Di Matteo di antara dua pilihan
A
A
A
Sindonews.com – Pelatih Chelsea, Roberto Di Matteo mengaku kesulitan untuk memilih pemain yang akan mengisi barisan lini depan The Blues kala bertamu ke Emirat Stadium kandang Manchester City dini hari nanti.
Pelatih asal Italia itu bingung siapa yang akan ia pilih antara Didier Drogba atau Fernando Torres yang akan diturunkan menjadi starter. Mengingat Di Matteo biasa menggunakan formasi 4-2-3-1 pada empat pertandingan terakhir, artinya ia harus menyimpan salah satu striker murninya di bangku cadangan.
Drogba berhasil mencetak tiga gol di empat pertandingan terakhir, termasuk saat menyumbangkan satu gol kala Chelsea menghadapi Napoli di babak 16 besar Liga Champions. Sementara Torres berhasil mengakhiri puasa golnya sejak Oktober tahun lalu dengan menyumbangkan dua gol saat Chelsea menghancurkan Leicester City 5-2 pada Piala FA.
“Ini akan menjadi sulit untuk meninggalkan seorangpun pada laga tersebut. Kami memiliki skuad yang fantastis dan ini akan sangat menyakitkan meninggalkan pemain sekaliber itu. Tetapi saya hanya bisa memainkan 11 pemain saja,” ungkap Di Matteo seperti dikutip di situs resmi klub Chelseafc, Rabu (21/3/2012).
Alternatifnya, pelatih berusia 41 tahun itu berencana akan menurunkan kedua pemain tersebut bersama-sama, meskipun tidak pada menit pertama. Itu akan ia lakukan mengingat keduanya berhasil menunjukkan penampilan yang luar biasa saat melawan Napoli.
“Mereka (Drogba dan Torres) bisa bermain bersama, seperti yang telah kita buktikan saat mereka bermain bersama menghadapi Napoli. Torres masuk setelah menit ke 60,” tambahnya.
Pelatih asal Italia itu bingung siapa yang akan ia pilih antara Didier Drogba atau Fernando Torres yang akan diturunkan menjadi starter. Mengingat Di Matteo biasa menggunakan formasi 4-2-3-1 pada empat pertandingan terakhir, artinya ia harus menyimpan salah satu striker murninya di bangku cadangan.
Drogba berhasil mencetak tiga gol di empat pertandingan terakhir, termasuk saat menyumbangkan satu gol kala Chelsea menghadapi Napoli di babak 16 besar Liga Champions. Sementara Torres berhasil mengakhiri puasa golnya sejak Oktober tahun lalu dengan menyumbangkan dua gol saat Chelsea menghancurkan Leicester City 5-2 pada Piala FA.
“Ini akan menjadi sulit untuk meninggalkan seorangpun pada laga tersebut. Kami memiliki skuad yang fantastis dan ini akan sangat menyakitkan meninggalkan pemain sekaliber itu. Tetapi saya hanya bisa memainkan 11 pemain saja,” ungkap Di Matteo seperti dikutip di situs resmi klub Chelseafc, Rabu (21/3/2012).
Alternatifnya, pelatih berusia 41 tahun itu berencana akan menurunkan kedua pemain tersebut bersama-sama, meskipun tidak pada menit pertama. Itu akan ia lakukan mengingat keduanya berhasil menunjukkan penampilan yang luar biasa saat melawan Napoli.
“Mereka (Drogba dan Torres) bisa bermain bersama, seperti yang telah kita buktikan saat mereka bermain bersama menghadapi Napoli. Torres masuk setelah menit ke 60,” tambahnya.
()