Persebaya jangan jago uji coba saja!
A
A
A
Sindonews.com - Euforia kemenangan telak atas tim asal Malaysia Negeri Sembilan FA 4-1 dalam laga uji coba di Stadion Gelora Bung Tomo, harus segera dihentikan. Tim berjuluk Bleduk Ijo harus membuktikan tidak hanya bisa menang besar dalam pertandingan uji coba saja.
Peringatan itu pantas diberikan kepada Persebaya. Sebab, dalam setiap laga ujicoba melawan tim asal Malyasia, Erol Iba dkk selalu mampu mencetak banyak gol. Sebelumnya, ketika menghadapi juara Malaysia Super League (MSL) Kelantan FA di ajang Unity Cup akhir tahun lalu , Persebaya juga mampu mencetak empat gol di kandang sendiri.
Tapi justru di ajang kompetisi resmi Indonesia Primer League (IPL), Persebaya tampil angin-anginan. Bahkan, dari 16 laga yang sudah dijalani, Persebaya nyaris tak mampu pesta gol di kandang sendiri. Kemenangan paling besar hanya dicatatkan ketika menekuk PSM Makassar 2-0. Selebihnya, Erol Iba dkk hanya mampu menang tak lebih dari selisih cuma satu gol.
Akibatnya, dalam kelasmen sementara IPL, Persebaya masuk dalam kategori tim kurang produktif dengan hanya mengemas 17 gol dan kebobolan 16 gol dari 15 laga. Dari sisi ketajaman, Persebaya masih kalah dengan tim-tim yang posisinya berada di bawah Persebaya dalam kelasmen sementara IPL. Seperti peringkat ke tujuh, Persija dengan mendulang 27 gol. Persebaya sendiri berada di peringkat ke enam.
Kesempatan Persebaya menghilangkan stigma cuma tim jago ujicoba terbuka saat menjamu tim sesama Jatim Persibo Bojonegoro di Stadion Gelora Bung Tomo Minggu (27/5) mendatang. Meski, Persibo berada di peringkat ketiga namun dipatikan akan tampil pincang karena sejumlah pemain pilarnya masih memperkuat Timnas Indonesia di turnamen Al Nakbah, Palestina. Termasuk dua striker, Samsul Arif dan M Noor Iskandar.
Manajer Saleh Hanifah, berharap kemenangan atas Negeri Sembilan menjadi modal berharga menghadapi Laskar Angling Dharma, julukan Persibo. Apalagi kemenangan menjadi harga mati untuk membuka kembali peluang Persebaya bersaing dalam perubutan juara IPL musim pertama ini. "Mudah-mudahan hasil kemarin bisa menambah kepercayaan diri pemain saat melawan Persibo nanti,"ucapnya.
Setelah menelan tiga kali kalah beruntun di ajang IPL, penampilan Persebaya belum juga garang. Menghadapi tim juru kunci Bontang FC di kandang sendiri, Erol Iba dkk hanya mampu menang 1-0. Setelah itu, harus puas menahan imbang tuan rumah PSLS, 2-2 di ajang Piala Indonesia 2012. "Penampilan kita sebernaya terus membaik. Kemanangan lawan Negeri Sembilan, adalah modal utama di pertandingan berikutnya," tandasnya.
Sayangnya, Persebaya sendiri belum melakukan persiapan melawan Persibo. Kesannya, justru masih menikmati kemenangan atas Negeri Sembilan. Terbukti, Erol Iba dkk baru kembali menjalani latihan, Selasa (22/5) besok. "Latihan baru Selasa, kami belum bisa bicara pertandingan lawan Persibo, biarkan tim ini menikmati kemenangan dulu, " elak Pelatih Persbaya Divaldo Alves.
Selain masih memanjakan pemain dengan libur dua hari, Divaldo juga meminta perubahan jadwal pertandingan karena jadwal padat. Seharusnya jadwal terdekat Persebaya adalah melawan PSLS di leg kedua Piala Indonesia, Kamis (23/5). Permintaan pengunduran jadwal diajukan manajamen Persebaya ke PT LPIS dan mendapatkan restu. Akhirnya laga lawan PSLS diundur menjadi Rabu (30/5).
Dengan pengunduran jadwal Piala Indonesia, Persebaya seharusnya punya persiapan lebih baik melawan Persibo. Tidak ada lagi alasan kelelahan karena masa jeda pertandingan sudah satu pekan. Jadi, saatnya membuktikan Persebaya bukan tim jago uji coba.
Peringatan itu pantas diberikan kepada Persebaya. Sebab, dalam setiap laga ujicoba melawan tim asal Malyasia, Erol Iba dkk selalu mampu mencetak banyak gol. Sebelumnya, ketika menghadapi juara Malaysia Super League (MSL) Kelantan FA di ajang Unity Cup akhir tahun lalu , Persebaya juga mampu mencetak empat gol di kandang sendiri.
Tapi justru di ajang kompetisi resmi Indonesia Primer League (IPL), Persebaya tampil angin-anginan. Bahkan, dari 16 laga yang sudah dijalani, Persebaya nyaris tak mampu pesta gol di kandang sendiri. Kemenangan paling besar hanya dicatatkan ketika menekuk PSM Makassar 2-0. Selebihnya, Erol Iba dkk hanya mampu menang tak lebih dari selisih cuma satu gol.
Akibatnya, dalam kelasmen sementara IPL, Persebaya masuk dalam kategori tim kurang produktif dengan hanya mengemas 17 gol dan kebobolan 16 gol dari 15 laga. Dari sisi ketajaman, Persebaya masih kalah dengan tim-tim yang posisinya berada di bawah Persebaya dalam kelasmen sementara IPL. Seperti peringkat ke tujuh, Persija dengan mendulang 27 gol. Persebaya sendiri berada di peringkat ke enam.
Kesempatan Persebaya menghilangkan stigma cuma tim jago ujicoba terbuka saat menjamu tim sesama Jatim Persibo Bojonegoro di Stadion Gelora Bung Tomo Minggu (27/5) mendatang. Meski, Persibo berada di peringkat ketiga namun dipatikan akan tampil pincang karena sejumlah pemain pilarnya masih memperkuat Timnas Indonesia di turnamen Al Nakbah, Palestina. Termasuk dua striker, Samsul Arif dan M Noor Iskandar.
Manajer Saleh Hanifah, berharap kemenangan atas Negeri Sembilan menjadi modal berharga menghadapi Laskar Angling Dharma, julukan Persibo. Apalagi kemenangan menjadi harga mati untuk membuka kembali peluang Persebaya bersaing dalam perubutan juara IPL musim pertama ini. "Mudah-mudahan hasil kemarin bisa menambah kepercayaan diri pemain saat melawan Persibo nanti,"ucapnya.
Setelah menelan tiga kali kalah beruntun di ajang IPL, penampilan Persebaya belum juga garang. Menghadapi tim juru kunci Bontang FC di kandang sendiri, Erol Iba dkk hanya mampu menang 1-0. Setelah itu, harus puas menahan imbang tuan rumah PSLS, 2-2 di ajang Piala Indonesia 2012. "Penampilan kita sebernaya terus membaik. Kemanangan lawan Negeri Sembilan, adalah modal utama di pertandingan berikutnya," tandasnya.
Sayangnya, Persebaya sendiri belum melakukan persiapan melawan Persibo. Kesannya, justru masih menikmati kemenangan atas Negeri Sembilan. Terbukti, Erol Iba dkk baru kembali menjalani latihan, Selasa (22/5) besok. "Latihan baru Selasa, kami belum bisa bicara pertandingan lawan Persibo, biarkan tim ini menikmati kemenangan dulu, " elak Pelatih Persbaya Divaldo Alves.
Selain masih memanjakan pemain dengan libur dua hari, Divaldo juga meminta perubahan jadwal pertandingan karena jadwal padat. Seharusnya jadwal terdekat Persebaya adalah melawan PSLS di leg kedua Piala Indonesia, Kamis (23/5). Permintaan pengunduran jadwal diajukan manajamen Persebaya ke PT LPIS dan mendapatkan restu. Akhirnya laga lawan PSLS diundur menjadi Rabu (30/5).
Dengan pengunduran jadwal Piala Indonesia, Persebaya seharusnya punya persiapan lebih baik melawan Persibo. Tidak ada lagi alasan kelelahan karena masa jeda pertandingan sudah satu pekan. Jadi, saatnya membuktikan Persebaya bukan tim jago uji coba.
()