Tony layak jabat kapten

Selasa, 07 Februari 2012 - 21:11 WIB
Tony layak jabat kapten
Tony layak jabat kapten
A A A
Sindonews.com - Absennya kapten tim Persib Bandung Maman Abdurrahman mengundang pendapat dari kalangan mantan pemain.

Yudi Guntara, pemain yang pernah membela panji klub di era 90-an mengatakan, peran kapten selayaknya diberikan kepada pemain yang mampu memotivasi rekan setim di dalam dan di luar lapangan.

Yudi menilai, tur Persib ke markas Persiwa Wamena pada Rabu (15/2) nanti menjadi ajang ujian mengingat kurang bagus rekor Persib selama bertandang ke Stadion Pendidikan.

’’Harusnya bisa membuktikan di tahun ini tim yang dipegang Drago Mamic bukan hanya jago kandang. Melawan Persiwa, tim harus siap dalam mental dan menghadapi cuaca disana yang kurang bagus bagi tim lawan Persiwa,” ungkap Yudi, Selasa (7/2).

Namun, dalam laga tersebut Maung Bandung – julukan Persib – tidak akan diperkuat pilar pertahanan yang juga berperan sebagai kapten tim, Maman Abdurrahman.

’’Kalau di tim satu permain hilang sebenarnya tidak terlalu berpengaruh pada permainan, Bisa saja Tony Sucipto menggantikan Maman untuk urusan kapten. Banyak pilihan untuk hal itu,” sahut Yudi.

Pria yang turut mengantarkan Persib juara Liga Indonesia edisi I ini menambahkan, ada atau tidak adanya kehadiran Maman jangan sampai menurunkan semangat motivasi pemain yang lain.

’’Tony Sucipto bisa menggantikan Maman karena punya karakter bagus dalam bertahan. Tapi, bisa jadi Atep dan Abanda Herman. Yang penting, kapten adalah seorang yang bukan hanya mnegatur situasi di dalam lapangan, di luar lapangan pun juga harus demikian,” jelasnya.

Sementara itu, asisten pelatih Persib Robby Darwis mengakui akan membahas siapa pengganti jabatan Maman dalam pertandingan lawan Persiwa.

’’Kita akan diskusikan setelah semua anggota tim Persib berkumpul. Sebenarnya, tidak kendala untuk mencari pengganti kapten. Banyak sosok yang bisa jadi kapten tim,” terang Robby.

Lebih spesifik Robby menyatakan, pemain yang memakai ban kapten yang melingkar di lengan kiri nanti adalah yang banyak berkontribusi bagi tim.

’’Kriterianya tidak harus (pemain) lokal. Yang penting dia berkontribusi bagus untuk bisa memimpin anak-anak serta mampu mengangkat motivasi rekan setimnya,” tandasnya.
()
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5738 seconds (0.1#10.140)