EP berharap Timnya Tetap Fokus

Rabu, 01 Februari 2012 - 22:27 WIB
EP berharap Timnya Tetap Fokus
EP berharap Timnya Tetap Fokus
A A A
Sindonews.com - Pelatih PSIS Semarang Edy Paryono sangat menyayangkan keputusan Agung Setyo Nugroho yang mundur dari General Manager Teknik. Dia menilai Agung adalah sosok yang bertanggungjawab dan jujur dalam menjalankan tugas.

Meski demikian, Edy Paryono tetap menghormati pilihan yang diambil Agung tersebut.
EP juga berharap dinamika yang tengah terjadi di tubuh manajemen ini tidak sampai memengaruhi konsentrasi pemain dalam menjalani setiap pertandingan.

Dia yakin pemain akan tetap profesional dan menaati kontrak yang telah mereka tanda tangani sebelum resmi menjadi pemain PSIS.

”Saya tidak ingin berandai-andai. Para pemain tetap berlatih seperti biasa. Saat ini konsentrasi kami tertuju pada PPSM yang akan menjadi lawan di akhir pekan nanti. Kami membutuhkan support dari seluruh elemen di tim ini. Apalagi, kami akan menjalani partai di kandang lawan,” kata EP.

Dia juga tidak ingin terlalu mencampuri dinamika yang tengah terjadi saat ini. Tugas pelatih adalah menyiapkan tim dari segi teknis untuk sebuah pertandingan. Begitu juga dengan pemain. Masing-masing memiliki tugas dan kewajiban sendiri-sendiri.

Sementara itu, para pemain sangat kehilangan atas mundurnya Agung. Mereka berharap Agung bersedia kembali ke PSIS dan berjuang bersama-sama mengarungi ketatnya kompetisi. Apalagi, selama ini mereka menganggap Angung merupakan figur dari manajemen yang mampu mengerti kebutuhan dan keinginan pemain.

Kapten tim Donny Siregar membantah tuduhan yang menyebutkan Agung menerima sejumlah uang kontrak pemain.

”Tuduhan itu fitnah. Bos Agung tidak seperti itu. Beliau sudah memiliki banyak uang, ngapain harus minta ke pemain. Justru sebaliknya, dia sering ngasih uang ke pemain,” tegas Donny.

Mantan pemain Persiku dan Persijap ini menungkapkan, dia dan beberapa pemain bersedia memperkuat PSIS salah satunya karena figur Agung. Kepada pemain Agung menyatakan tim ini akan tampil maksimal di kompetisi. Sehingga, peran manajemen dan pemain harus saling bersinergi.

”Kami mengharapkan Bos Agung bersedia kembali ke PSIS dan berjuang bersama-sama mengarungi ketatnya kompetisi,” ujar dia.

Hal senada dilontarkan perwakilan dari konsorsium yang menjadi investor di PSIS, Warsa Susilo. Mantan pejabat di Kabupaten Kendal ini menyayangkan mundurnya Agung dari manajemen PSIS. Dia juga membantah telah menyudutkan posisi Agung dengan pertanyaan soal komisi pemain tersebut.

Karena dalam hal ini, dia hanya ingin meluruskan hal yang perlu diluruskan. Warsa mengungkapkan, sebenarnya Agung sudah sudah ada niat mundur.
”Setelah ditanya soal itu, niat Agung untuk mundur semakin kuat. Akhirnya dia menyampaikan kepada saya untuk mundur dari PSIS,” jelasnya.


Mundurnya Agung tentu sangat dia sayangkan. Apalagi, banyak pemain PSIS yang nggandholi kepergian Agung dari manajemen. Warsa Susilo menilai, Agung sudah seperti bapak bagi para pemain PSIS.

”Kami dari investor menyayangkan kenapa dia harus mundur. Saya masih ingin bertemu dan memintanya kembali,” tambahnya. (Koran Sindo)
()
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6010 seconds (0.1#10.140)