Benahi organisasi permainan, permak mental pemain

Kamis, 16 Februari 2012 - 19:28 WIB
Benahi organisasi permainan,...
Benahi organisasi permainan, permak mental pemain
A A A
Sindonews.com - Belum membaiknya performa timnas U-21 yang akan turun dalam turnamen Piala Hassanal Bolkiah di Brunei Darussalam menuntut sang arsitek Widodo Cahyono Putro bekerja keras. Eks asisten Rahmad Darmawan itu wajib segera membenahi skuad asuhannya sebelum bertolak ke Brunei, 22 Februari mendatang.

Setelah kalah oleh Persiba Bantul 0-4, Widodo menegaskan, pembenahan memang mendesak dilakukan bagi Yosua Pahabol dkk. Organisasi permainan dan mental bertanding bakal menjadi fokus pembenahan. ''Kita akan benahi organisasi dan mental bertanding,'' kata Widodo.

Menurut dia, pembenahan organisasi permainan dibutuhkan agar alur serangan bisa terorganisasi lebih baik. Hanya saja, pembenahan mental bertanding juga tak bisa diabaikan. Maklum timnas U-21 baru sekali saja bermain di hadapan penonton. Enam laga sisanya selalu digelar tanpa penonton.

’’Tujuan kita beruji coba di Bantul agar pemain mendapat pressure kita dapatkan. Tekanan dari pemain Persiba cukup tinggi, begitu juga dengan tekanan penonton. Itulah kenapa anak-anak demam panggung pada uji coba,'' terang dia.

Dia menambahkan, buruknya kondisi mental bisa dimaklumi. Sebab, tidak ada pemain dalam skuad asuhannya yang menjadi starting XI di timnya masing-masing. Karena itu, mereka butuh tambahan lebih banyak jam terbang untuk menguji mental.

Timnas U-21 sendiri masih menyisakan satu kali uji coba selama menggelar TC di Yogyakarta. Sabtu (18/2) mendatang Yosua dkk bakal kembali beruji coba kontra tim Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) di Lapangan FIK UNY.

''Uji coba di UNY nanti terakhir bagi tim sebelum kami berangkat ke Brunei. Setelah turnamen selesai kami akan evaluasi tim ini dan mungkin kami akan ajukan tambahan jika memang dibutuhkan. Sebab, menambah pemain sudah tidak mungkin karena sudah didaftarkan,'' bebernya.

Sementara itu, sedikit kekecewaan terpancar dari raut wajah Pelatih Persiba M Basri. Sebab, upayanya menunjukkan pemain masa depan Laskar Sultan Agung kepada Widodo belum membuahkan hasil. ''Tadinya saya berharap Widodo bisa melihat kemampuan Riyanto untuk dipertimbangkan masuk dalam skuad timnas,'' ucap dia.

Meski begitu, dia mendukung penuh langkah Widodo. Dia juga menyarankan agar mempertahankan skuad untuk waktu lama. Sebab, skuad saat ini baru akan menunjukkan hasilnya pada dua atau tiga tahun ke depan.

''Pertahankan ini timnas. Pemain bagus tidak jadi sehari. Timnas tidak akan bagus tanpa dukungan pemain bagus,'' imbuh dia.
()
Berita Terkini
Pelita Jaya Rekrut Juara...
Pelita Jaya Rekrut Juara NBL Australia Justin Tatum sebagai Pelatih
7 menit yang lalu
Beda Ukuran Tubuh Conor...
Beda Ukuran Tubuh Conor Benn vs Chris Eubank Jr Bikin Heboh Jelang Duel Panas!
1 jam yang lalu
7 Gaya Permainan Sepak...
7 Gaya Permainan Sepak Bola Ciri Khas Timnas Juara Piala Dunia
1 jam yang lalu
Panas! Eddie Hearn Walk...
Panas! Eddie Hearn Walk Out dari Konferensi Pers Jelang Duel Dendam Chris Eubank Jr vs Conor Benn
1 jam yang lalu
Resmi, Rematch Oleksandr...
Resmi, Rematch Oleksandr Usyk vs Daniel Dubois Digelar 19 Juli: Kental Aroma Dendam!
2 jam yang lalu
Terungkap Alasan PB...
Terungkap Alasan PB POBSI Hadirkan Juara Dunia Biliar ke Indonesia
3 jam yang lalu
Infografis
Pemain Termahal di Asia...
Pemain Termahal di Asia Tenggara 2025, Indonesia Mendominasi
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved