Juli, FPTI Jateng tentukan 16 atlet PON

Selasa, 24 April 2012 - 15:07 WIB
Juli, FPTI Jateng tentukan 16 atlet PON
Juli, FPTI Jateng tentukan 16 atlet PON
A A A
Sindonews.com - Pengurus Provinsi Federasi Panjat Tebing Indonesia (Pengprov FPTI) Jawa Tengah terus melakukan pemantauan terhadap atlet-atlet yang masuk ke program Pelatda PON XVIII/2012. Pengprov menargetkan, pada Juli mendatang skuad PON Jawa Tengah sudah terbentuk.

Saat ini Pelatda PON diikuti 19 pemanjat terbaik Jawa Tengah. Jumlah tersebut sudah termasuk tambahan dua atlet hasil seleksi yang berlangsung akhir Maret lalu, yakni Hadi Nugroho dan Nanan.

Meski demikian, pengprov nantinya hanya akan memberangkatkan 16 atlet ke Riau. Itu artinya, pengprov akan melakukan seleksi ketat dan mencoret tiga atlet yang dinilai kurang berkembang selama pelatda.

”Kami terus memantau perkembangan atlet. Target kami sekitar Juli mendatang, Jawa Tengah sudah memiliki 16 atlet yang akan diberangkatkan ke PON. Ke-16 atlet tersebut terdiri dari delapan pemanjat putra dan delapan pemanjat putri,” kata Purwandi, pelatih panjat tebing Jawa Tengah.

Sementara itu, dua atlet panjat tebing yang tergabung dalam Pelatda PON Jateng Toni Mamiri dan Harini, besok akan bertarung di kejuaraan internasional Asian Continental Championship di Guangxi China. Pada kejuaraan yang akan berakhir pada 28 April mendatang tersebut, keduanya diharapkan mampu menunjukkan kualitas terbaiknya.

Apalagi, ini adalah kesempatan bagus untuk mematangkan persiapan sebelum tampil di PON. Kejuaraan di China ini juga menjadi ajang try out bagi Tony dan Harini. Pengprov berharap keduanya bisa membawa pulang medali sekaligus mengharumkan nama Indonesia dan Jawa Tengah.

Di China, Toni akan tampil di nomor men boulder, men speed, men speed relay, dan men overall. Sedangkan Harini bakal tampil di nomor women lead, women boulder, dan women overall. Pengprov tetap melihat kedua atlet ini berpeluang memberikan kejutan. Harini turun di nomor spesialisasinya, yakni bouder.

Diprediksi atlet ini mampu menembus empat besar atau bahkan merebut medali perunggu. Saingan berat di nomor ini datang dari atlet Korea dan Jepang. Sementara bagi Toni Mamiri, kesempatan unjuk gigi juga terbuka lebar ketika dia tampil di nomor andalannya, yakni speed. Saingan Toni akan datang dia antaranya dari Kazakhstan, Iran, serta tuan rumah China.
()
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5601 seconds (0.1#10.140)