Heynckes : Kekalahan ini terasa pahit
A
A
A
Sindonews.com – Pelatih Bayern Muenchen Josef Heynckes tak bisa menutupi kekecewaannya setelah timnya harus disingkirkan Chelsea melalui babak adu penalty di final Liga Champions dini hari tadi.
Pelatih asal Jerman itu mengungkapkan kekalahan yang dialami timnya terasa sangat pahit, karena sebelumnya ia yakin pasukannya mampu meraih gelar Liga Champions untuk yang kelima kalinya, apalagi FC Hollywood bermain di hadapan pendukungnya sendiri di Allianz Arena.
“Tim dan saya berangkat dengan target memenangkan piala. Tapi saya menyadari bagaimana sepakbola bisa sangat kejam, dan membantu mengutuk anda.Malam ini kami meninggalkan lapangan sebagai pecundang dan itu meninggalkan rasa pahit,” ungkap Heynckes seperti dikutip di situs resmi klub fcbayern.telekom.de, Minggu (20/5/2012)
Pelatih berusia 67 tahun itu mengaku menyesalkan timnya tak mampu mempertahankan keunggulan. Chelsea berhasil menyamakan kedudukan setelah Didier Drogba mencetak gol di menit ke-88.
Pada laga tersebut The Bavarian mampu mendominasi jalannya pertandingan dan menciptakan banyak peluang emas. Tercatat, tuan rumah mampu menciptakan peluang sebanyak 28 kali selama 120 menit, sementara The Blues hanya memperoleh Sembilan peluang emas.
“Kami hanya kehilangan terlalu banyak peluang. Kami tidak dapat memanfaatkan peluang yang kami dapatkan. Biasanya Anda tidak akan mendapatkan begitu banyak peluang melawan tim seperti Chelsea. Dan jika Anda memimpin setelah 83 menit, Anda harus mempertahankannya sampai akhir,” pungkasnya
Pelatih asal Jerman itu mengungkapkan kekalahan yang dialami timnya terasa sangat pahit, karena sebelumnya ia yakin pasukannya mampu meraih gelar Liga Champions untuk yang kelima kalinya, apalagi FC Hollywood bermain di hadapan pendukungnya sendiri di Allianz Arena.
“Tim dan saya berangkat dengan target memenangkan piala. Tapi saya menyadari bagaimana sepakbola bisa sangat kejam, dan membantu mengutuk anda.Malam ini kami meninggalkan lapangan sebagai pecundang dan itu meninggalkan rasa pahit,” ungkap Heynckes seperti dikutip di situs resmi klub fcbayern.telekom.de, Minggu (20/5/2012)
Pelatih berusia 67 tahun itu mengaku menyesalkan timnya tak mampu mempertahankan keunggulan. Chelsea berhasil menyamakan kedudukan setelah Didier Drogba mencetak gol di menit ke-88.
Pada laga tersebut The Bavarian mampu mendominasi jalannya pertandingan dan menciptakan banyak peluang emas. Tercatat, tuan rumah mampu menciptakan peluang sebanyak 28 kali selama 120 menit, sementara The Blues hanya memperoleh Sembilan peluang emas.
“Kami hanya kehilangan terlalu banyak peluang. Kami tidak dapat memanfaatkan peluang yang kami dapatkan. Biasanya Anda tidak akan mendapatkan begitu banyak peluang melawan tim seperti Chelsea. Dan jika Anda memimpin setelah 83 menit, Anda harus mempertahankannya sampai akhir,” pungkasnya
()