Isman bantah jadi pelatih kepala Persija

Selasa, 08 Mei 2012 - 04:26 WIB
Isman bantah jadi pelatih...
Isman bantah jadi pelatih kepala Persija
A A A
Sindonews.com - Isman Jasulmei bantah dirinya ditunjuk sebagai pelatih kepala Persija Jakarta. Menurut mantan asisten Sergei Dubrovin saat menukangi Persija dulu, dirinya hanya bertindak sebagai penasihat teknik di klub berjuluk Macan Kemayoran tersebut.

Sampai saat ini, Persija memang tidak memiliki sosok pelatih kepala sejak mundurnya Jaya Hartono. Dalam masa-masa pencarian pengganti sosok Jaya, sempat keluar beberapa nama kandidat. Nama-nama seperti Bambang ‘Banur’ Nurdiansyah, Junaidi, dan Ivan Venkov Kolev sempat didekati.

Namun pada keyataannya, Persija tidak kunjung mendapatkan sosok pelatih kepala baru. Dan sampai pada akhirnya, asisten pelatih tim Macan Kemayoran, Toyo Haryanto, diberikan tugas lebih besar di tim kepelatihan klub berkostum orange tersebut. Tugas ganda yang diemban Toyo, ternyata tidak berjalan mulus. Dan membuat Persija terperosok diperingkat bawah klasemen sementara Indonesia Premier League (IPL).

Nama Isman sendiri muncul sebagai pelatih kepala Persija, disampaikan sang manajer Ardhi Tjahyoko. Mantan manajer Jakarta FC ini sempat menuturkan, jika Isman akan menjabat pelatih kepala, walau belum ada kesepakatan soal kontrak kerja. Tapi Isman langsung membantahnya, dirinya menuturkan jika dirinya hanya membantu mengangkat performa Persija yang sedang jeblok.

''Saya di sana hanya membantu saja sebagai penasihat teknik. Saya besar di Persija, saya hanya berbuat sesuatu untuk klub yang sudah membesarkan saya. Lagi pula tidak mungkin saya masuk sekarang, karena tim ini juga sudah berjalan,” ungkap Isman.

“Soal kontrak, saya juga belum bicarakan itu. Karena dari awal saya juga tidak minta untuk dikontrak oleh Persija. Saya datang karena faktor kedekatan saja dengan klub ini. Dan atas permintaan bapak Hadi Basalamah, sampai akhirnya saya diperbantukan disini,” tambah mantan asisten pelatih Persidafon Dafonsoro tersebut.

Prestasi Persija memang kurang bagus di kompetis tahun ini. Dari 15 laga yang telah dijalani, hanya empat kemenangan yang mampu diraih. Sedangkan sisanya, harus dilewati dengan lima kali imbang dan enam kali menelan pil pahit kekalahan. Tim Macan Kemayoran pun harus rela terdampar diperingkat delapan klasemen sementara.

Tapi Isman tetap tenang menanggapi anjloknya prestasi Persija. Menurutnya, yang menjadi kendala buruknya performa tim Macan Kemayoran, hanya dikarenakan belum padunya seluruh elemen tim. Isman pun berharap, metode yang akan dibawanya bisa sedikit banyak membantu mengangkat performa tim.

''Saya tidak melihat ada yang salah dengan tim ini. Saya merasa, tim ini hanya ada yang kurang pas saja. Mudah-mudahan saja secara perlahan dengan pasti, metode yang saya bawa bisa memberikan perubahan,” tutur Isman.

Belum jelasnya masa depan Isman di Persija, kembali disampaikan Ardhi. Dirinya menyerahkan masa depan Isman di tim Macan Kemayoran kepada para petinggi klub yang bermarkas di Stadion Wilis, Madiun tersebut. Karena kabar yang dipegangnya sampai saat ini, belum ada pembicaraan dan penetapan berapa lama Isman akan menjalin kerja sama dengan Persija.

“Kabarnya masih sama, belum ada pembicaraan kontrak dengan Isman. Saya belum tahu kendalanya apa. Mungkin masih belum cocok harga atau manajemen belum memiliki dana untuk mengontrak Isman,” tandas Ardhi.
()
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0468 seconds (0.1#10.140)