Stramaccioni mirip Mourinho
Rabu, 28 Maret 2012 - 12:56 WIB
Stramaccioni mirip Mourinho
A
A
A
Sindonews.com – General Manajer Inter Milan, Ersenesto Paolillo merasa Andrea Stramaccioni yang baru diangkat menjadi pelatih anyar Inter itu mengingatkannya pada Jose Mourinho.
Paolillo mengungkapkan, Stramaccioni mampu beradaptasi dengan cepat. Pelatih berusia 36 tahun itu, kata Palolillo, selalu mencermati lawan-lawannya sebelum pertandingan dimulai, hal tersebut pun juga dilakukan Mourinho
Pelatih asal Italia itu berhasil mengantarkan tim muda Nerazzurri –julukan Inter Milan—di level Primavera menjuarai Liga Champions untuk tim junior U-19 atau biasa disebut Next Gen Series Trophy setelah mengalahkan tim muda Ajax Amsterdam di laga final. Padahal Stramaccioni baru saja menangani tim tersebut.
Hal yang sama pun terjadi pada Jose Mourinho, sejak pertama kali menangani Inter pada tahun 2008. Pelatih asal Portugal itu langsung memberinya dua gelar liga Serie A dua kali berturut-turut.
’’Dalam hal mempelajari lawan-lawannya, ia benar-benar mengingatkan saya pada Mourinho, tapi jelas setiap orang memiliki karakteristik mereka sendiri. Saya selalu melihat dia bekerja keras,”ungkap Paolillo seperti dikutip Football Italia, Rabu (28/3/2012).
"Musim panas lalu kami menyerahkan tim Primavera padanya dan saya mengenalnya. Sehingga saya yakin Presiden Massimo Moratti membuat pilihan yang cocok,”katanya.
Paolillo mengungkapkan, Stramaccioni mampu beradaptasi dengan cepat. Pelatih berusia 36 tahun itu, kata Palolillo, selalu mencermati lawan-lawannya sebelum pertandingan dimulai, hal tersebut pun juga dilakukan Mourinho
Pelatih asal Italia itu berhasil mengantarkan tim muda Nerazzurri –julukan Inter Milan—di level Primavera menjuarai Liga Champions untuk tim junior U-19 atau biasa disebut Next Gen Series Trophy setelah mengalahkan tim muda Ajax Amsterdam di laga final. Padahal Stramaccioni baru saja menangani tim tersebut.
Hal yang sama pun terjadi pada Jose Mourinho, sejak pertama kali menangani Inter pada tahun 2008. Pelatih asal Portugal itu langsung memberinya dua gelar liga Serie A dua kali berturut-turut.
’’Dalam hal mempelajari lawan-lawannya, ia benar-benar mengingatkan saya pada Mourinho, tapi jelas setiap orang memiliki karakteristik mereka sendiri. Saya selalu melihat dia bekerja keras,”ungkap Paolillo seperti dikutip Football Italia, Rabu (28/3/2012).
"Musim panas lalu kami menyerahkan tim Primavera padanya dan saya mengenalnya. Sehingga saya yakin Presiden Massimo Moratti membuat pilihan yang cocok,”katanya.
()
