Suporter PSM antusias sambut kedatangan Syamsul
Suporter PSM antusias sambut kedatangan Syamsul
A
A
A
Sindonews.com - Ketua Umum PSM Makassar Sadikin Aksa menyatakan keheranan dengan bergabungnya Syamsul Chaeruddin. Sempat dikonfirmasi oleh soal kedatangan Syamsul, Sadikin hanya berkelit mengaku tak tahu menahu. "Maksudnya?. Soal Syamsul mungkin Rully (CEO PSM) yang nego dengan SFC. Saya hanya merekomendasikan saja," kata Sadikin.
Senada dengan Islah Idrus (Manager Finance) dan Sadikin, Pelatih Kepala PSM Makassar Petar Segrt juga tidak tahu menahu. Ditanya soal bergabungnya Syamsul, mantan pelatih Bali Devata FC itu hanya geleng-gelang kepala, tanda tidak mengerti apa-apa. "Itu urusan manajemen, bukan urusan saya. Masalah transfer tanyakan ke manajemen saja," tuturnya dingin.
Namun, siapa pun orangnya itu, yang pasti ada pihak yang berperan besar mewujudkan kedatangan Syamsul ke PSM. Yang pastinya lagi, bergabungnya Syamsul disambut luar biasa gembira oleh suporter PSM Makassar.
Sudah tidak diragukan lagi bahwa pemain asli Kabupaten Gowa Sulsel ini sangat diidam-idamkan oleh pecinta PSM Makassar. Gaya bermain yang meledak-ledak, pengalaman, pribadi yang rendah diri plus jiwa kepemimpinan yang besar, membuat Syamsul begitu dirindukan untuk kembali berbaju merah-merah, warna PSM Makassar.
"Siapa pun orangnya, pokoknya kami suporter sangat berterima kasih. Kami yakin Syamsul adalah pemain yang akan mengantar PSM semakin berprestasi. Dia memang pemain yang sangat dinanti-nantikan suporter. Sekali lagi terima kasih," ujar Uki Nugraha, dedengkot suporter Laskar Ayam Jantan.
Tak ketinggalan ucapan terima kasih juga dilontarkan oleh Maczman. Dubes Maczman zona Jabodetabek Indra Igo Pangerang pun mengaku tak masalah siapa orang misterius yang mendatangkan Syamsul. "Yang penting Syamsul bergabung. Itu yang sudah lama diinginkan suporter," tandasnya.
Entah bakal sampai di mana peran 'Pak Rahim' yang disebut-sebut berperan dalam mendatangkan Syamsul ke PSM. Yang pasti bisa dibilang dia adalah negosiator handal. Sikap 'pelit' manajemen Sriwijaya FC (SFC) bisa langsung cair hanya dengan negosiasi sejam saja. Padahal, manajemen PSM saja sudah menego SFC sejak berbulan-bulan yang lalu. Jadi, siapapun dia, selamat atas kesuksesan anda 'Pak Rahim' !.
Senada dengan Islah Idrus (Manager Finance) dan Sadikin, Pelatih Kepala PSM Makassar Petar Segrt juga tidak tahu menahu. Ditanya soal bergabungnya Syamsul, mantan pelatih Bali Devata FC itu hanya geleng-gelang kepala, tanda tidak mengerti apa-apa. "Itu urusan manajemen, bukan urusan saya. Masalah transfer tanyakan ke manajemen saja," tuturnya dingin.
Namun, siapa pun orangnya itu, yang pasti ada pihak yang berperan besar mewujudkan kedatangan Syamsul ke PSM. Yang pastinya lagi, bergabungnya Syamsul disambut luar biasa gembira oleh suporter PSM Makassar.
Sudah tidak diragukan lagi bahwa pemain asli Kabupaten Gowa Sulsel ini sangat diidam-idamkan oleh pecinta PSM Makassar. Gaya bermain yang meledak-ledak, pengalaman, pribadi yang rendah diri plus jiwa kepemimpinan yang besar, membuat Syamsul begitu dirindukan untuk kembali berbaju merah-merah, warna PSM Makassar.
"Siapa pun orangnya, pokoknya kami suporter sangat berterima kasih. Kami yakin Syamsul adalah pemain yang akan mengantar PSM semakin berprestasi. Dia memang pemain yang sangat dinanti-nantikan suporter. Sekali lagi terima kasih," ujar Uki Nugraha, dedengkot suporter Laskar Ayam Jantan.
Tak ketinggalan ucapan terima kasih juga dilontarkan oleh Maczman. Dubes Maczman zona Jabodetabek Indra Igo Pangerang pun mengaku tak masalah siapa orang misterius yang mendatangkan Syamsul. "Yang penting Syamsul bergabung. Itu yang sudah lama diinginkan suporter," tandasnya.
Entah bakal sampai di mana peran 'Pak Rahim' yang disebut-sebut berperan dalam mendatangkan Syamsul ke PSM. Yang pasti bisa dibilang dia adalah negosiator handal. Sikap 'pelit' manajemen Sriwijaya FC (SFC) bisa langsung cair hanya dengan negosiasi sejam saja. Padahal, manajemen PSM saja sudah menego SFC sejak berbulan-bulan yang lalu. Jadi, siapapun dia, selamat atas kesuksesan anda 'Pak Rahim' !.
()
Explore More