Rossoneri bungkam kritik
A
A
A
Sindonews.com - AC Milan kembali ke trek yang benar dalam perburuan Trofi Seri A. Tendangan roket gelandang asal Ghana Sulley Muntari pada menit kedelapan, memastikan I Rossoneri memetik tiga poin seusai mengalahkan Chievo Verona 1-0 di Stadio Bentegodi.
Kemenangan itu membawa Milan ke puncak klasemen dengan 67 poin,atau unggul dua poin atas rivalnya Juventus. Namun, La Vecchia Signora––julukan Juventus––masih bisa menyalip kembali jika menang atas Lazio dini hari tadi.
Setidaknya hasil ini membangkitkan kembali spirit I Rossoneri yang pada dua laga sebelumnya menuai hasil kurang memuaskan ditahan Catania 1-1 pada 31 Maret lalu,dan dikalahkan Fiorentina 1-2 di kandang, pekan lalu.
Pelatih Milan Massimiliano Allegri menyatakan sukses Milan mengamankan tiga poin sekaligus menjawab kritikan yang dialamatkan kepada timnya. ''Kritik yang ditujukan kepada kami terlalu berlebihan. Semua orang menginginkan agar kami terpuruk. Namun, kami kembali bangkit. Bahkan ketika kami unggul empat poin di depan, banyak media yang menyerang dan menunggu kekalahan kami,” kata Allegri kepada Football Italia.
”Kami paham jika laga kontra Chievo gagal atau tidak bisa memenangkan pertandingan, tentu kami akan keluar dari jalur perburuan gelar,”ujarnya.
Mantan pelatih Cagliari itu pun lega timnya bisa kembali ke jalur kemenangan walaupun banyak pemain yang cedera. Menurut dia, meski timnya tidak bermain baik, Zlatan Ibrahimovic dkk telah berjuang sekuat tenaga mencari kemenangan.
Pelatih berusia 44 tahun itu juga menepis rumor yang menyebut Presiden Klub Silvio Berlusconi akan memecat dirinya jika mengakhiri musim ini tanpa gelar. ''Saya sering berbicara dengan Berlusconi dan tidak ada masalah. Dia selalu memberikan dukungan penuh kepada kami. Dirinya juga percaya kami bisa merebut Scudetto musim ini,”kata Allegri.
Gelandang Milan Antonio Nocerino juga merasa senang timnya mampu mengalahkan Chievo. Pemain timnas Italia itu menegaskan bahwa Milan akan terus menekan Juventus dalam perburuan scudetto.Pemain bernomor 22 itu pun mengaku bangga dengan semangat juang yang ditunjukkan rekan setimnya.
''Kami telah menunjukkan belum habis dan berusaha memenangkan tiap pertandingan.Kami akan terus berjuang hingga akhir,”katanya. ''Ini merupakan kemenangan penting kami. Saya bangga dengan semangat juang yang ditunjukkan rekan-rekan. Tim ini tidak akan pernah menyerah karena memiliki banyak pemain bermental juara.”
Bagi Chievo,kekalahan tersebut membuat Gialloblu tidak beranjak dari peringkat 9 klasemen dengan 42 poin. Chievo hanya berselisih tiga poin dengan Siena di peringkat 10. Siena bisa menyamai perolehan poin Chievo jika mampu mengalahkan Inter Milan di Giuseppe Maeazza,dini hari tadi. Pelatih Chievo Domenico di Carlo menyatakan timnya tidak pantas kalah.
Bermain terbuka melawan tim sekelas Milan,Chievo hanya tidak beruntung tak bisa membawa pulang angka. Dalam laga itu, Chievo sempat membobol gawang Milan melalui Alberto Paloschi pada menit ke-24. Namun, wasit Paolo Valeri menyatakan Paloschi sudah dalam posisi offside.
Cyril Thereau juga mendapatkan peluang bagus untuk mencetak gol tapi masih bisa dihalau barisan pertahanan Milan. Begitu juga Sergio Pellisier yang sempat memberikan ancaman Milan.
''Kami bermain terbuka,dan saya bangga dengan mental pemain kami.Milan menang dengan satu tembakan yang mengarah ke gawang, sedangkan kami membuat banyak kesalahan di depan gawang Milan,”kata Di Carlo.
Kemenangan itu membawa Milan ke puncak klasemen dengan 67 poin,atau unggul dua poin atas rivalnya Juventus. Namun, La Vecchia Signora––julukan Juventus––masih bisa menyalip kembali jika menang atas Lazio dini hari tadi.
Setidaknya hasil ini membangkitkan kembali spirit I Rossoneri yang pada dua laga sebelumnya menuai hasil kurang memuaskan ditahan Catania 1-1 pada 31 Maret lalu,dan dikalahkan Fiorentina 1-2 di kandang, pekan lalu.
Pelatih Milan Massimiliano Allegri menyatakan sukses Milan mengamankan tiga poin sekaligus menjawab kritikan yang dialamatkan kepada timnya. ''Kritik yang ditujukan kepada kami terlalu berlebihan. Semua orang menginginkan agar kami terpuruk. Namun, kami kembali bangkit. Bahkan ketika kami unggul empat poin di depan, banyak media yang menyerang dan menunggu kekalahan kami,” kata Allegri kepada Football Italia.
”Kami paham jika laga kontra Chievo gagal atau tidak bisa memenangkan pertandingan, tentu kami akan keluar dari jalur perburuan gelar,”ujarnya.
Mantan pelatih Cagliari itu pun lega timnya bisa kembali ke jalur kemenangan walaupun banyak pemain yang cedera. Menurut dia, meski timnya tidak bermain baik, Zlatan Ibrahimovic dkk telah berjuang sekuat tenaga mencari kemenangan.
Pelatih berusia 44 tahun itu juga menepis rumor yang menyebut Presiden Klub Silvio Berlusconi akan memecat dirinya jika mengakhiri musim ini tanpa gelar. ''Saya sering berbicara dengan Berlusconi dan tidak ada masalah. Dia selalu memberikan dukungan penuh kepada kami. Dirinya juga percaya kami bisa merebut Scudetto musim ini,”kata Allegri.
Gelandang Milan Antonio Nocerino juga merasa senang timnya mampu mengalahkan Chievo. Pemain timnas Italia itu menegaskan bahwa Milan akan terus menekan Juventus dalam perburuan scudetto.Pemain bernomor 22 itu pun mengaku bangga dengan semangat juang yang ditunjukkan rekan setimnya.
''Kami telah menunjukkan belum habis dan berusaha memenangkan tiap pertandingan.Kami akan terus berjuang hingga akhir,”katanya. ''Ini merupakan kemenangan penting kami. Saya bangga dengan semangat juang yang ditunjukkan rekan-rekan. Tim ini tidak akan pernah menyerah karena memiliki banyak pemain bermental juara.”
Bagi Chievo,kekalahan tersebut membuat Gialloblu tidak beranjak dari peringkat 9 klasemen dengan 42 poin. Chievo hanya berselisih tiga poin dengan Siena di peringkat 10. Siena bisa menyamai perolehan poin Chievo jika mampu mengalahkan Inter Milan di Giuseppe Maeazza,dini hari tadi. Pelatih Chievo Domenico di Carlo menyatakan timnya tidak pantas kalah.
Bermain terbuka melawan tim sekelas Milan,Chievo hanya tidak beruntung tak bisa membawa pulang angka. Dalam laga itu, Chievo sempat membobol gawang Milan melalui Alberto Paloschi pada menit ke-24. Namun, wasit Paolo Valeri menyatakan Paloschi sudah dalam posisi offside.
Cyril Thereau juga mendapatkan peluang bagus untuk mencetak gol tapi masih bisa dihalau barisan pertahanan Milan. Begitu juga Sergio Pellisier yang sempat memberikan ancaman Milan.
''Kami bermain terbuka,dan saya bangga dengan mental pemain kami.Milan menang dengan satu tembakan yang mengarah ke gawang, sedangkan kami membuat banyak kesalahan di depan gawang Milan,”kata Di Carlo.
()