Dewi Fortuna masih sayangi PSG

Senin, 27 Februari 2012 - 10:31 WIB
Dewi Fortuna masih sayangi...
Dewi Fortuna masih sayangi PSG
A A A
Sindonews.com - Untuk menjadi juara pada sebuah kompetisi sepak bola profesional seperti Ligue 1, faktor keberuntungan dan mentalitas bisa menentukan hasil akhir. Salah satu buktinya tercipta kala Paris Saint Germain (PSG) berbagi angka 4-4 dengan Olympique Lyon di Stade de Gerland, Minggu (26/2).

Fakta objektivitas menunjukkan, Les Parisiens, membutuhkan gol Guillaume Hoarau pada menit ke-94 untuk mempertahankan catatan tidak pernah kalah pada 10 pertandingan terkini Ligue 1.

Meski hasil imbang membuat posisi puncak klasemen kini ditempati Montpellier yang menang 1-0 atas Girondins Bordeaux, para penggawa PSG tetap layak bergembira.

Sebab, skor 4-4 membuktikan kelayakan klub asal Ibu Kota Prancis itu menjadi kandidat kuat peraih trofi musim 2011/2012.

''Tentu saja perasaan kami bermacammacam. Sebab, jalannya laga maupun gol yang tercipta membuat kami sulit berkatakata. Teman-teman telah berjuang untuk meraih hasil seperti ini. Mentalitas dan semangat juang tim ini layak mendapat kredit,”ujar Hoarau kepada Orange Foot TV Channel seusai pertandingan.

Melihat jalannya pertandingan,Hoarau dkk pantas mengucap syukur.Pasalnya, mereka sempat tertinggal 1-3 sebelum akhirnya Nene mencetak gol lewat penalti di injury time babak pertama.Bahkan, saat sepertinya tiga poin menjadi milik Les Gones,Hoarau datang dengan sebuah gol di additional time babak kedua.

Alhasil, PSG sukses melewati 10 pertandingan dengan empat hasil imbang dan enam kemenangan.Khusus di bawah asuhan Carlo Ancelotti,para penghuni Stade de Parc des Princes itu meraih masingmasing tiga menangimbang.

”Hasil melawan Lyon sangat krusial bagi perjalanan PSG menuju gelar juara Ligue 1. Jika melihat cara kami bermain, hasil imbang bukanlah hal yang mengecewakan. Masih ada banyak pertandingan. Dengan penampilan yang kami tunjukkan, kesempatan menjadi juara sangat besar,”kata Nene, dikutip L’Equipe.

Melihat hasil di pekan ke-25,dini hari kemarin,persaingan menuju tangga paling atas klasemen akhir Ligue 1 semakin ketat. Kini, PSG berada di peringkat 2 dengan 52 poin.

Klub milik taipan Qatar itu tertinggal satu poin dari Montpellier.Sementara peringkat 3 Lille mengoleksi 45 poin atau unggul dua poin atas Saint Etienne.Lyon harus puas di peringkat 5 dengan 40 poin.

Mereka unggul satu poin atas Olympique Marseille yang harus puas di peringkat 6.

”Kami bermain baik menghadapi Bordeaux. Kami tahu Bordeaux tim kuat. Karena itu, sejak awal kami berusaha bermain lebih disiplin untuk sedapat mungkin mencetak gol. Saya senang dengan gol dan kemenangan yang dihasilkan. Kini, kami siap menghadapi laga-laga selanjutnya,”kata John Utaka, pencetak gol tunggal Montpellier ke gawang Bordeaux.

Bagi Montpellier, bila berhasil mempertahankan puncak klasemen hingga Ligue 1 berakhir, ini akan menjadi prestasi membanggakan sekaligus kejutan besar.

Pasalnya, Les Paillades, musim lalu hanya finis di peringkat 14. Bahkan, klub dari selatan Prancis itu baru kembali tampil di Ligue 1 pada musim 2009-2010.

Hal itu terjadi setelah Montpellier menjadi runner-up Ligue 2 pada musim 2008/2009.

''Kami tidak ingin bermimpi menjadi juara. Kami hanya ingin berjuang menjadi yang terbaik. Kompetisi masih panjang dan banyak laga yang harus kami mainkan. Yang jelas, kami tetap optimistis dengan kesempatan ini,”pungkas Utaka
()
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8297 seconds (0.1#10.140)