Gaspar berkoar bayar utang di Jayapura
A
A
A
Sindonews.com - Kekalahan oleh Persiwa Wamena 3-0 dalam lanjutan Indonesia Super League (ISL) di Stadion Wamena Kamis (23/2) malam membuat comeback gelandang Persib Bandung Robbie Gaspar tercoreng.
Pemain asal Australia itu mengaku ingin memberikan balasan bagi saudara tua Persiwa, Persipura Jayapura yang akan dihadapi Minggu (27/2).
Pemain bernomor punggung 11 yang masuk di babak kedua menggantikan Atep, sempat membuat harapan Maung Bandung – julukan Persib – yang tertinggal 1-0.
Namun, kondisi lapangan yang konturnya kurang baik membuat Gaspar dan koleganya sulit mengembangkan permainan melalui bola-bola pendek.
Meski akhirnya kalah dari tuan rumah Persiwa 3-0, Gaspar mengatakan, semua pemain bermain serius dan sudah berusaha memberikan perlawanan untuk meraih poin.
’’Persib juga memiliki beberapa peluang, tetapi tidak terjadi gol. Jujur saya senang bisa main lagi, tapi kecewa dengan kekalahan Persib kali ini,” kata Gaspar.
Menyisakan satu partai lagi dalam tur Papua, Gaspar menegaskan bila timnya harus bangkit dari kekecewaan. Tidak bisa dimungkiri, Persipura yang dihuni pemain dengan kekuatan yang tidak jauh berbeda di beberapa musim terakhir menjadi lawan yang perlu diwaspadai.
Gaspar bertekad untuk membayar kekalahan menyakitkan tersebut saat menghadapi Persipura.
’’Semoga saat melawan Persipura kita lebih baik lagi dan bisa menebus kekalahan atas Persiwa dengan hasil maksimal. Kita harus menatap pertandingan selanjutnya lawan Persipura,” jelas gelandang yang absen sejak Desember lalu itu.
Namun, melawan Persipura nanti arsitek Persib Drago Mamic dipastikan kehilangan striker Moses Sakyi karena sanksi akumulasi kartu kuning. Kartu kuning didapat pemain asal Ghana itu setelah melanggar penjaga gawang Persiwa, Galih Firmansyah.
Sebelumnya, Moses yang turun melawan Persija Jakarta akhir bulan lalu juga diganjar kartu kuning. Menariknya, ini merupakan kali kedua Moses harus absen akibat sanksi kartu setelah sebelumnya sempat absen akibat memperoleh dua kartu kuning saat berlaga melawan Persisam Samarinda.
Absennya Moses jelas akan merugikan tim Persib. Sebab, dalam 20 rombongan hanya menyisakan Aliyudin dan Airlangga Sucipto di posisi lini depan. Sedangkan striker Persib lainnya, Sigit Hermawan ditinggal di Bandung.
Hal senada untuk membalas kekalahan juga dilontarkan bek kanan Zulkifli Syukur. Mantan penggawa Arema Malang FC ini menuturkan, timnya memiliki kendala bermain di dataran tinggi mengingat tipisnya kadar oksigen.
’’Masih ada satu pertandingan lagi melawan Persipura. Saya harap kita bisa mengambil poin di Jayapura,” tegasnya.
Sementara itu, Persipura dikabarkan telah siap menghadapi Maung Bandung.Tim berjuluk Mutiara Hitam itu bertekad untuk finis di utrutan pertama pada putaran pertama ISL musim ini.
’’Kita akan memaksimalkan laga menghadapi lima laga sisa. Dengan sisa waktu persiapan yang ada cukup bisa dimanfaatkan untuk berlatih,” ujar pelatih Persipura Jacksen F Tiago ditulis persipuramania.com.
Pulihnya kondisi Boaz Solossa dari cedera hamstring diperkirakan semakin menambah daya gedor kekuatan Persipura.
’’Memang masih ada peluang dua kali latihan sebelum pertandingan melawan Persib Bandung maka kita akan fokuskan finishing supaya pertandingan nanti pemain benar-benar setajam yang kita harapkan didepan gawang lawan,” jelas Jacksen.
Pada latihan pagi di Stadion Mandala Jayapura, Jumat (24/2), Titus Bonai dkk difokuskan pada finishing touch ditambah latihan sore dengan materi pada ketahanan tubuh dan otot serta keseimbangan.
”Latihan pagi sangat bagus di mana pemain lebih serius dan bersemangat meskipun dari segi produktivitas belum maksimal dan diharapkan kemauan serta motivasi pemain bagus sekali,” tandasnya.
Pemain asal Australia itu mengaku ingin memberikan balasan bagi saudara tua Persiwa, Persipura Jayapura yang akan dihadapi Minggu (27/2).
Pemain bernomor punggung 11 yang masuk di babak kedua menggantikan Atep, sempat membuat harapan Maung Bandung – julukan Persib – yang tertinggal 1-0.
Namun, kondisi lapangan yang konturnya kurang baik membuat Gaspar dan koleganya sulit mengembangkan permainan melalui bola-bola pendek.
Meski akhirnya kalah dari tuan rumah Persiwa 3-0, Gaspar mengatakan, semua pemain bermain serius dan sudah berusaha memberikan perlawanan untuk meraih poin.
’’Persib juga memiliki beberapa peluang, tetapi tidak terjadi gol. Jujur saya senang bisa main lagi, tapi kecewa dengan kekalahan Persib kali ini,” kata Gaspar.
Menyisakan satu partai lagi dalam tur Papua, Gaspar menegaskan bila timnya harus bangkit dari kekecewaan. Tidak bisa dimungkiri, Persipura yang dihuni pemain dengan kekuatan yang tidak jauh berbeda di beberapa musim terakhir menjadi lawan yang perlu diwaspadai.
Gaspar bertekad untuk membayar kekalahan menyakitkan tersebut saat menghadapi Persipura.
’’Semoga saat melawan Persipura kita lebih baik lagi dan bisa menebus kekalahan atas Persiwa dengan hasil maksimal. Kita harus menatap pertandingan selanjutnya lawan Persipura,” jelas gelandang yang absen sejak Desember lalu itu.
Namun, melawan Persipura nanti arsitek Persib Drago Mamic dipastikan kehilangan striker Moses Sakyi karena sanksi akumulasi kartu kuning. Kartu kuning didapat pemain asal Ghana itu setelah melanggar penjaga gawang Persiwa, Galih Firmansyah.
Sebelumnya, Moses yang turun melawan Persija Jakarta akhir bulan lalu juga diganjar kartu kuning. Menariknya, ini merupakan kali kedua Moses harus absen akibat sanksi kartu setelah sebelumnya sempat absen akibat memperoleh dua kartu kuning saat berlaga melawan Persisam Samarinda.
Absennya Moses jelas akan merugikan tim Persib. Sebab, dalam 20 rombongan hanya menyisakan Aliyudin dan Airlangga Sucipto di posisi lini depan. Sedangkan striker Persib lainnya, Sigit Hermawan ditinggal di Bandung.
Hal senada untuk membalas kekalahan juga dilontarkan bek kanan Zulkifli Syukur. Mantan penggawa Arema Malang FC ini menuturkan, timnya memiliki kendala bermain di dataran tinggi mengingat tipisnya kadar oksigen.
’’Masih ada satu pertandingan lagi melawan Persipura. Saya harap kita bisa mengambil poin di Jayapura,” tegasnya.
Sementara itu, Persipura dikabarkan telah siap menghadapi Maung Bandung.Tim berjuluk Mutiara Hitam itu bertekad untuk finis di utrutan pertama pada putaran pertama ISL musim ini.
’’Kita akan memaksimalkan laga menghadapi lima laga sisa. Dengan sisa waktu persiapan yang ada cukup bisa dimanfaatkan untuk berlatih,” ujar pelatih Persipura Jacksen F Tiago ditulis persipuramania.com.
Pulihnya kondisi Boaz Solossa dari cedera hamstring diperkirakan semakin menambah daya gedor kekuatan Persipura.
’’Memang masih ada peluang dua kali latihan sebelum pertandingan melawan Persib Bandung maka kita akan fokuskan finishing supaya pertandingan nanti pemain benar-benar setajam yang kita harapkan didepan gawang lawan,” jelas Jacksen.
Pada latihan pagi di Stadion Mandala Jayapura, Jumat (24/2), Titus Bonai dkk difokuskan pada finishing touch ditambah latihan sore dengan materi pada ketahanan tubuh dan otot serta keseimbangan.
”Latihan pagi sangat bagus di mana pemain lebih serius dan bersemangat meskipun dari segi produktivitas belum maksimal dan diharapkan kemauan serta motivasi pemain bagus sekali,” tandasnya.
()