AVB: peluang Terry 50-50
A
A
A
Sindonews.com - Pelatih Chelsea Andre Villa-Boas, tidak mau tersandung lagi ketika timnya menghadapi Napoli di babak 16 besar leg pertama ajang Liga Champions, Kamis dini hari WIB (23/2/2012). Namun, persiapan AVB sedikit terganggu karena bek sekaligus kapten mereka John Terry diragukan tampil.
Tekanan yang dihadapi timnya saat ini, mau tidak mau AVB harus menyiapkan pasukan dengan kekuatan penuh. Karena itu, kehilangan Terry memang akan sangat merugikan The Blues nanti.
Menurut Villas-Boas, bek tengah Chelsea itu masih menjalani masa pemulihan atas cedera lutut yang dialaminya. Terry sendiri memang belum bermain hampir sebulan ini. Saat ini peluangnya tampil hanya 50-50.
Meski begitu pelatih berusia 34 tahun itu tetap menunggu hingga kondisi akhir bek timnas Inggris tersebut.
“John adalah pemain penting kami. Saya akan menunggu hingga menit akhir untuk pemulihannya dan memutuskan apakah dia tampil atau tidak,” ucap Villa-Boas seperti dikutip Skysports, Senin (20/2/2012).
“Jika dia benar tidak dapat tampil, maka lami akan kehilangan pemain kunci kami di posisi pertahanan. Ini akan menjadi kerugian besar. JT pemimpin sejati di tim kami.” ungkap AVB.
Tekanan yang dihadapi timnya saat ini, mau tidak mau AVB harus menyiapkan pasukan dengan kekuatan penuh. Karena itu, kehilangan Terry memang akan sangat merugikan The Blues nanti.
Menurut Villas-Boas, bek tengah Chelsea itu masih menjalani masa pemulihan atas cedera lutut yang dialaminya. Terry sendiri memang belum bermain hampir sebulan ini. Saat ini peluangnya tampil hanya 50-50.
Meski begitu pelatih berusia 34 tahun itu tetap menunggu hingga kondisi akhir bek timnas Inggris tersebut.
“John adalah pemain penting kami. Saya akan menunggu hingga menit akhir untuk pemulihannya dan memutuskan apakah dia tampil atau tidak,” ucap Villa-Boas seperti dikutip Skysports, Senin (20/2/2012).
“Jika dia benar tidak dapat tampil, maka lami akan kehilangan pemain kunci kami di posisi pertahanan. Ini akan menjadi kerugian besar. JT pemimpin sejati di tim kami.” ungkap AVB.
()