Demi tiket final, fans Madrid rogoh Rp 12 juta
A
A
A
Sindonews.com - Mencari tiket masuk leg kedua semifinal Liga Champions antara Real Madrid dan Bayern Muenchen di Santiago Bernabeu, hari ini? Mereka yang ingin menyaksikan langsung pertarungan dua raksasa itu harus siap merogoh kocek dalam-dalam untuk membelinya.
Dilansir AS, karcis masuk stadion sudah habis sejak jauh hari. Namun, kondisi itu bukan berarti tiket tidak tersedia. Di pasar gelap, karcis masih ada. Masalahnya, para calo tidak kepalang tanggung dalam menarik keuntungan. Mereka baru mau melepas tiket senilai 1.000 euro (sekitar Rp12 juta). Angka tersebut sangat jauh dibandingkan harga normal, berkisar 60–325 euro.
Sementara harga tiket pertandingan pertama di Allianz Arena, Selasa (17/4), sebesar 40–120 euro. Banyak penggemar biasa jelas tidak menyanggupi permintaan para pencari keuntungan itu. Apalagi, krisis ekonomi Eropa belumlah selesai. Meski begitu, bisa dipastikan ada saja fans El Merengues— julukan Madrid—yang menuruti kemauan calo.
Maklum, laga nanti merupakan kesempatan pertama mereka menyaksikan tim kesayangan masuk final Liga Champions dalam satu dekade. Terakhir kali Madrid masuk final pada musim 2001/2002.
Ketika itu, mereka menyisihkan musuh bebuyutan untuk kemudian menumbangkan Bayer Leverkusen 2-1 pada partai puncak. Setelah itu, Madrid masuk semifinal dan perempat final sekali, terhenti di babak 16 besar pada enam edisi secara beruntun, sampai kemudian kembali beraksi di 4 besar musim ini.
Banyak fans yang percaya Cristiano Ronaldo dkk akan menuntaskan penantian panjang itu. Apalagi, tugas Madrid pada pertarungan nanti tidak tergolong sulit. Mereka cukup mengincar kemenangan 1-0 demi membalikkan ketertinggalan 1-2 yang diderita di Allianz Arena, pekan lalu.
Secara sejarah, Madrid juga diuntungkan. El Merengues tercatat sudah 35 kali tumbang pada partai pertama.Tapi, mereka sukses melangkah ke putaran selanjutnya pada 22 kesempatan. Bentuk optimisme suporter pun tidak hanya terlihat pada kerelaan membeli tiket seharga selangit.
Pendukung Madrid juga mulai memesan penerbangan menuju Munich. Menurut agen perjalanan eDreams, pemesanan pesawat ke kota tersebut dari Madrid melonjak sebesar 32%.Angka ini melebihi pemesanan penerbangan dari Barcelona yang cuma 18%.
Dilansir AS, karcis masuk stadion sudah habis sejak jauh hari. Namun, kondisi itu bukan berarti tiket tidak tersedia. Di pasar gelap, karcis masih ada. Masalahnya, para calo tidak kepalang tanggung dalam menarik keuntungan. Mereka baru mau melepas tiket senilai 1.000 euro (sekitar Rp12 juta). Angka tersebut sangat jauh dibandingkan harga normal, berkisar 60–325 euro.
Sementara harga tiket pertandingan pertama di Allianz Arena, Selasa (17/4), sebesar 40–120 euro. Banyak penggemar biasa jelas tidak menyanggupi permintaan para pencari keuntungan itu. Apalagi, krisis ekonomi Eropa belumlah selesai. Meski begitu, bisa dipastikan ada saja fans El Merengues— julukan Madrid—yang menuruti kemauan calo.
Maklum, laga nanti merupakan kesempatan pertama mereka menyaksikan tim kesayangan masuk final Liga Champions dalam satu dekade. Terakhir kali Madrid masuk final pada musim 2001/2002.
Ketika itu, mereka menyisihkan musuh bebuyutan untuk kemudian menumbangkan Bayer Leverkusen 2-1 pada partai puncak. Setelah itu, Madrid masuk semifinal dan perempat final sekali, terhenti di babak 16 besar pada enam edisi secara beruntun, sampai kemudian kembali beraksi di 4 besar musim ini.
Banyak fans yang percaya Cristiano Ronaldo dkk akan menuntaskan penantian panjang itu. Apalagi, tugas Madrid pada pertarungan nanti tidak tergolong sulit. Mereka cukup mengincar kemenangan 1-0 demi membalikkan ketertinggalan 1-2 yang diderita di Allianz Arena, pekan lalu.
Secara sejarah, Madrid juga diuntungkan. El Merengues tercatat sudah 35 kali tumbang pada partai pertama.Tapi, mereka sukses melangkah ke putaran selanjutnya pada 22 kesempatan. Bentuk optimisme suporter pun tidak hanya terlihat pada kerelaan membeli tiket seharga selangit.
Pendukung Madrid juga mulai memesan penerbangan menuju Munich. Menurut agen perjalanan eDreams, pemesanan pesawat ke kota tersebut dari Madrid melonjak sebesar 32%.Angka ini melebihi pemesanan penerbangan dari Barcelona yang cuma 18%.
()