Laskar Mataram berharap wasit fair
A
A
A
Sindonews.com - PSIM Yogyakarta bersiap menghadapi Persitema Temanggung pada laga kedelapan Divisi Utama di Stadion Bhumi Phala. PSIM berjanji all-out meski di atas kertas Laskar Mataram lebih diunggulkan.
Skuad asuhan Hanafing itu menempati posisi ketiga klasemen sementara Divisi Utama dengan 15 poin dari empat kemenangan dan tujuh hasil seri. Sedangkan Persitema tercecer di posisi 10 dengan enam poin. Meski begitu skuad Hanafing tak ingin menganggap remeh agar target poin tak meleset.
Hanafing sendiri mengakui keunggulan anak asuhnya. Dia menilai jika bermain fair, Nova Zaenal dkk tidak akan mendapat kesulitan berarti menaklukkan anak asuh Musorodin. Hanya saja, berdasarkan pengamatannya saat menjamu Persebaya ada beberapa hal yang wajib mendapat perhatian.
''Secara statistik kita di atas mereka. Kita unggul dari sisi teknis maupun pemain. Tapi kita tidak boleh menganggap remeh karena mereka masih mungkin bangkit setelah kalah dari Persebaya. Kita justru waspada nonteknis,'' kata Hanafing
Dia menjelaskan, lapangan di Stadion Bhumi Phala tidak terlalu baik. Sehingga, dia harus menginstruksi anak asuhnya lebih berhati-hati. Di samping itu, faktor pengadil lapangan tak lepas dari kekhawatirannya.
''Kami berharap laga sore nanti berjalan fair. Anak-anak juga bisa fokus selama laga berlangsung. Kami tidak ingin problem yang terjadi di luar memengaruhi kondisi tim karena kami mengincar poin di Temanggung,'' jelas dia.
Eks arsitek PSIS Semarang ini menambahkan, absennya beberapa pemain seperti Abda Ali dan Dulsan Lestaluhu tak banyak berpengaruh. Sebab striker mereka Emile Linkers sudah kembali memperkuat tim. Komposisi di lini belakang juga terbilang komplet.
Musorodin sendiri mengakui keunggulan lawan. Dia menilai laga cukup berat bagi skuad asuhannya. Tren tim tamu tengah menanjak, ditambah dirinya belum menemukan pemain yang cocok untuk menghentikan laju Linkers.
''Kami memang main di kandang, tapi laga ini sangat berat buat kami. Di papan klasemen kami terpaut jauh. Lawan juga trennya terus naik. Apalagi Linkers sudah kembali. Kami harus bekerja ekstra keras menahan mereka agar tak kalah lagi,'' imbuh dia.
Perkiraan Pemain:
PSIM (4-2-3-1); Agung Prasetyo (pg), Tulus Saptiyanto, Joni Sukirta, Eko Pujiyanto, Topas Pamungkas, Eko Budi S, Kristian Adelmund, M Irfan, Nova Zaenal, Lorenzo Rimkus, Emile Linkers
Pelatih : Hanafing
Persitema (4-3-3); Priyono (pg), Joni Purnomo, Adik Sumarno, Idrus Gunawan, Ruslan, M Yunus, Deni Nurdiansyah, Iwan Hadi Pratama, Supri Andriyanto, Triyono, Sumaryanto
Pelatih : Musorodin
Skuad asuhan Hanafing itu menempati posisi ketiga klasemen sementara Divisi Utama dengan 15 poin dari empat kemenangan dan tujuh hasil seri. Sedangkan Persitema tercecer di posisi 10 dengan enam poin. Meski begitu skuad Hanafing tak ingin menganggap remeh agar target poin tak meleset.
Hanafing sendiri mengakui keunggulan anak asuhnya. Dia menilai jika bermain fair, Nova Zaenal dkk tidak akan mendapat kesulitan berarti menaklukkan anak asuh Musorodin. Hanya saja, berdasarkan pengamatannya saat menjamu Persebaya ada beberapa hal yang wajib mendapat perhatian.
''Secara statistik kita di atas mereka. Kita unggul dari sisi teknis maupun pemain. Tapi kita tidak boleh menganggap remeh karena mereka masih mungkin bangkit setelah kalah dari Persebaya. Kita justru waspada nonteknis,'' kata Hanafing
Dia menjelaskan, lapangan di Stadion Bhumi Phala tidak terlalu baik. Sehingga, dia harus menginstruksi anak asuhnya lebih berhati-hati. Di samping itu, faktor pengadil lapangan tak lepas dari kekhawatirannya.
''Kami berharap laga sore nanti berjalan fair. Anak-anak juga bisa fokus selama laga berlangsung. Kami tidak ingin problem yang terjadi di luar memengaruhi kondisi tim karena kami mengincar poin di Temanggung,'' jelas dia.
Eks arsitek PSIS Semarang ini menambahkan, absennya beberapa pemain seperti Abda Ali dan Dulsan Lestaluhu tak banyak berpengaruh. Sebab striker mereka Emile Linkers sudah kembali memperkuat tim. Komposisi di lini belakang juga terbilang komplet.
Musorodin sendiri mengakui keunggulan lawan. Dia menilai laga cukup berat bagi skuad asuhannya. Tren tim tamu tengah menanjak, ditambah dirinya belum menemukan pemain yang cocok untuk menghentikan laju Linkers.
''Kami memang main di kandang, tapi laga ini sangat berat buat kami. Di papan klasemen kami terpaut jauh. Lawan juga trennya terus naik. Apalagi Linkers sudah kembali. Kami harus bekerja ekstra keras menahan mereka agar tak kalah lagi,'' imbuh dia.
Perkiraan Pemain:
PSIM (4-2-3-1); Agung Prasetyo (pg), Tulus Saptiyanto, Joni Sukirta, Eko Pujiyanto, Topas Pamungkas, Eko Budi S, Kristian Adelmund, M Irfan, Nova Zaenal, Lorenzo Rimkus, Emile Linkers
Pelatih : Hanafing
Persitema (4-3-3); Priyono (pg), Joni Purnomo, Adik Sumarno, Idrus Gunawan, Ruslan, M Yunus, Deni Nurdiansyah, Iwan Hadi Pratama, Supri Andriyanto, Triyono, Sumaryanto
Pelatih : Musorodin
()