Heynckes akui kehebatan Di Matteo
A
A
A
Sindonews.com - Bumbu persaingan antar finalis Liga Champions antara Chelsea dan Bayern Muenchen memang sarat dengan persaingan. Pertandingan hidup mati ini tentunya akan sangat menentukan langkah kedua tim dalam memperebutkan gelar bergengsi antar klub di Benua Biru tersebut.
Beberapa pemain di antara kedua kubu bahkan telah melancarkan perang urat saraf menjelang laga final nanti.
Namun sikap berbeda justru dilontarkan pelatih Bayern, Jupp Heynckes yang menyanjung calon lawannya caretaker Roberto Di Matteo yang berhasil mengangkat prestasi Chelsea dari keterpurukan belakangan ini.
Pelatih asal Italia itu menggantikan posisi Andre Villas-Boas sebagai pelatih The Blues pada bulan Maret lalu. Dia berhasil membawa tim biru menjuarai Piala FA dan termutakhir adalah sukses mencapai partai final Liga Champions musim ini setelah sebelumnya menyingkirkan favorit juara Barcelona di babak semifinal Liga Champions.
“Saya tidak terkejut dengan performa Di Matteo. Mereka mengalahkan Napoli di markas mereka dan menyingkirkan Barcelona dengan perjuangan yang hebat,” ujar Heynckes dikutip sport mole, Sabtu (19/5/2012).
"Chelsea membutuhkan karakter pelatih seperti dia, seseorang untuk merestrukturisasi tim dan membuat mereka lebih kompak. Di Matteo tampaknya memegang kendali dan telah mampu menciptakan harmoni,” lanjutnya.
Beberapa pemain di antara kedua kubu bahkan telah melancarkan perang urat saraf menjelang laga final nanti.
Namun sikap berbeda justru dilontarkan pelatih Bayern, Jupp Heynckes yang menyanjung calon lawannya caretaker Roberto Di Matteo yang berhasil mengangkat prestasi Chelsea dari keterpurukan belakangan ini.
Pelatih asal Italia itu menggantikan posisi Andre Villas-Boas sebagai pelatih The Blues pada bulan Maret lalu. Dia berhasil membawa tim biru menjuarai Piala FA dan termutakhir adalah sukses mencapai partai final Liga Champions musim ini setelah sebelumnya menyingkirkan favorit juara Barcelona di babak semifinal Liga Champions.
“Saya tidak terkejut dengan performa Di Matteo. Mereka mengalahkan Napoli di markas mereka dan menyingkirkan Barcelona dengan perjuangan yang hebat,” ujar Heynckes dikutip sport mole, Sabtu (19/5/2012).
"Chelsea membutuhkan karakter pelatih seperti dia, seseorang untuk merestrukturisasi tim dan membuat mereka lebih kompak. Di Matteo tampaknya memegang kendali dan telah mampu menciptakan harmoni,” lanjutnya.
()