KONI Bandung dukung pembangunan SSB
KONI Bandung dukung pembangunan SSB
A
A
A
Sindonews.com - KONI Kota Bandung mendukung langkah Wali Kota Bandung, Dada Rosada, yang berinisiatif mendirikan Akademi atau Sekolah Sepak Bola (SSB). SSB itu dibangun untuk mewadahi potensi pemain di Bandung.
Dengan berdirinya Akademi Sepak Bola Dada Rosada yang belum lama ini diresmikan, diharapkan bisa memberi kontribusi lebih baik terhadap perkembangan olah raga sepak bola di Kota Bandung, terutama untuk menunjang prestasi Persib.
Ketua Umum KONI Kota Bandung yang juga Pengurus Harian PSSI Kota Bandung, Aan Johana menyambut baik langkah Dada. Terlebih KONI Kota Bandung juga ikut mewadahi perkembangan olahraga sepak bola.
''Kami siap membantu dengan dukungan-dukungan dari semua pihak, untuk Akademi Sepakbola Dada Rosada jika diperlukan,” ujar Aan di Gedung KONI Kota Bandung, Senin (26/3).
Aan mengungkapkan, KONI Kota Bandung juga rencananya akan membentuk Diklat Sepak Bola yang rencananya akan diikuti peserta anak usia dini 10 sampai 17 Tahun. “Melalui diklat sepak bola ini bisa berkesinambungan untuk membackup akademi melalui seleksi untuk guna mendapat pembinaan lebih lanjut,” tandasnya.
Akademi Sepak Bola Dada Rosada resmi didirikan pada Rabu (14/3) di Stadion Persib, Jalan Ahmad Yani, Bandung. Tujuan dibentuknya akademi sepak bola tersebut adalah untuk mengoptimalkan pembinaan sepak bola usia dini. Kelak Akademi Sepak Bola ini, diharapkan bisa menyuplai pemain sepak bola berbakat.
Akademi Sepak Bola Dada Rosada sendiri rencanaya akan menggunakan Stadion Persib sebagai home base. Menurut Dada Rosada beberapa waktu lalu, setelah menjalani perbaikan rumput dan fasilitas yang menelan dana hingga Rp 450 juta, Lapangan Sidolig kelak akan menjadi lapangan sepak bola yang representatif.
Mengenai pendanaan, Dada mengatakan saat ini telah ada beberapa perusahaan yang siap untuk menyokong akademi tersebut. “Ada perusahaan yang sudah berminat, bahkan dananya dari luar negeri, Jerman,” jelasnya.
Sementara itu, salah satu mantan pemain Persib yang akan terlibat dalam Akademi Sepak Bola Dada Rosada, Bambang Sukowiyono mengatakan pendirian akademi tersebut merupakan sebuah jawaban atas tingginya animo masyarakat untuk memberikan pendidikan sepak bola terhadap putera-puteri mereka.
“Potensi sepak bola di Jawa Barat luar biasa. Lihat saja, setiap hari libur maka tiap lapangan selalu dipenuhi oleh yang main bola. Karena itu, kami sangat optimistis akademi ini akan menjadi tempat yang cocok untuk pembinaan sepak bola bagi generasi muda,” ujarnya.
Dengan berdirinya Akademi Sepak Bola Dada Rosada yang belum lama ini diresmikan, diharapkan bisa memberi kontribusi lebih baik terhadap perkembangan olah raga sepak bola di Kota Bandung, terutama untuk menunjang prestasi Persib.
Ketua Umum KONI Kota Bandung yang juga Pengurus Harian PSSI Kota Bandung, Aan Johana menyambut baik langkah Dada. Terlebih KONI Kota Bandung juga ikut mewadahi perkembangan olahraga sepak bola.
''Kami siap membantu dengan dukungan-dukungan dari semua pihak, untuk Akademi Sepakbola Dada Rosada jika diperlukan,” ujar Aan di Gedung KONI Kota Bandung, Senin (26/3).
Aan mengungkapkan, KONI Kota Bandung juga rencananya akan membentuk Diklat Sepak Bola yang rencananya akan diikuti peserta anak usia dini 10 sampai 17 Tahun. “Melalui diklat sepak bola ini bisa berkesinambungan untuk membackup akademi melalui seleksi untuk guna mendapat pembinaan lebih lanjut,” tandasnya.
Akademi Sepak Bola Dada Rosada resmi didirikan pada Rabu (14/3) di Stadion Persib, Jalan Ahmad Yani, Bandung. Tujuan dibentuknya akademi sepak bola tersebut adalah untuk mengoptimalkan pembinaan sepak bola usia dini. Kelak Akademi Sepak Bola ini, diharapkan bisa menyuplai pemain sepak bola berbakat.
Akademi Sepak Bola Dada Rosada sendiri rencanaya akan menggunakan Stadion Persib sebagai home base. Menurut Dada Rosada beberapa waktu lalu, setelah menjalani perbaikan rumput dan fasilitas yang menelan dana hingga Rp 450 juta, Lapangan Sidolig kelak akan menjadi lapangan sepak bola yang representatif.
Mengenai pendanaan, Dada mengatakan saat ini telah ada beberapa perusahaan yang siap untuk menyokong akademi tersebut. “Ada perusahaan yang sudah berminat, bahkan dananya dari luar negeri, Jerman,” jelasnya.
Sementara itu, salah satu mantan pemain Persib yang akan terlibat dalam Akademi Sepak Bola Dada Rosada, Bambang Sukowiyono mengatakan pendirian akademi tersebut merupakan sebuah jawaban atas tingginya animo masyarakat untuk memberikan pendidikan sepak bola terhadap putera-puteri mereka.
“Potensi sepak bola di Jawa Barat luar biasa. Lihat saja, setiap hari libur maka tiap lapangan selalu dipenuhi oleh yang main bola. Karena itu, kami sangat optimistis akademi ini akan menjadi tempat yang cocok untuk pembinaan sepak bola bagi generasi muda,” ujarnya.
()
Explore More