Tangan ajaib Bynum cetak 30 rebound

Sindonews.com - Ketika Kobe Bryant belum bisa tampil, Los Angeles Lakers tetap mampu merebut kemenangan. Kali ini, giliran Andrew Bynum yang mencuri perhatian dengan mencetak 30 rebound saat Lakers menggembosi San Antonio Spurs 98-84 di AT&T Center, San Antonio, Kamis pagi WIB (12/4).

Keberhasilan Bynum mencetak 30 rebound dalam satu laga NBA adalah yang pertama sejak 2010. Ia menjadi pemain pertama yang mencetak 30 rebound sejak Kevin Love dari Minnesota Timberwolves membukukan 31 rebound saat menghadapi New York Knicks pada 2010.

Bynum dan Love adalah dua orang yang mampu mencetak 30 rebound pada satu laga NBA dalam 12 tahun terakhir. ’’Puas bisa mencetak 30 rebound, tapi tembakan saya meleset dan saya sedikit terganggu,’’ kata Bynum.’’Saya akan mengingat tembakan yang parah ini.’’

Sebelum Bynum, ada dua orang yang mencetak 25 rebound dalam satu game NBA musim ini. Mereka adalah bintang Orlando Magic Dwight Howard dan pemain Milwaukee Bucks Ersan Ilyasova. Namun, Bynum mampu melewati raihan rebound kedua pemain tersebut musim ini. ’’Mereka sering membuat air ball (bola tak sampai ke jaring) yang mengarah ke saya,’’kata Bynum. ’’Tangan saya selalu siap untuk merebut air ball tersebut.’’

Pemain bernomor dada 17 itu juga menyumbangkan 16 poin untuk membawa Lakers mencetak dua kemenangan beruntun. Metta World Peace atau Ron Artest mencetak skor tertinggi bagi Lakers dengan donasi 26 poin. Pau Gasol menambahkan 21 poin dan 11 rebound.

Lakers mencetak rekor menang-kalah 2-1 dalam tiga kali laga tanpa kehadiran Kobe Bryant. Pelatih LA Lakers Mike Brown mengatakan, ia tidak bisa memastikan kapan Kobe yang mengalami cedera pinggul akan kembali membela tim. Brown menjelaskan, Kobe yang mengemas rerata 28,1 poin, ingin berhati-hati agar cederanya tersebut tidak semakin parah.

Trio Spurs; Tim Duncan, Tony Parker, dan Manu ginobili, seolah tak berdaya dalam menahan gempuran pemain Lakers. Mereka juga kalah agresif dengan Bynum dalam perebutan bola liar.

Duncan hanya melesakkan 14 poin dan dua rebound ditambah sembilan poin dari Ginobili dan empat angka dari Parker. Justru, Danny Green yang menjadi pencetak angka terbanyak bagi Spurs dengan perolehan 22 poin. Kekalahan itu yang kedua beruntun bagi Spurs.

Namun, kekalahan itu tidak memengaruhi posisi Spurs yang kukuh di puncak klasemen divisi Southwest dengan rekor 40-16. Spurs kini masih tertahan di peringkat kedua wilayah Barat di bawah Oklahoma City Thunder. Sedangkan Lakers membuntuti di posisi ketiga wilayah Barat. Namun, Lakers tetap belum tergoyahkan dari puncak divisi Pasifik dengan rekor 37-22.