Persis Solo optimistis finis runner-up
A
A
A
Sindonews.com - Meskipun tim besutannya terlempar ke papan tengah, pelatih Persis Solo, Junaidi, masih menyimpan optimisme. Dia yakin pasukannya akan kembali meramaikan papan tengah untuk merebut tiket promosi.
”Tidak ada yang tidak mungkin. Kami masih memiliki peluang. Begitu juga dengan tim lainnya. Saat ini Persis di memang papan tengah, namun saya belum tahu apa yang terjadi kemudian,” kata Junaidi.
Dia mengakui, peluang timnya untuk merebut posisi juara grup sudah sulit. Saat ini Persis yang mengemas 19 poin terpaut lima angka dari pimpinan klasemen Persepar Palangkaraya. Junaidi tahu diri dengan situasi yang terjadi. Dia bertekad membawa tim asuhannya finish di peringkat kedua atau posisi runner-up.
Meski demikian, mengejar runner-up juga bukan perkara mudah. Persis harus bisa memaksimalkan empat laga terakhir. Dua laga di kandang harus dimenangkan. Setelah itu, Persis jangan sampai kecolongan di kandang lawan. Minimal Affan Lubis dkk harus bisa memetik satu kemenangan tandang dan satu hasil seri.
”Kami harus terus berbenah dan menjaga konsentrasi. Tim ini masih memiliki peluang, asalkan dengan keadaan semua elemen tim seperti manajemen dan konsorsium harus memiliki komitmen,” ungkapnya.
Disinggung mengenai keterlambatan pembayaran gaji, Junaedi meminta para pemain tetap bisa bersikap secara profesional. ”Kita bisa lihat, belum digaji pun para pemain tampil penuh semangat. Apalagi kalau sudah digaji. Saya berharap sekali permasalahan gaji bisa lekas terselesaikan” ucap Junaidi.
Menurut mantan pelatih Persijap dan Persiba Balikpapan itu, persaingan ketat yang terjadi di Grup II Divisi Utama PSSI membuat posisi di papan klasemen mudah mengalami pergeseran. Tim dari papan bawah bisa saja langsung menyodok ke papan tengah atau masuk di lingkaran lima besar.
Kegagalan Persis Solo meraih poin penuh saat menghadapi Persepar palangkaraya, pekan kemarin membuat tim kebanggaan Pasoepati ini terlempar ke peringkat tujuh klasemen sementara. Selain di kompetisi domestik, Persis juga masih memiliki kesempatan mengukir prestasi di ajang Piala Indonesia.
Pada turnamen lintas divisi ini, Persis sudah menginjakkan kakinya di babak ketiga usai menyingkirkan Persija. Laskar Sambernyawa bakal menghadapi PPSM Magelang yang lolos setelah menang WO atas Persipasi.
Leg pertama Babak III Piala Indonesia akan berlangsung di Stadion Madya Magelang, Rabu (9/5) pekan depan. Tampil sebagai tamu, Persis tetap mematok kemenangan atau minimal hasil seri. Dengan demikian, langkah di leg kedua yang berlangsung di kandang sendiri akan semakin ringan.
”Tidak ada yang tidak mungkin. Kami masih memiliki peluang. Begitu juga dengan tim lainnya. Saat ini Persis di memang papan tengah, namun saya belum tahu apa yang terjadi kemudian,” kata Junaidi.
Dia mengakui, peluang timnya untuk merebut posisi juara grup sudah sulit. Saat ini Persis yang mengemas 19 poin terpaut lima angka dari pimpinan klasemen Persepar Palangkaraya. Junaidi tahu diri dengan situasi yang terjadi. Dia bertekad membawa tim asuhannya finish di peringkat kedua atau posisi runner-up.
Meski demikian, mengejar runner-up juga bukan perkara mudah. Persis harus bisa memaksimalkan empat laga terakhir. Dua laga di kandang harus dimenangkan. Setelah itu, Persis jangan sampai kecolongan di kandang lawan. Minimal Affan Lubis dkk harus bisa memetik satu kemenangan tandang dan satu hasil seri.
”Kami harus terus berbenah dan menjaga konsentrasi. Tim ini masih memiliki peluang, asalkan dengan keadaan semua elemen tim seperti manajemen dan konsorsium harus memiliki komitmen,” ungkapnya.
Disinggung mengenai keterlambatan pembayaran gaji, Junaedi meminta para pemain tetap bisa bersikap secara profesional. ”Kita bisa lihat, belum digaji pun para pemain tampil penuh semangat. Apalagi kalau sudah digaji. Saya berharap sekali permasalahan gaji bisa lekas terselesaikan” ucap Junaidi.
Menurut mantan pelatih Persijap dan Persiba Balikpapan itu, persaingan ketat yang terjadi di Grup II Divisi Utama PSSI membuat posisi di papan klasemen mudah mengalami pergeseran. Tim dari papan bawah bisa saja langsung menyodok ke papan tengah atau masuk di lingkaran lima besar.
Kegagalan Persis Solo meraih poin penuh saat menghadapi Persepar palangkaraya, pekan kemarin membuat tim kebanggaan Pasoepati ini terlempar ke peringkat tujuh klasemen sementara. Selain di kompetisi domestik, Persis juga masih memiliki kesempatan mengukir prestasi di ajang Piala Indonesia.
Pada turnamen lintas divisi ini, Persis sudah menginjakkan kakinya di babak ketiga usai menyingkirkan Persija. Laskar Sambernyawa bakal menghadapi PPSM Magelang yang lolos setelah menang WO atas Persipasi.
Leg pertama Babak III Piala Indonesia akan berlangsung di Stadion Madya Magelang, Rabu (9/5) pekan depan. Tampil sebagai tamu, Persis tetap mematok kemenangan atau minimal hasil seri. Dengan demikian, langkah di leg kedua yang berlangsung di kandang sendiri akan semakin ringan.
()