Persijap berharap tuah Bumi Kartini

Rabu, 25 April 2012 - 09:18 WIB
Persijap berharap tuah Bumi Kartini
Persijap berharap tuah Bumi Kartini
A A A
Sindonews.com - Persijap masih memiliki keyakinan untuk lolos ke babak ketiga Piala Indonesia. Meskipun di leg pertama pekan lalu kalah 0-2 dari Persik Kediri, namun peluang Persijap masih terbuka.

Dengan catatan, Laskar Kalinyamat mampu menggulung Persik dengan selisih minimal tiga gol pada pertandingan leg kedua di Stadion Gelora Bumi Kartini, Jepara, hari ini.
"Kami masih optimistis di Piala Indonesia. Kekalahan di leg pertama bukan berarti kiamat bagi Persijap. Kami harus bangkit di pertandingan besok (hari ini)," kata Anjar Jambore Widodo, asisten pelatih Persijap.

Untuk memenangkan pertandingan, kubu Persijap juga telah menyiapkan komposisi terbaik. Saat ini, pelatih masih menunggu kondisi dari dua pilar pentingnya, Julio Lopez dan Noor Hadi.

Dua striker tersebut absen di leg pertama karena cedera. J-Lo (sapaan Julio Lopez) harus beristirahat karena cedera kaki yang dideritanya saat awal bergabung dengan Persijap kambuh kembali.

Sedangkan Noor Hadi bermasalah dengan tumitnya. Pada laga di Kediri, pelatih Agus Yuwono menurunkan Yahya Sossomar sejak menit pertama untuk mengisi slot di garis terdepan.

"J- Lo sudah kembali berlatih. Namun kami akan melihat perkembangannya hingga menjelang pertandingan. Kalau dia bisa diturunkan, tentu itu kabar baik bagi kami. Namun apabila kondisinya masih meragukan, pelatih juga tidak akan memaksakan menurunkan dia. Lebih baik J-Lo dipersiapkan untuk pertandingan lain," imbuh Anjar.

Meskipun pada leg pertama tidak bemain, namun sah untuk dimainkan di leg kedua. Sebab, regulasi yang berlaku di Piala Indonesia menyebutkan tim-tim dari Indonesia Premier League (IPL) diperbolehkan menurunkan tiga tenaga mancanegara dalam satu pertandingan.

Itu berarti, akan ada perubahan dalam pertandingan di Jepara nanti. Ketika menjalani leg pertama, Agus Yuwono memainkan Banaken Bossoken, Kim Sang Duk, dan Jose Sebastian. Melihat perkembangan terakhir, sepertinya Kim Sang Duk akan diparkir.

Mengingat saat melawan Persiba Bantul di gelaran IPL, gelandang asal Korea Selatan itu tidak dimainkan karena alasan kebugaran. "Kami sudah mempersiapkan dengan baik. Sejauh ini para pemain masih bersemangat untuk memenangkan pertandingan,” lanjutnya.

Keyakinan Anjar cukup beralasan. Ketika tampil di Kediri, Anjar mengakui pasukannya bermain jauh dari performa. Indikasinya jelas, Persijap gagal mencetak satu golpun ke gawang lawan. Ini menjadi evaluasi tersendiri untuk kembali membenahi penyelesaian akhir.

Akan tetapi, tidak demikian dengan laga melawan Persiba. Di Stadion Sultan Agung (kandang Persiba), penampilan Anam Syahrul dkk sudah maksimal. "Kami bermain bagus di Bantul. Namun faktor non teknis yang membuat kami kalah. Jika kami mampu mempertahankan performa seperti di Bantul, kami yakin kami mampu berbuat lebih banyak di Piala Indonesia," tegasnya.
()
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5215 seconds (0.1#10.140)