dengan kami dalam suasana yang kondusif. Selalu menyenangkan melakukan deal dengan orang-orang yang bersikap profesional,” tambah Al Mubarak.”
Manchester City menegaskan kepada AC Milan bila ingin mendapatkan Tevez, mereka harus menebus setidaknya 30 juta poundsterling.
Rossoneri melalui Vice President Adriano Galliani memang terus bernegosiasi dengan Tevez, tapi mereka tetap ngotot hanya dengan opsi peminjaman kepada The Citizens.
’’Apabila terus berlanjut seperti ini, AC Milan bukanlah sebuah opsi bagi Carlos Tevez,” ujar Al Mubarak seperti dikutip dari, tribalfootball, Rabu (25/1/2012).
’’Adriano Galliani dan penasihatnya telah membangun kepercayaan diri yang salah, dengan berdiskusi dengan Tevez dan agennya terlebih dahulu. Jika mereka ingin menjadi salah satu opsi di bursa transfer saat ini, mereka lebih baik berhenti dan mulai berpikir untuk memenuhi banderol yang kami inginkan,”ungkapnya.
Al Mubarak pun menyindir Galliani dengan apa yang dilakukan dua klub pesaing Milan: Inter Milan dan Paris Saint Germain (PSG). Mereka melakukan pendekatan dengan cara yang profesional.
’’Inter Milan dan Paris St Germain melakukan pendekatan dengan kami dalam suasana yang kondusif. Selalu menyenangkan melakukan deal dengan orang-orang yang bersikap profesional,” tambah Al Mubarak.”
()