Jeonbuk tetap jajal Timnas U-21

Rabu, 01 Februari 2012 - 08:23 WIB
Jeonbuk tetap jajal...
Jeonbuk tetap jajal Timnas U-21
A A A
Sindonews.com - Isu batalnya Jeonbuk Hyundai Motors FC U-21 menjadi lawan uji coba tim nasional (timnas) U-21 dibantah PSSI. Klub asal Korea Selatan (Korsel) tersebut dipastikan menjajal timnas U-21 di Stadion Lebak Bulus, Jakarta, 10 Februari, mendatang.

Timnas U-21 memang sedang mempersiapkan diri, jelang keikutsertaan di turnamen Sultan Hasanah Bolkiah Trophy di Brunei Darussalam, 27 Februari sampai 5 Maret mendatang.

Dan sejauh ini timnas muda Merah Putih di bawah komando Widodo C Putro, terus menempa anak-anak asuhanya di kawasan Padepokan voli, Sentul, Bogor, Jawa Barat.

Tidak hanya memberikan porsi latihan, timnas U-21 pun tentu sangat membutuhkan lawan uji coba yang mampu mendongkrak performa bertanding. Beberapa uji coba pun sudah dilakukan.

Sejauh ini, sudah ada empat uji coba yang dilakukan timnas muda Merah Putih. Dari keempat laga uji tanding yang sudah dilewati, semuanya berakhir dengan hasil yang sangat positf.

Pertama, timnas U-21 berhasil menundukan timnas U-17 dengan skor menyakinkan, 3-0. Kemenangan itu pun kembali diukir, saat bertemu Jakarta FC dengan kedudukan, 2-0. Adapun dua kemenangan lainnya berhasil diraih saat bertemu Persikabo Bogor U-21 dan skuad Persikabo gabungan senior dan U-21, yang masing-masing berakhir, 1-0, dan, 2-0.

Keempat kemenangan yang dicetak timnas muda Merah Putih memang patut diapresiasi. Tapi tentu akan lebih bagus, jika lawan uji coba yang dihadapi memiliki kekuatan yang mungkin ada di atas tim asuhan Widodo.

Karena itu, federasi sepak bola tertinggi Indonesia berusaha agar Joenbuk Hyundai Motor bisa benar-benar memberikan pelajaran berharga untuk skuad timnas U-21.

"Jeonbuk Hyundai Motors U-21 sudah konfirmasi jadi datang dan akan berhadapan dengan timnas U-21 pada 10 Februari mendatang di Stadion Lebak Bulus. Awalnya memang ada rencana juga bermain dengan Semen Padang, tapi tidak jadi karena Jeonbuk hanya ingin datang ke Jakarta saja," ungkap anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Bob Hippy.

Sebelum benar-benar berujicoba dengan Jeonbuk Hyundai Motors U-21, Widodo menyampaikan jika timnas muda Merah Putih direncanakan menjajak Makasar United terlebih dahulu pada 6 Februari.

Laga ini diambil, sebagai pemanasan sebelum menjajal klub kenamaan Negeri Ginseng tersebut. Dan pertandingan tersebut juga dimainkan di Stadion Lebak Bulus.

Sejauh ini Widodo juga menegaskan, jika pemusatan latihan timnas U-21 yang sudah berjalan kurang lebih tiga minggu semakin menunjukan kemajuan. Secara garis besar, pelatih yang juga mantan punggawa timnas Indonesia era 1990 ini menerangkan, jika anak-anak asuhnya sudah memiliki banyak perkembangan dari segi kerja sama tim.

''Sudah banyak perkembangan dari belum sebulan kami menjalani pelatihan di Sentul. Pemain-pemain pun memiliki motivasi yang sangat tinggi sejauh ini. Dan itu bagus saya kira. Kekompakan mereka juga semakin padu, mereka menikmati perkembangan yang terus terjadi," papar Widodo.

Walau menyatakan ada banyak kemajuan yang terjadi sejauh ini, mantan pelatih Persela Lamongan tersebut juga memaparkan masih ada kekurangan-kekurangan yang harus dibenahi.

Minimnya pengalaman yang dimiliki Abdul Kamil Sembiring dkk, jadi satu kendala yang harus secepat mungkin dipecahkan Widodo. Untuk itulah porsi latihan game, yang menu utama yang terus ditingkatkan.

"Bagaimana mereka menjaga posisi juga harus terus diasah. Mereka-mereka ini pemain-pemain yang tidak memiliki banyak kesempatan bermain di klub-klubnya masing-masing. Jadi kami mencoba bagaimana caranya disetiap sesi latihan, banyak dimemainkan sitem game," tandas Widodo.

Sementara itu, timnas U-23 yang sedang melakukan proses penyeleksian terpaksa memindahkan lokasi pemusatan latihan dari Cibubur ke Sentul. Kondisi lapangan yang tidak memungkinkan untuk menggelar TC, membuat pelatih timnas U-23 Aji Santoso memutuskan langkah tersebut.

Mantan pelatih Persebaya Surabaya itu memang harus bertindak cepat, karena dirinya harus sesegera mungkin mempersiapkan tim sebelum bermain di laga terakhir Pra-Piala Dunia (PPD) 2014 Zona Asia kontra Bahrain, 29 Februari mendatang. Aji diminta menyaring delapan pemain dari jumlah 31 nama yang mengikuti proses penyeleksian.

"Betul kami memindahkan lokasi seleksi di Sentul, karena pertimbangan lapangan di Cibubur tidak maksimal. Kami akan kesulitan untuk melihat kemampuan pemain jika kondisi lapangannya seperti itu. Mungkin akan sampai 3 Februari kami di sana," terang Aji.
()
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5365 seconds (0.1#10.140)