Pertaruhan gengsi dan takhta

Jum'at, 27 Januari 2012 - 18:25 WIB
Pertaruhan gengsi dan...
Pertaruhan gengsi dan takhta
A A A
Sindonews.com - Laga penuh gengsi antara pemuncak klasemen sementara kompetisi Indonesia Super League (ISL) Persipura menghadapi Sriwijaya FC bakal tersaji di Stadion Mandala, Jayapura, besok (28/1/2012).

Big match dua tim sarat trofi juara itu dipastikan bakal berlangsung seru. Pasalnya, pertemuan itu akan menjadi pertaruhan posisi puncak tim berjuluk Mutiara Hitam yang masih memimpin hingga pekan keenam ISL 2011-2012 dengan 20 poin.

Mereka unggul satu angka atas tamunya, Laskar Wong Kito, yang berada di posisi runner-up. Apalagi kedua tim bakal sama-sama akan diperkuat oleh para pemain terbaiknya.

Pelatih SFC Kas Hartadi akhirnya bisa bernapas lega setelah dirinya mendapatkan kejelasan dari PT Liga Indonesia jika Keith Jerome ’’Kayamba’’ Gumbs dipastikan bisa tampil. Sebelumnya, Kas sempat ragu jika pemain yang sekaligus asisten pelatih fisik ini terkena akumulasi kartu kuning.

’’Iya, saya sudah cross check kalau Kayamba ternyata tidak terkena akumulasi kartu kuning, kemarin itu salah informasi saja. Dan setelah dapat kejelasan dari PT Liga bahwa yang mendapatkan kartu kuning pada pertandingan lawan Persiwa itu hanya Hilton, Nova dan Supardi. Itupun mereka masing-masing baru satu kali,” ungkapnya.

Dengan kondisi seperti ini, maka tidakj diragukan lagi jika laga ini akan menjadi ajang pembuktian siapa yang paling hebat di barisan penyerang antara duet Keith Jerome ‘Kayamba’ Gumbs-Hilton Moreira (Kahil) dengan Boaz Salossa- Alberto ‘Beto’ Goncalves dalam menjebol gawang lawan.

Apalagi kedua tim sama-sama memiliki pemain berkelas yang siap menunjang kinerja duet striker dari kedua tim.

Sejauh ini, duet Kahil sudah mencetak masing-masing delapan gol, sementara Boaz baru menyumbangkan lima gol dan Beto dengan enam golnya. Dari statistik itu, duet Kahil memang lebih produktif. Apalagi sebagian besar gol kedua striker itu rata-rata di hasilnya dari laga tandang, sedangkan Boaz-Beto di laga kandang.

Selain kerja keras dari para bomber dari kedua tim, pertandingan kali ini dipastikan bakal menjadi duel antara Ponaryo Astaman dan Zah Rahan dalam menunjukkan kualitas dan kreativitasnya dalam mengatur tempo permainan baik saat menyerang maupun bertahan.

Peran Ponaryo memang sangat sentral di SFC, apalagi sejak dibawah pelatih Kas Hartadi Firman Utina lebih di dorong kedepan untuk menjadi penyerang lubang dan menopang duet Kahil dan tidak lagi bertindak sebagai playmaker seperti musim sebelumnya.

Begitupula dengan Zah Rahan, tanpa dia Persipura seperti kehilangan ciri khas permainannya.

Untuk pertandingan hari ini, Kahil berambisi menambah koleksi golnya dan memberikan kemenangan buat SFC demi menggusur Persipura dari puncak klasemen ISL. Apalagi mereka berdua yakin, jika komposisi dan pola permainan tim yang bermarkas di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang itu musim ini lebih baik dari Mutiara Hitam.

''Kalau ditanya ingin mencetak gol ke gawang Persipura atau tidak jelas saya sangat bernafsu, tetapi sebagai pemain saya tidak boleh egois dan harus lebih mengutamakan kekompakan dan kesimbangan tim dalam bermain. Karena hal itu adalah yang paling utama. Kalau kita bisa menguasai pertandingan, maka mudah-mudahan saya bisa mencetak gol dan SFC meraih kemenangan,” ujar Hilton Moreira.

Derngan kondisi tim yang turun full team, Pelatih Kas Hartadi pun memiliki keyakinan SFC bisa meraih hasil maksimal saat berhadapan dengan Persipura. Dia juga mengaku tidak khawatir timnya bakal dikerjai lagi oleh wasit seperti yang terjadi di Persiwa sebelumnya.

''Asalkan kita bisa mendominasi jalannya pertandingan dan mampu mencetak gol sebanyak-banyaknya, maka saya tetap optimis kita bisa mendapatkan poin minimal satu. Apalagi dari evaluasi terakhir tadi (kemarin), kondisi fisik dan stamina pemain semuanya dalam kondisi baik. Mereka juga memiliki semangat yang tinggi untuk meraih kemenangan,” pungkas arsitek asal Solo itu. (Koran Sindo)
()
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6240 seconds (0.1#10.140)