Beredar, Buku Skandal PSSI Johar Arifin Versi KPSI
A
A
A
Sindonews.com - Di sela acara rapat kerja daerah (Rakerda) PSSI Pengprov Sulawesi Selatan yang berlangsung selama dua hari 11-12 Februari 2012 di Hotel Jakarta, Jalan Ince Daeng Ngoyo, Makassar, beredar buku bejudul ‘Ringkasan Skandal PSSI Johar Arifin’ terbitan KPSI (Komite Penyelamat Sepakbola Indonesia).
“KPSI dibentuk Forum Pengprov terdiri 28 provinsi dari 33 provinsi di Indonesia sebab menilai PSSI sudah berjalan tidak sesuai statute yang ada.PSSI di antaranya telah membekukan dan kemudian membubarkan Badan Liga Indonesia (BLI), Badan Liga Amatir (BLA), Badan Tim Nasional (BTN), dan Badan Futsal Indonesia (BFI),” kata Kadir menjelaskan ringkasan isi buku itu kepada wartawan, Sabtu (11/2/2012).
Sampul muka buku tersebut didominasi warna hitam dengan tambahan warna merah di bagian bawah. Judulnya dibuat dengan font kombinasi merah-putih. Di bagian bawah tertulis kepanjangan akronim KPSI lengkap dengan maskotnya.
Ilustrasinya secara mentah-mentah ialah copy-paste ikon mafia “Godfather” versi internet, melukiskan gambar komikal wajah profil Arifin ketua umum PSSI sedang menoleh ke kanan yang dikendalikan dengan seutas tali kekang oleh sebuah tangan tak terlihat. Gambar sampul itu berwarna putih berlatar hitam.
“Dibubarkannya BLI, BLA, dan beberapa badan lainnya, membuat semua hal kini diambil alih oleh Komite Eksekutif. Itulah yang menyebabkan penggurus sudah menyalahi statute dan amanat kongres PSSI,” tandas Kadir.
Kendati sebelumnya berjanji akan membagi-bagikan buku cetakan tersebut kepada wartawan, namun hingga jumpa pers bubaran janji adik kandung mantan ketua umum PSSI Nurdin Halid itu tidak lunas.
“KPSI dibentuk Forum Pengprov terdiri 28 provinsi dari 33 provinsi di Indonesia sebab menilai PSSI sudah berjalan tidak sesuai statute yang ada.PSSI di antaranya telah membekukan dan kemudian membubarkan Badan Liga Indonesia (BLI), Badan Liga Amatir (BLA), Badan Tim Nasional (BTN), dan Badan Futsal Indonesia (BFI),” kata Kadir menjelaskan ringkasan isi buku itu kepada wartawan, Sabtu (11/2/2012).
Sampul muka buku tersebut didominasi warna hitam dengan tambahan warna merah di bagian bawah. Judulnya dibuat dengan font kombinasi merah-putih. Di bagian bawah tertulis kepanjangan akronim KPSI lengkap dengan maskotnya.
Ilustrasinya secara mentah-mentah ialah copy-paste ikon mafia “Godfather” versi internet, melukiskan gambar komikal wajah profil Arifin ketua umum PSSI sedang menoleh ke kanan yang dikendalikan dengan seutas tali kekang oleh sebuah tangan tak terlihat. Gambar sampul itu berwarna putih berlatar hitam.
“Dibubarkannya BLI, BLA, dan beberapa badan lainnya, membuat semua hal kini diambil alih oleh Komite Eksekutif. Itulah yang menyebabkan penggurus sudah menyalahi statute dan amanat kongres PSSI,” tandas Kadir.
Kendati sebelumnya berjanji akan membagi-bagikan buku cetakan tersebut kepada wartawan, namun hingga jumpa pers bubaran janji adik kandung mantan ketua umum PSSI Nurdin Halid itu tidak lunas.
()