PSMS dan Persebaya kehilangan dua pilar
A
A
A
Sindonews.com - PSMS Medan tidak hanya kehilangan Jecky Pasarela yang harus absen kala meladeni Persebaya Surabaya Minggu (8/4) mendatang. Satu pemain tengah inti, Heri Suwondo juga harus absen di pertandingan yang bakal digelar di Stadion Gelora Bung Tomo tersebut.
Kabar itu didapat lewat surat larangan bermain yang dikirimkan PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) kepada PSMS Medan Selasa (3/4) lalu. Di surat tersebut disebutkan, dua pilar tim Ayam Kinantan, gelandang Heri Suwondo dan striker Jecky Pasarela.
"Ya, surat itu dikirimkan kepada kami kemarin (Selasa 3/4). Dari laporan itu, Heri dan Jecky tidak bisa turun setelah akumulasi kartu kuning," ujar komisaris PSMS (PT Bintang Medan Metropolitan) Arif Bargot Siregar.
Akumulasi kartu kuning Heri Suwondo tersebut merupakan yang kedua setelah absen menghadapi Bontang FC beberapa waktu lalu, Heri juga harus absen. Dua kartu kuning yang diterimanya tersebut diperoleh saat menghadapi Persiba Bantul dan Semen Padang.
Sekretaris tim PSMS Medan Heru Prawono membenarkan hal tersebut. Dia mengakui kekeliruannya saat menyangka Heri baru mengantongi satu kartu kuning. "Setelah dicek, betul Heri sudah dapat dua kartu kuning dan harus absen menghadapi Persebaya," beber Heru kemarin.
Heri Suwondo merupakan pemain yang paling banyak mendapatkan kartu kuning, yakni empat, sedangkan beberapa pemain lainnya seperti Ahn Hyo Yeon, Andrea Abu Bakar, Vagner Luis, Erwinsyah Hasibuan, Goran Gancev, dan Jecky Pasarela masing-masing telah mengantongi dua akumulasi kartu.
Sementara itu, pelatih PSMS Fabio Lopez yang dikonfirmasi mengenai hal itu mengaku tidak mempermasalahkannya. Menurutnya, PSMS masih memiliki pemain pengganti. "Masih ada pemain lain yang siap menggantikannya. Siapa dia, nanti di hari pertandingan akan diketahui," ucap pelatih asal Italia tersebut.
Sementara Arif bargot Siregar juga menambahkan, akumulasi kartu kuning merupakan hal yang wajar diterima seorang pemain. Beberapa pemain mendapat ganjaran kartu kuning terkadang tanpa kesengajaan. Kendati ada beberapa pemain yang mendapatkan peringatan karena kecerobohannya sendiri.
"Ada pemain yang tidak sengaja harus menjegal pemain lawan, ada yang sengaja. Namun ada pula pemain yang melakukan kecerobohan sendiri yang sepatutnya bisa dihindari seperti protes berlebihan kepada wasit," ungkap Arif.
Beberapa pemain PSMS lainnya juga sewaktu-waktu bakal absen lantaran sudah mengantongi kartu kuning seperti Goran Gancev, Julio Cesar Alcorse, Tri Yudha Handoko, dan Ahn Hyo Yeon. "Harapan kami, pemain bisa lebih berhati-hati. Akumulasi kartu kuning berarti kerugian bagi tim, baik menurunnya kekuatan dan kerugian finansial," bebernya.
Hampir sama dengan PSMS Medan, Persebaya Surabaya juga harus kehilangan dua pemain, Erol Iba dan dan Otavio Dutra, kala menjamu The Killer-julukan lain PSMS Medan. Bedanya, empat skuad asing PSMS dipastikan bisa turun, sedangjkan Persebaya harus kehilangan satu pemain asingnya.
Kabar itu didapat lewat surat larangan bermain yang dikirimkan PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) kepada PSMS Medan Selasa (3/4) lalu. Di surat tersebut disebutkan, dua pilar tim Ayam Kinantan, gelandang Heri Suwondo dan striker Jecky Pasarela.
"Ya, surat itu dikirimkan kepada kami kemarin (Selasa 3/4). Dari laporan itu, Heri dan Jecky tidak bisa turun setelah akumulasi kartu kuning," ujar komisaris PSMS (PT Bintang Medan Metropolitan) Arif Bargot Siregar.
Akumulasi kartu kuning Heri Suwondo tersebut merupakan yang kedua setelah absen menghadapi Bontang FC beberapa waktu lalu, Heri juga harus absen. Dua kartu kuning yang diterimanya tersebut diperoleh saat menghadapi Persiba Bantul dan Semen Padang.
Sekretaris tim PSMS Medan Heru Prawono membenarkan hal tersebut. Dia mengakui kekeliruannya saat menyangka Heri baru mengantongi satu kartu kuning. "Setelah dicek, betul Heri sudah dapat dua kartu kuning dan harus absen menghadapi Persebaya," beber Heru kemarin.
Heri Suwondo merupakan pemain yang paling banyak mendapatkan kartu kuning, yakni empat, sedangkan beberapa pemain lainnya seperti Ahn Hyo Yeon, Andrea Abu Bakar, Vagner Luis, Erwinsyah Hasibuan, Goran Gancev, dan Jecky Pasarela masing-masing telah mengantongi dua akumulasi kartu.
Sementara itu, pelatih PSMS Fabio Lopez yang dikonfirmasi mengenai hal itu mengaku tidak mempermasalahkannya. Menurutnya, PSMS masih memiliki pemain pengganti. "Masih ada pemain lain yang siap menggantikannya. Siapa dia, nanti di hari pertandingan akan diketahui," ucap pelatih asal Italia tersebut.
Sementara Arif bargot Siregar juga menambahkan, akumulasi kartu kuning merupakan hal yang wajar diterima seorang pemain. Beberapa pemain mendapat ganjaran kartu kuning terkadang tanpa kesengajaan. Kendati ada beberapa pemain yang mendapatkan peringatan karena kecerobohannya sendiri.
"Ada pemain yang tidak sengaja harus menjegal pemain lawan, ada yang sengaja. Namun ada pula pemain yang melakukan kecerobohan sendiri yang sepatutnya bisa dihindari seperti protes berlebihan kepada wasit," ungkap Arif.
Beberapa pemain PSMS lainnya juga sewaktu-waktu bakal absen lantaran sudah mengantongi kartu kuning seperti Goran Gancev, Julio Cesar Alcorse, Tri Yudha Handoko, dan Ahn Hyo Yeon. "Harapan kami, pemain bisa lebih berhati-hati. Akumulasi kartu kuning berarti kerugian bagi tim, baik menurunnya kekuatan dan kerugian finansial," bebernya.
Hampir sama dengan PSMS Medan, Persebaya Surabaya juga harus kehilangan dua pemain, Erol Iba dan dan Otavio Dutra, kala menjamu The Killer-julukan lain PSMS Medan. Bedanya, empat skuad asing PSMS dipastikan bisa turun, sedangjkan Persebaya harus kehilangan satu pemain asingnya.
()