Persikab gerilya striker segarang Angel

Sindonews.com - Problem di lini depan Persikab Kabupaten Bandung selama putaran I diharapkan bisa teratasi pada jendela transfer tahap II nanti. Pelatih Encang Ibrahim menyatakan salah satu sektor yang menjadi fokus perhatiannya saat ini adalah lini depan.
Cedera parah yang dialami striker asal Nigeria Angel Ebous membuat Encang memang harus berpikir keras. Sebab, ketajaman Angel tak mampu disamai oleh para juru gedor lainnya yang saat ini dimiliki Persikab. Tidak mengherankan jika kemudian lini depan jadi perhatian untuk dibenahi.

’’Tidak adanya Angel memang sebuah kerugian buat kita. Kondisi ini tentu harus membuat pemain lain bisa membuktikan kualitas mereka sebenarnya tidak kalah bagusnya dengan Angel,” tutur Encang.

Encang memang cukup merindukan kehadiran sosok striker tajam yang bisa membantu Persikab lepas dari dasar klasemen sementara wilayah II Divisi Utama PSSI. Karena itu, dia menegaskan tidak mau terburu-buru memutuskan sosok striker pilihannya.

’’Kita akan terus mencari sampai benar-benar mendapatkan striker yang memang mumpuni untuk mengisi tempat di lini depan. Kami membutuhkan seorang striker tajam, minimal kualitasnya sama dengan Angel. Syukur-syukur pemain tersebut punya kemampuan yang lebih baik,” tegas Encang.

Menurutnya, posisi lini depan menjadi salah satu kelemahan di tubuh Persikab. Jika main bagus, namun tidak memiliki striker yang haus gol, maka akan menjadi sebuah kendala bagi Persikab untuk bisa meraih kemenangan.

’’Kualitas striker yang kita miliki saat ini, tidak sebanding dengan Angel yang mempunyai skill dan teknik yang bagus. Berbeda jika Angel bisa bermain, mungkin kita bisa meraih prestasi yang lebih baik dibandingkan dengan saat ini,” papar Encang.

Mengatasi permasalahan ini, maka tim pelatih kembali akan mendatangkan striker yang akan dilihat skill dan tekniknya. Striker tersebut akan datang untuk bergabung dan mengikuti seleksi pada Selasa (28/2) mendatang.

’’Kita sangat berharap striker yang datang nanti sesuai dengan yang diharapkan. Yaitu, memiliki skill dan teknik yang di atas rata-rata kemapuan striker Persikab saat ini. Dengan demikian, masalah yang kita hadapi bisa teratasi dan Persikab bisa tampil maksimal di putaran II,” tandasnya.

Saat ini, Persikab jadi satu-satunya tim yang belum pernah meraih kemenangan dari enam laga yang sudah dijalani. Hasil terbaik yang diraih Si Dalem Bandung adalah ketika menahan imbang PPSM Magelang dan Persepar Palangkaraya dengan skor sama 2-2.

Kondisi itu tentu cukup membuat miris. Pasalnya, sebelum kompetisi digelar pengurus teras Persikab mencanangkan target lolos ke 8 besar. Cedera yang dialami Angel saat Persikab menghadapi Persepar di laga kedua bisa dikatakan menandai keterpurukan Persikab.

Di luar itu, problem nonteknis dalam empat laga terakhir yang berujung dengan kekalahan juga jadi masalah lain yang memengaruhi buruknya pencapaian Persikab. Klub yang bermarkas di Stadion Si Jalak Harupat itu harus rela memegang status sebagai juru kunci klasemen sementara.

Meski dihinggapi sejumlah persoalan, akhir pekan ini, Persikab memiliki kans untuk mengakhiri rentetan hasil buruk dalam empat pertandingan terakhir saat menjamu PSIR Rembang di Stadion Si Jalak Harupat.