Persik hancurkan ambisi PSCS

Kamis, 05 April 2012 - 07:33 WIB
Persik hancurkan ambisi...
Persik hancurkan ambisi PSCS
A A A
Sindonews.com - Optimisme Persik Kediri lolos ke putaran dua Piala Indonesia berbuah manis. Tim kebanggaan Persikmania mampu membalikkan kekalahan di leg pertama kontra PSCS Cilacap dan memastikan melenggang ke putaran selanjutnya.

Tak tanggung-tanggung, pada leg kedua yang digelar di Stadion Brawijaya, Kediri, kemarin sore, Macan Putih mengoyak PSCS dengan kemenangan super telah 5-0. Dengan demikian Persik lolos dengan agregat 6-2 karena saat bertanding di leg pertama kalah 2-1 di Cilacap.

Di babak pertama Persik sudah unggul dua gol yang diborong gelandang Oliver Makor. Di babak kedua PSCS semakin merana karena harus kebobolan tiga gol melalui aksi Faris Aditama, Komang Mariawan, serta pemain pengganti, Agus Susanto.

Sepanjang pertandingan Persik tidak mengalami kendala berarti dan cukup bagus dalam organisir permainan. Justru tim tamu yang mengejutkan karena penampilannya drop jika dibanding kala bertarung di kancah Divisi Utama dan menahan imbang Persik 2-2 di tempat yang sama.

Oliver Makor lagi-lagi mengundang decak kagum supporter dan pantas dinobatkan sebagai penampil terbaik di laga tersebut. Bukan hanya dua gol yang diciptakannya, tapi mantan pemain Persija Jakarta itu menjadi jenderal yang mampu menjadi otak serangan timnya.

Penampilan Persik seperti inilah yang sebenarnya sangat diidamkan pelatih Djoko Malis. Hanya saja persoalan konsistensi masih menjadi kendala besar karena kualitas tim tidak bisa dipertahankan di setiap pertandingan. Pekan sebelumnya Persik justru kalah 3-2 di kandang tim lemah PPSM Magelang di kompetisi Divisi Utama.

"Anak-anak sudah bermain seperti yang saya rencanakan. Kami tidak tertekan walau harus menang minimal satu gol untuk lolos. Soal hasil mungkin tidak terlalu penting, karena saya ingin kualitas permainan seperti ini yang harus dipertahankan," cetus Djoko seusai laga.

Persik sendiri sebenarnya masih kekurangan amunisi karena hanya mempunyai dua striker asing, Anderson da Silva dan Oliver Makor. Namun kesempatan menambah pemain cukup sulit karena belum adanya sosok striker yang sesuai kriteria Djoko Malis.

Itu membawa konsekuensi lini tengahlah yang justru menjadi penyumbang gol terbanyak, utamanya dari kaki Oliver Makor dan Faris Aditama. Namun sebelum pintu transfer ditutup, Macan Putih masih belum menyerah untuk mendapatkan seorang striker asing.

Opsi alternatif adalah melakukan pinjaman striker. Kini manajemen Persik tengah mencoba meminjam striker Persibo Bojonegoro Jairon Feliciano dan Emmanuel Cristori milik Persiba Bantul. Surat resmi telah dikirimkan ke klub tersebut dan tinggal menunggu persetujuan
()
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4632 seconds (0.1#10.140)