Bobotoh tewas tertabrak, Persib ikut berduka
A
A
A
Sindonews.com - Insiden meninggalnya seorang suporter jelang laga Persib Bandung kontra Persela Lamongan digelar, Minggu (11/3), membuat jajaran pengurus Maung Bandung berbela sungkawa.
Manajemen Persib menyampaikan duka mendalam atas peristiwa nahas yang menimpa seorang suporter bernama Zainul (15 tahun). Suporter asal Surabaya itu tewas tertabrak dan terlindas kendaraan setelah terjatuh dari atap mobil yang ditumpangi.
Di balik peristiwa tersebut, Manajemen menyampaikan harapannya agar suporter di Indonesia, termasuk bobotoh bisa bersikap lebih dewasa dan mengedepankan keselamatan diri baik sebelum, saat maupun sesudah menyaksikan sebuah laga sepak bola.
’’Kita tentunya sangat prihatin saat mendengar adanya suporter yang meninggal dunia beberapa saat jelang pertandingan Persib melawan Persela. Ini membuat kita bersedih,” ujar Wakil Manajer Persib Dedi Firmansyah.
Dedi menyarankan kepada seluruh bobotoh untuk lebih hati-hati saat melakukan perjalanan untuk menonton pertandingan Persib. Sebab, menurutnya masih banyak bobotoh yang terlihat sering bersikap ugal-ugalan terutama dalam berkendara sehingga mengancam keselamatannya.
’’Saya harap, kejadian ini tidak terulang lagi. Karena itu kita imbau bobotoh dari mana saja, harus lebih hati-hati di perjalanan. Jangan ugal-ugalan saat mengendari kendaraan. Bobotoh pun harus lebih santun dan menyayangi nyawanya masing-masing,” pungkasnya.
Meninggalnya Zainul seorang suporter yang diketahui juga sebagai seorang pendukung Persebaya Surabaya ini, memang sangat memprihatinkan. Sebab, kejadian ini menambah daftar jumlah suporter sepak bola di Indonesia yang meninggal dunia dalam sepekan terakhir.
Sebelumnya akhir pekan lalu, empat orang bonekmania meninggal dunia saat melakukan perjalanan untuk mendukung tim kesayangannya, Persebaya Surabaya bertanding melawan tuan rumah Persibo Bojonegoro dalam laga lanjutan Indonesia Premier League (IPL).
Zainul meninggal setelah tertabrak kendaraan di sekitar ruas Jalan Kopo Sayati setelah sebelumnya terjatuh dari atap kendaraan elf yang ditumpanginya bersama belasan bobotoh asal Karawang yang hendak menyaksikan laga Persib kontra Persela, Minggu (9/3) lalu.
Manajemen Persib menyampaikan duka mendalam atas peristiwa nahas yang menimpa seorang suporter bernama Zainul (15 tahun). Suporter asal Surabaya itu tewas tertabrak dan terlindas kendaraan setelah terjatuh dari atap mobil yang ditumpangi.
Di balik peristiwa tersebut, Manajemen menyampaikan harapannya agar suporter di Indonesia, termasuk bobotoh bisa bersikap lebih dewasa dan mengedepankan keselamatan diri baik sebelum, saat maupun sesudah menyaksikan sebuah laga sepak bola.
’’Kita tentunya sangat prihatin saat mendengar adanya suporter yang meninggal dunia beberapa saat jelang pertandingan Persib melawan Persela. Ini membuat kita bersedih,” ujar Wakil Manajer Persib Dedi Firmansyah.
Dedi menyarankan kepada seluruh bobotoh untuk lebih hati-hati saat melakukan perjalanan untuk menonton pertandingan Persib. Sebab, menurutnya masih banyak bobotoh yang terlihat sering bersikap ugal-ugalan terutama dalam berkendara sehingga mengancam keselamatannya.
’’Saya harap, kejadian ini tidak terulang lagi. Karena itu kita imbau bobotoh dari mana saja, harus lebih hati-hati di perjalanan. Jangan ugal-ugalan saat mengendari kendaraan. Bobotoh pun harus lebih santun dan menyayangi nyawanya masing-masing,” pungkasnya.
Meninggalnya Zainul seorang suporter yang diketahui juga sebagai seorang pendukung Persebaya Surabaya ini, memang sangat memprihatinkan. Sebab, kejadian ini menambah daftar jumlah suporter sepak bola di Indonesia yang meninggal dunia dalam sepekan terakhir.
Sebelumnya akhir pekan lalu, empat orang bonekmania meninggal dunia saat melakukan perjalanan untuk mendukung tim kesayangannya, Persebaya Surabaya bertanding melawan tuan rumah Persibo Bojonegoro dalam laga lanjutan Indonesia Premier League (IPL).
Zainul meninggal setelah tertabrak kendaraan di sekitar ruas Jalan Kopo Sayati setelah sebelumnya terjatuh dari atap kendaraan elf yang ditumpanginya bersama belasan bobotoh asal Karawang yang hendak menyaksikan laga Persib kontra Persela, Minggu (9/3) lalu.
()