Janji bangun padepokan silat
Senin, 13 Februari 2012 - 22:30 WIB
Janji bangun padepokan silat
A
A
A
Sindonews.com - Setelah terpilih menjadi Ketua Pengcab Ikatan Pencak Silat Surabaya (IPSI), Ketua Komisi B DPRD Surabaya M Machmud langsung menebar janji. Salah satu janjinya adalah mewujudkan mimpi IPSI Surabaya untuk memiliki kantor maupun padepokan sendiri. ''Mudah-mudahan kita bisa secepatnya itu bisa kita wujudkan, " ujarnya.
Selain itu, lanjut Machmud, bersama pengurus lainnya dirinya akan selalu berkoordinasi guna peningkatan kualitas organisasi maupun prestasi atlet.
''Kita juga akan mencoba membuat sesuatu yang berbeda dengan sebelumnya. Misalnya menggelar kejuaraan silat tradisional dengan kemasan terbaik agar silat dibicarakan orang terus menerus,” ujarya.
Machmud sendiri secara aklamasi terpilih sebagai ketua umum Pengkot IPSI Surabaya dalam Musyawarah Kota Istimewa (Muskotis) yang dibuka resmi Ketua Umum Pengprov IPSI Jatim Rasiyo di Gedung Pusura Surabaya.
Sebelumnya, dalam penjaringan yang dilakukan Pengkot IPSI Surabaya sejak sebulan terakhir Machmud mendapatkan 28 dukungan dari perguruan dari 29 yang ada di Kota Surabaya.
Sedang satu perguruan lainnya memberi dukungan pada Sudarisman yang sebelumnya menjabat Plt Ketua IPSI Surabaya. Machmud terpilih untuk melanjutkan periodisasi kepengurusan Ketua Umum Riski Darma Putra yang meninggal dunia belum lama ini.
''Tentu terpilihnya Pak Machmud ini hanya meneruskan masa periodisasi kepengurusan Pak Riskie. Jadi, tidak membentuk kepengurusan baru lagi,” ujar Boyke Santoso, Sekretaris Umum IPSI Kota Surabaya.
Terpisah, H. Fanan Hasanudin (Sekretaris Umum Pengprov IPSI Jatim) menilai sukses Muskotis IPSI Surabaya kali ini. Bahkan, dirinya merasa perlu memberi sanjungan pada IPSI Surabaya karena menjadi satu-satunya kepengurusan tingkat Kota/Kabupaten yang dalam Muskotisnya menyusun membuat LPj.
''Dari pengalaman saya mengikuti musyawarah tingkat Kota atau Kabupaten, baru kali ini saya menemui ada Muskotis bisa membuat LPj, Surabaya benar-benar luar biasa,” ujar Fanan Hasanudin.
Selain itu, lanjut Machmud, bersama pengurus lainnya dirinya akan selalu berkoordinasi guna peningkatan kualitas organisasi maupun prestasi atlet.
''Kita juga akan mencoba membuat sesuatu yang berbeda dengan sebelumnya. Misalnya menggelar kejuaraan silat tradisional dengan kemasan terbaik agar silat dibicarakan orang terus menerus,” ujarya.
Machmud sendiri secara aklamasi terpilih sebagai ketua umum Pengkot IPSI Surabaya dalam Musyawarah Kota Istimewa (Muskotis) yang dibuka resmi Ketua Umum Pengprov IPSI Jatim Rasiyo di Gedung Pusura Surabaya.
Sebelumnya, dalam penjaringan yang dilakukan Pengkot IPSI Surabaya sejak sebulan terakhir Machmud mendapatkan 28 dukungan dari perguruan dari 29 yang ada di Kota Surabaya.
Sedang satu perguruan lainnya memberi dukungan pada Sudarisman yang sebelumnya menjabat Plt Ketua IPSI Surabaya. Machmud terpilih untuk melanjutkan periodisasi kepengurusan Ketua Umum Riski Darma Putra yang meninggal dunia belum lama ini.
''Tentu terpilihnya Pak Machmud ini hanya meneruskan masa periodisasi kepengurusan Pak Riskie. Jadi, tidak membentuk kepengurusan baru lagi,” ujar Boyke Santoso, Sekretaris Umum IPSI Kota Surabaya.
Terpisah, H. Fanan Hasanudin (Sekretaris Umum Pengprov IPSI Jatim) menilai sukses Muskotis IPSI Surabaya kali ini. Bahkan, dirinya merasa perlu memberi sanjungan pada IPSI Surabaya karena menjadi satu-satunya kepengurusan tingkat Kota/Kabupaten yang dalam Muskotisnya menyusun membuat LPj.
''Dari pengalaman saya mengikuti musyawarah tingkat Kota atau Kabupaten, baru kali ini saya menemui ada Muskotis bisa membuat LPj, Surabaya benar-benar luar biasa,” ujar Fanan Hasanudin.
()
