Persipura keok, kans Sriwijaya perlebar jarak
Persipura keok, kans Sriwijaya perlebar jarak
A
A
A
Sindonews.com - Kegagalan Persipura Jayapura meraih hasil maksimal di Stadion Singaperbangsa, Karawang, setelah ditaklukkan tuan rumah Pelita Jaya 3-2 membuat peluang Sriwijaya FC untuk terus memperlebar jarak dengan sang juara bertahan semakin terbuka.
Kekalahan itu membuat Persipura tidak beranjak dari urutan kedua klasemen Indonesian Super League (ISL) dengan mengoleksi 48 poin dari 23 kali tanding, Sementara bagi Pelita Jaya, kemenangan itu membuat mereka naik ke peringkat ketujuh dari posisi sembilan.
Pelatih SFC Kas Hartadi mengakui, kabar mengenai kekalahan tim berjuluk Mutiara Hitam itu telah menambah motivasi anak asuhnya untuk memberikan yang terbaik saat menjamu PSAP Sigli, Minggu (6/5) besok di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring sekitar pukul 18.30 WIB.
Kesempatan ini pun wajib dimaksimalkan demi memeperoleh tambahan tiga angka dan menjauh dari kejaran tim asuhan Pelatih Jackson F Tiago. Apalagi tim tamu dipastikan bakal dilanda kelelahan akibat minimnya waktu istirahat, setelah mereka harus melakukan perjalanan panjang dari Kabupaten Pidie, Nangroe Aceh Darussalam menuju Palembang.
Pasukan Laskar Aneuk Nanggroe-julukan PSAP Sigli- sendiri baru tiba kemarin siang sekitar pukul 14.00 WIB dengan membawa 18 pemain terbaiknya serta menginap di Hotel Bumi Asih. Rencananya hari ini sekitar pukul 08.00 WIB, para pemain akan langsung melakukan uji coba lapangan.
Dengan kondisi seperti ini, maka kemungkinan besar para pemain PSAP tidak akan tampil maksimal saat menghadapi SFC nanti. Faktor kelelahan yang mendera para pemain lawan setidaknya akan mempermudah tugas para pemain Laskar Wong Kito untuk memperpanjang rekor tidak pernah kalah saat bermain di kandang.
''Faktor kelelahan yang mendera pemain PSAP tentu saja kan menjadi keuntungan tersendiri bagi tim kita. Tetapi walaupun begitu kita tetap tidak boleh percaya diri berlebihan. Sebab, dalam sepak bola semua bisa terjadi. Siapapun lawan yang akan dihadapi kita harus tetap fokus,” harap Kas.
Karena itu, dirinya berharap agar duet penyerang Keith Jerome ‘Kayamba’ Gumbs dan Riski Novrinsyah bisa tampil dengan performa terbaik, sehingga bisa membawa SFC semakin kukuh di puncak klasemen sementara.
Sementara itu, suksesor Ivan Venkov Kolev ini menyatakan, dirinya menaruh perhatian khusus kepada penyerang lokal yang dimiliki PSAP, Sayuti. Selain telah menciptakan tiga gol dari 17 kali penampilannya pada musim ini, dia merupakan pencetk gol kegawang Ferry Rotinsulu saat SFC bertandang kemarkas PSAP.
Dari pengamatan Kas Hartadi, Sayuti merupakan pemain yang berbahaya karena dia memiliki pergerakan yangcepat dan wajib di jaga oleh para pemain bertahan jika tidak ingin pemain bernomor punggung 15 itu kembali menjebol gawang SFC untuk kedua kalinya.
''Pada pertemuan pertama di Aceh, Sayuti seringkali merepotkan pertahanan kita. Saya lihat dia memiliki pergerakan yang cepat. Namun saya sudah antisipasi ini dengan menyiapkan Thierry Gatuesi untuk menjaga pergerakannya. Saya rasa Thiery sudah siap mematikan pergerakan Sayuti,” jelasnya.
Kekalahan itu membuat Persipura tidak beranjak dari urutan kedua klasemen Indonesian Super League (ISL) dengan mengoleksi 48 poin dari 23 kali tanding, Sementara bagi Pelita Jaya, kemenangan itu membuat mereka naik ke peringkat ketujuh dari posisi sembilan.
Pelatih SFC Kas Hartadi mengakui, kabar mengenai kekalahan tim berjuluk Mutiara Hitam itu telah menambah motivasi anak asuhnya untuk memberikan yang terbaik saat menjamu PSAP Sigli, Minggu (6/5) besok di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring sekitar pukul 18.30 WIB.
Kesempatan ini pun wajib dimaksimalkan demi memeperoleh tambahan tiga angka dan menjauh dari kejaran tim asuhan Pelatih Jackson F Tiago. Apalagi tim tamu dipastikan bakal dilanda kelelahan akibat minimnya waktu istirahat, setelah mereka harus melakukan perjalanan panjang dari Kabupaten Pidie, Nangroe Aceh Darussalam menuju Palembang.
Pasukan Laskar Aneuk Nanggroe-julukan PSAP Sigli- sendiri baru tiba kemarin siang sekitar pukul 14.00 WIB dengan membawa 18 pemain terbaiknya serta menginap di Hotel Bumi Asih. Rencananya hari ini sekitar pukul 08.00 WIB, para pemain akan langsung melakukan uji coba lapangan.
Dengan kondisi seperti ini, maka kemungkinan besar para pemain PSAP tidak akan tampil maksimal saat menghadapi SFC nanti. Faktor kelelahan yang mendera para pemain lawan setidaknya akan mempermudah tugas para pemain Laskar Wong Kito untuk memperpanjang rekor tidak pernah kalah saat bermain di kandang.
''Faktor kelelahan yang mendera pemain PSAP tentu saja kan menjadi keuntungan tersendiri bagi tim kita. Tetapi walaupun begitu kita tetap tidak boleh percaya diri berlebihan. Sebab, dalam sepak bola semua bisa terjadi. Siapapun lawan yang akan dihadapi kita harus tetap fokus,” harap Kas.
Karena itu, dirinya berharap agar duet penyerang Keith Jerome ‘Kayamba’ Gumbs dan Riski Novrinsyah bisa tampil dengan performa terbaik, sehingga bisa membawa SFC semakin kukuh di puncak klasemen sementara.
Sementara itu, suksesor Ivan Venkov Kolev ini menyatakan, dirinya menaruh perhatian khusus kepada penyerang lokal yang dimiliki PSAP, Sayuti. Selain telah menciptakan tiga gol dari 17 kali penampilannya pada musim ini, dia merupakan pencetk gol kegawang Ferry Rotinsulu saat SFC bertandang kemarkas PSAP.
Dari pengamatan Kas Hartadi, Sayuti merupakan pemain yang berbahaya karena dia memiliki pergerakan yangcepat dan wajib di jaga oleh para pemain bertahan jika tidak ingin pemain bernomor punggung 15 itu kembali menjebol gawang SFC untuk kedua kalinya.
''Pada pertemuan pertama di Aceh, Sayuti seringkali merepotkan pertahanan kita. Saya lihat dia memiliki pergerakan yang cepat. Namun saya sudah antisipasi ini dengan menyiapkan Thierry Gatuesi untuk menjaga pergerakannya. Saya rasa Thiery sudah siap mematikan pergerakan Sayuti,” jelasnya.
()
Explore More