Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Sikat unggulan ketiga, Angga/Ryan jajal ganda Malaysia
Sikat unggulan ketiga, Angga/Ryan jajal ganda Malaysia
A
A
A
Sindonews.com – Sepak terjang Angga Pratama/Ryan Agung Saputro terus melahirkan kejutan di turnamen India Open Superseries 2012. Kali ini, duet Angga/Ryan yang berperingkat 16 dunia menjungkalkan ganda peringkat 3 dunia asal China Chai Biao/Guo Zhendong dengan skor 14-21, 21-17, 21-14 di Siri Fort Indoor Stadium, New Delhi, India.
Di game pertama, Angga/Ryan bermain melawan angin sehingga pukulannya tidak maksimal. ’’Pada gim pertama kami sempat kaget dan menang angin sehingga banyak pukulan yang keluar. Selain itu, kami juga sering mengangkat bola dan seharusnya ini tidak boleh dilakukan saat melawan mereka,”komentar Angga seperti dikutip dari PB PBSI.
Memasuki game kedua, Angga/Ryan mengubah permainan dengan banyak melakukan serangan. Mereka sempat unggul 17-10 sebelum memungkasi perlawanan Chai/Guo di set kedua 21-17. Angga/Ryan tetap bermain menekan di game penentuan untuk memaksa Chai/Guo pulang lebih awal dengan kemenangan 21-14.
’’Selanjutnya kami mulai menekan lebih dulu dengan banyak menurunkan bola dan ternyata berhasil. Karena sudah percaya diri bisa mengambil gim kedua, permainan kami semakin keluar di gim ketiga, sementara itu pertahanan Chai/Guo juga tidak serapat biasanya” jelas Angga.
Di babak perempat final, Angga/Ryan akan menghadapi pasangan Malaysia Koo Kien Keat/Tan Boon Heong yang diunggulkan di posisi keenam. Angga/Ryan sendiri bertekad ingin menyamai prestasi tahun lalu sebagai finalis.
Sayang, sukses Angga/Ryan tidak diikuti ganda Mohammad Ahsan/Bona Septano dan Alven Yulianto/Hendra Aprida Gunawan. Ahsan/Bona takluk di babak kedua setelah menyerah kepada ganda muda Malaysia Goh V Shem/Lim Khim Wah dalam permainan tiga set 21-13, 19-21, 18-21. Sedangkan ganda Alvent/Hendra dipaksa mengakui keunggulan pasangan Rusia Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov 14-21, 18-21.
Di game pertama, Angga/Ryan bermain melawan angin sehingga pukulannya tidak maksimal. ’’Pada gim pertama kami sempat kaget dan menang angin sehingga banyak pukulan yang keluar. Selain itu, kami juga sering mengangkat bola dan seharusnya ini tidak boleh dilakukan saat melawan mereka,”komentar Angga seperti dikutip dari PB PBSI.
Memasuki game kedua, Angga/Ryan mengubah permainan dengan banyak melakukan serangan. Mereka sempat unggul 17-10 sebelum memungkasi perlawanan Chai/Guo di set kedua 21-17. Angga/Ryan tetap bermain menekan di game penentuan untuk memaksa Chai/Guo pulang lebih awal dengan kemenangan 21-14.
’’Selanjutnya kami mulai menekan lebih dulu dengan banyak menurunkan bola dan ternyata berhasil. Karena sudah percaya diri bisa mengambil gim kedua, permainan kami semakin keluar di gim ketiga, sementara itu pertahanan Chai/Guo juga tidak serapat biasanya” jelas Angga.
Di babak perempat final, Angga/Ryan akan menghadapi pasangan Malaysia Koo Kien Keat/Tan Boon Heong yang diunggulkan di posisi keenam. Angga/Ryan sendiri bertekad ingin menyamai prestasi tahun lalu sebagai finalis.
Sayang, sukses Angga/Ryan tidak diikuti ganda Mohammad Ahsan/Bona Septano dan Alven Yulianto/Hendra Aprida Gunawan. Ahsan/Bona takluk di babak kedua setelah menyerah kepada ganda muda Malaysia Goh V Shem/Lim Khim Wah dalam permainan tiga set 21-13, 19-21, 18-21. Sedangkan ganda Alvent/Hendra dipaksa mengakui keunggulan pasangan Rusia Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov 14-21, 18-21.
()
Explore More
