Celah runtuhkan kutukan di markas PSPS

Rabu, 23 Mei 2012 - 04:55 WIB
Celah runtuhkan kutukan di markas PSPS
Celah runtuhkan kutukan di markas PSPS
A A A
Sindonews.com - Skuad asuhan Robby Darwis harus bisa mengatasi kutukan tak pernah menang di kandang PSPS Pekanbaru, Kuantan Singingi, hari ini. Untuk meruntuhkannya, Robby mengakui akan bermain lepas. Dengan memanfaatkan Maman Abdulrahman dan kawan-kawan sedang dalam kondisi onfire, Robby menyatakan tak gentar menghadapi tim besutan Mundari Karya tersebut.

Situasi tim lawan pun dikabarkan sedang kurang kondusif lantaran masih dihantui krisis keuangan. Saat ini kondisi internal PSPS Pekanbaru dikabarkan sedang guncang setelah mengalami kekalahan beruntun.

Penampilan PSPS sedang sarat masalah. Performa Zaenal Arief cs di lini Indonesia Super League (ISL)2011-2012 jeblok setelah mengalami tiga kekalahan beruntun saat melawan Persela Lamongan (0-2), Persiwa Wamena (0-3), dan Persipura Jayapura
(1-2). Bukan hanya itu, para penggawa PSPS Pekanbaru semakin terpuruk karena belum menerima gaji selama 2 bulan.

''Kita tidak memikirkan itu (situasi PSPS) tapi itu hanya psikologi mereka. Pokoknya kita bermain lepas di pertandingan ini. Masalah teknis mereka tidak kita pikirkan. Mau urusan internalnya apa, kita ke sana tetap untuk bermain dan meraih poin. Tidak memikirkan hal-hal lain selain pertandingan,” ungkap Robby kepada wartawan.

Sebaliknya, diakui Robby, tim lawan sudah pasti ingin mempertahankan catatan bagus mereka setiap menghadapi Maung Bandung – julukan Persib. Selama ini Pekanbaru memang tidak bersahabat dengan Persib.

Sudah delapan kali sejak sejak Liga Indonesia (LI) digulirkan pada tahun 1994, Pangeran Biru berkunjung ke Pekanbaru untuk menghadapi PSPS. Persib hanya mencatat sekali imbang pada kunjungan pertamanya yaitu pada LI VI 1999/2000 (0-0). Namun dalam tujuh kunjungan terakhir, tim biru selalu pulang membawa kekalahan.

Tapi, pada kunjungannya kesembilannya kali ini, Askar Bertuah – julukan PSPS – tidak akan menjamu Persib di Stadion Rumbai Pekanbaru. Tapi digelar di Stadion Kuantan Singingi Sport Center, Riau. Otomatis, Persib boleh sedikit berharap tuah dari stadion ini.
Robby menilai, kemenangan tentu menjadi pelepas dahaga menghadapi cuaca panas Kuantan.

Adapun tiga pemain asing yang baru memperkuat PSPS pada putaran II ini, menurut Robby, bukan hal yang perlu ditakuti. Enam pilar yang absen saat tur Papua, siap untuk diturunkan melawan Persib. Keenam pemain itu yakni Patrice Nzekou, Ali Khaddafi, Zaenal Arif, Dedi Gusmawan, Fajar Handika dan Agus Cima.

''Kalau skema kita tidak akan berubah. Soal persiapan mereka seperti apa itu kan hanya mereka yang punya tahu kondisi mereka seperti apa. Keinginan kita, dan skema kita tidak berubah meski mereka ada pemain asing atau tidak,” tegasnya.

Sementara itu, disinggung soal skema Mundari yang bakal ditampilkan nanti, Robby nampaknya tidak terlalu mempermasalahkannya. Mengenai pelatih yang menangangani PSPS itu, Robby mengaku cukup kenal gaya kepelatihannya. Mantan kapten Persib ini mengklaim telah menemukan celah untuk menghadapi PSPS melalui kepercayaan pada penampilan anah asuhnya.

''Kalau celah itu ada, kita percaya pada kejelian pemain dan kemampuan di lapangan. Taktik dan strategi juga akan berpengaruh pada pertandingan nanti. Mungkin mundari pun tahu bagaimana harus menghadapi Persib,” jelasnya.

Menurutnya, Mundari tetap akan menampilkan skema menyerang. Tapi, untuk itu anak asuhnya harus benar berhati-hati. ''Mundari sebetulnya punya karakter dalam menekankan pemain untuk tampil menyerang. Dari sisi pertahanannya pun saya kira mereka bagus,” pugnkasnya.
()
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8889 seconds (0.1#10.140)
pixels