Alonso anggap GP Bahrain sulit
A
A
A
Sindonews.com - Pembalap Ferrari Fernando Alonso akan berbenah diri menghadapi seri berikut di GP Bahrain di Sirkuit Internasional Bahrain di Sakhir, 22 April mendatang.
Namun, dia tidak sepenuhnya yakin Ferrari akan segera mampu menyelesaikan masalah pada mobilnya tersebut. Pada GP China lalu, Alonso memang tidak beruntung.
Pembalap asal Spanyol tersebut hanya mampu menempati peringkat 9 dengan catatan waktu 1 jam 36 menit,37,256 detik. Hasil itu juga sama dengan yang ditorehkannya pada sesi kualifikasi saat dia menempati posisi kesembilan.
Jelas, hasil itu sangat mengecewakannya. Apalagi, situasi tersebut sangat berbeda dengan hasil yang ditorehkannya pada seri sebelumnya di GP Malaysia. Saat itu, pembalap Ferrari tersebut mampu merebut podium utama.
Jadi, hasil di China memang merupakan penurunan yang sangat drastis. Itu yang membuatnya meradang.Terlebih pada seri pertama GP Australia pun dia mampu menempati peringkat 5.
Karena itu, Alonso menilai persaingan di GP Bahrain akan sangat berat. Apalagi, masih banyak kekurangan pada F2012 untuk bisa bersaing di lintasan Sakhir. ''Kami tahu,Seri GP Bahrain akan menjadi balapan yang sulit dan itulah kenyataannya,”ujar Alonso, dilansir ibnlive.com.
''Jelas,ini tidak membuat saya cukup optimistis menghadapi balapan Bahrain. Apalagi, trek di sana butuh atraksi dan kecepatan yang bagus, khususnya pada area yang menjadi kelemahan kami,” tambahnya.
Selain itu,Alonso juga menilai timnya tidak akan bisa mengubah kendaraan dalam waktu yang sangat cepat seperti ini. Jadi, tim butuh waktu cukup banyak untuk memperbaiki masalah pada mobil.
“Kami tahu masih jauh di belakang dan kami perlu bekerja lebih dari satu detik untuk pulih menjadi lebih baik.Tapi, mobil ini memiliki beberapa masalah besar dalam hal aerodinamika. Itu yang sebetulnya harus mendapat perhatian tim,”kata Alonso.
Salah satu masalah Ferrari terbesar sepanjang tahun ini memang kurangnya kecepatan di babak kualifikasi.Lucunya, berkembang isu bahwa Ferrari tidak dapat mengatasi masalah itu sampai GP Bahrain ini.Itu pula yang menjadi dasar kekurangpercayaan diri Alonso.
Bahkan,juara dunia dua kali ini yakin Ferrari tidak akan mendapatkan hasil lebih baik di Bahrain. Meski begitu,Alonso dan timnya akan terus berusaha meningkatkan performa mobilnya F2012 dan mengatasi permasalahannya.”Sekali lagi, pada pekan depan itu akan menjadi tolok ukur kekuatan kami. Karena itu, prioritas kami saat ini adalah mengembangkan performa F2012,”ucap Alonso.
Di sisi lain,Team Principle Ferrari Stefano Domenicali mengatakan bahwa Ferrari akan segera bangkit.Sebab,mereka telah belajar banyak dari kegagalan para pembalapnya pada GP China lalu yang menempatkan Alonso pada peringkat 9 dan Felipe Massa di peringkat 13.
Dia juga mengingatkan timnya untuk tidak berlarutlarut dalam penyesalan menyusul kegagalan di GP China tersebut. ”Kami memang merasa sedikit sulit untuk bisa menerima hasil yang kurang menguntungkan pada balapan di GP China itu. Tapi,tidak ada gunanya menyesali itu,” kata Domenicali.
Namun, dia tidak sepenuhnya yakin Ferrari akan segera mampu menyelesaikan masalah pada mobilnya tersebut. Pada GP China lalu, Alonso memang tidak beruntung.
Pembalap asal Spanyol tersebut hanya mampu menempati peringkat 9 dengan catatan waktu 1 jam 36 menit,37,256 detik. Hasil itu juga sama dengan yang ditorehkannya pada sesi kualifikasi saat dia menempati posisi kesembilan.
Jelas, hasil itu sangat mengecewakannya. Apalagi, situasi tersebut sangat berbeda dengan hasil yang ditorehkannya pada seri sebelumnya di GP Malaysia. Saat itu, pembalap Ferrari tersebut mampu merebut podium utama.
Jadi, hasil di China memang merupakan penurunan yang sangat drastis. Itu yang membuatnya meradang.Terlebih pada seri pertama GP Australia pun dia mampu menempati peringkat 5.
Karena itu, Alonso menilai persaingan di GP Bahrain akan sangat berat. Apalagi, masih banyak kekurangan pada F2012 untuk bisa bersaing di lintasan Sakhir. ''Kami tahu,Seri GP Bahrain akan menjadi balapan yang sulit dan itulah kenyataannya,”ujar Alonso, dilansir ibnlive.com.
''Jelas,ini tidak membuat saya cukup optimistis menghadapi balapan Bahrain. Apalagi, trek di sana butuh atraksi dan kecepatan yang bagus, khususnya pada area yang menjadi kelemahan kami,” tambahnya.
Selain itu,Alonso juga menilai timnya tidak akan bisa mengubah kendaraan dalam waktu yang sangat cepat seperti ini. Jadi, tim butuh waktu cukup banyak untuk memperbaiki masalah pada mobil.
“Kami tahu masih jauh di belakang dan kami perlu bekerja lebih dari satu detik untuk pulih menjadi lebih baik.Tapi, mobil ini memiliki beberapa masalah besar dalam hal aerodinamika. Itu yang sebetulnya harus mendapat perhatian tim,”kata Alonso.
Salah satu masalah Ferrari terbesar sepanjang tahun ini memang kurangnya kecepatan di babak kualifikasi.Lucunya, berkembang isu bahwa Ferrari tidak dapat mengatasi masalah itu sampai GP Bahrain ini.Itu pula yang menjadi dasar kekurangpercayaan diri Alonso.
Bahkan,juara dunia dua kali ini yakin Ferrari tidak akan mendapatkan hasil lebih baik di Bahrain. Meski begitu,Alonso dan timnya akan terus berusaha meningkatkan performa mobilnya F2012 dan mengatasi permasalahannya.”Sekali lagi, pada pekan depan itu akan menjadi tolok ukur kekuatan kami. Karena itu, prioritas kami saat ini adalah mengembangkan performa F2012,”ucap Alonso.
Di sisi lain,Team Principle Ferrari Stefano Domenicali mengatakan bahwa Ferrari akan segera bangkit.Sebab,mereka telah belajar banyak dari kegagalan para pembalapnya pada GP China lalu yang menempatkan Alonso pada peringkat 9 dan Felipe Massa di peringkat 13.
Dia juga mengingatkan timnya untuk tidak berlarutlarut dalam penyesalan menyusul kegagalan di GP China tersebut. ”Kami memang merasa sedikit sulit untuk bisa menerima hasil yang kurang menguntungkan pada balapan di GP China itu. Tapi,tidak ada gunanya menyesali itu,” kata Domenicali.
()