The Doctor ngaku sulit kendalikan Ducati GP12
A
A
A
Sindonews.com - Valentino Rossi harus mengalami kekecewaan setelah finis di urutan ke 10 di seri pembuka MotoGP di Sirkuit Losail, Qatar. Ia mencatatkan waktu 43 menit 17,879 detik atau 33,665 detik lebih lambat dari Jorge Lorenzo yang meraih juara.
Pembalap asal Italia itu mengaku tak bisa mengendalikan motor Ducati. Pasalnya, hingga sampai saat ini Rossi belum bisa beradaptasi dengan tunggangannya yang dinamai GP12. The Doctor itu mengaku, meskipun telah menggunakan ban yang baru, namun ia tetap saja tak bisa memaksimalkan kecepatan motornya.
Bahkan juara dunia tujuh kali MotoGP itu tak bisa menyamai kecepatan rekan setimnya, Nicky Hayden yang finis di urutan ke enam. ’’Saya tak bisa mengendalikan motor ini, saya tak bisa membuat perbedaan. Bahkan saya tak bisa bersaing dengan kecepatan Hayden. Secara teori dengan ban yang baru seharusnya saya bisa lebih kencang lagi,” ungkap Rossi seperti dikutip Autosport, Senin (9/4/2012).
’’Saya memiliki masalah yang besar saat balapan baru dimulai, ketika kami memakai ban yang baru saya harus berjuang untuk menyesuaikan sistem pengereman. Selain itu saya kehilangan empat atau lima detik di belakang Hector Barbera,” pungkasnya.
Pembalap asal Italia itu mengaku tak bisa mengendalikan motor Ducati. Pasalnya, hingga sampai saat ini Rossi belum bisa beradaptasi dengan tunggangannya yang dinamai GP12. The Doctor itu mengaku, meskipun telah menggunakan ban yang baru, namun ia tetap saja tak bisa memaksimalkan kecepatan motornya.
Bahkan juara dunia tujuh kali MotoGP itu tak bisa menyamai kecepatan rekan setimnya, Nicky Hayden yang finis di urutan ke enam. ’’Saya tak bisa mengendalikan motor ini, saya tak bisa membuat perbedaan. Bahkan saya tak bisa bersaing dengan kecepatan Hayden. Secara teori dengan ban yang baru seharusnya saya bisa lebih kencang lagi,” ungkap Rossi seperti dikutip Autosport, Senin (9/4/2012).
’’Saya memiliki masalah yang besar saat balapan baru dimulai, ketika kami memakai ban yang baru saya harus berjuang untuk menyesuaikan sistem pengereman. Selain itu saya kehilangan empat atau lima detik di belakang Hector Barbera,” pungkasnya.
()