Trio pemain Mesir pensiun pasca rusuh suporter
A
A
A
Sindonews.com – Tragedi kerusuhan yang menewaskan 73 suporter di Stadion Port Said, Mesir, pagi tadi membuat shock banyak pihak. Saking terpukulnya dengan peristiwa mengenaskan itu, tiga pemain Al-Ahly dan timnas Mesir Mohamed Aboutrika, Emad Moteab, dan Mohamed Barakat memutuskan pensiun.
Keputusan untuk gantung sepatu itu diambil setelah mereka menjadi saksi kerusuhan penonton dalam laga Al-Ahly melawan Al-Masry.
Aboutrika dan Moteab mengatakan kepada Al-Ahly TV bahwa mereka tidak akan bermain lagi setelah peristiwa tersebut. Barakat menyatakan tidak akan menarik keputusannya untuk gantung sepatu.
Dalam laga itu, Aboutrika dan Barakat tampil sejak kickoff, sedangkan Moteab masuk sebagai pemain pengganti.
Pelatih Al-Ahly asal Portugal Manuel Jose pun ikut waswas dengan keselamatannya di Mesir. Manuel Jose buru-buru meminta kepada manajemen klub untuk membatalkan kontraknya dan kembali ke negerinya.
Keputusan untuk gantung sepatu itu diambil setelah mereka menjadi saksi kerusuhan penonton dalam laga Al-Ahly melawan Al-Masry.
Aboutrika dan Moteab mengatakan kepada Al-Ahly TV bahwa mereka tidak akan bermain lagi setelah peristiwa tersebut. Barakat menyatakan tidak akan menarik keputusannya untuk gantung sepatu.
Dalam laga itu, Aboutrika dan Barakat tampil sejak kickoff, sedangkan Moteab masuk sebagai pemain pengganti.
Pelatih Al-Ahly asal Portugal Manuel Jose pun ikut waswas dengan keselamatannya di Mesir. Manuel Jose buru-buru meminta kepada manajemen klub untuk membatalkan kontraknya dan kembali ke negerinya.
()