Lorenzo dan Pedrosa bertarung sengit di Catalunya
A
A
A
Sindonews.com – Perang pembalap Negeri Matador tersaji di MotoGP Catalunya, Spanyol, 3 Juni 2012. malam. Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa bertarung ketat demi menjadi yang tercepat di depan publiknya sendiri.
Pada akhirnya Pedrosa harus mengakui keunggulan kompatriotnya. Melakoni lomba dari urutan kedua,Lorenzo sukses menjadi yang tercepat.Pembalap Yamaha Factory Team tersebut mencatatkan waktu 43 menit 7,681 detik demi menggondol tempat terbaik di Catalunya. Lorenzo memang sangat on fire menghadapi sesi MotoGP kali ini.Pemicunya tak lain lantaran Sirkuit Catalunya tak jauh dari tempat tinggalnya semasa kanak-kanak.
“Saya persembahkan kemenangan ini untuk fans. Saya sangat termotivasi karena balapan berlangsung tak jauh dari rumah saya,”ucap Lorenzo kepada Crash. Walau sukses merebut podium terbaik,Lorenzo tak langsung berpuas diri. Pembalap berusia 25 tahun ini berharap pada agenda berikutnya di Inggris, dia bisa mencatatkan waktu lebih baik.Apalagi pada musim 2011,Lorenzo gagal berpartisipasi di sirkuit tersebut. “Kami harus mengembangkan beberapa detail kecil. Pengereman harus mendapatkan perhatian untuk memasuki tikungan dalam kecepatan sangat tinggi,”sambung Lorenzo.
Sementara itu raut kecewa tak hilang dari wajah pembalap Spanyol lainnya, Pedrosa. Rider Repsol Honda Team ini harus puas di podium kedua. Meski beberapa kali memimpin lomba, dia tak kuasa menahan tekanan dari Lorenzo. Satu tempat tersisa di mimbar juara menjadi milik pembalap Monster Yamaha Tech 3, Andrea Dovizioso. Dia finis 9,361 detik di belakang Lorenzo. Kekecewaan bukan milik Pedrosa seorang.Penguasa pole position di seri kali ini, Casey Stoner, hanya bisa finis di urutan keempat. Stoner menunjuk chatter yang mengganggu dirinya merebut hasil yang lebih baik.
“Sesaat setelah saya menarik gas,motornya mulai bergetar di bagian belakang dan itu menyulitkan,” keluh Stoner seperti dilansir Autosport. “Situasi itu tentu saja dimanfaatkan pembalap lain yang memiliki kecepatan yang sangat baik,” imbuh rider Australia tersebut. Sementara di posisi kelima hingga ke-10 bercokol Cal Crutchlow, Alvaro Bautista, Valentino Rossi, Stefan Bradl, Nicky Hayden,dan Ben Spies. (wbs)
Pada akhirnya Pedrosa harus mengakui keunggulan kompatriotnya. Melakoni lomba dari urutan kedua,Lorenzo sukses menjadi yang tercepat.Pembalap Yamaha Factory Team tersebut mencatatkan waktu 43 menit 7,681 detik demi menggondol tempat terbaik di Catalunya. Lorenzo memang sangat on fire menghadapi sesi MotoGP kali ini.Pemicunya tak lain lantaran Sirkuit Catalunya tak jauh dari tempat tinggalnya semasa kanak-kanak.
“Saya persembahkan kemenangan ini untuk fans. Saya sangat termotivasi karena balapan berlangsung tak jauh dari rumah saya,”ucap Lorenzo kepada Crash. Walau sukses merebut podium terbaik,Lorenzo tak langsung berpuas diri. Pembalap berusia 25 tahun ini berharap pada agenda berikutnya di Inggris, dia bisa mencatatkan waktu lebih baik.Apalagi pada musim 2011,Lorenzo gagal berpartisipasi di sirkuit tersebut. “Kami harus mengembangkan beberapa detail kecil. Pengereman harus mendapatkan perhatian untuk memasuki tikungan dalam kecepatan sangat tinggi,”sambung Lorenzo.
Sementara itu raut kecewa tak hilang dari wajah pembalap Spanyol lainnya, Pedrosa. Rider Repsol Honda Team ini harus puas di podium kedua. Meski beberapa kali memimpin lomba, dia tak kuasa menahan tekanan dari Lorenzo. Satu tempat tersisa di mimbar juara menjadi milik pembalap Monster Yamaha Tech 3, Andrea Dovizioso. Dia finis 9,361 detik di belakang Lorenzo. Kekecewaan bukan milik Pedrosa seorang.Penguasa pole position di seri kali ini, Casey Stoner, hanya bisa finis di urutan keempat. Stoner menunjuk chatter yang mengganggu dirinya merebut hasil yang lebih baik.
“Sesaat setelah saya menarik gas,motornya mulai bergetar di bagian belakang dan itu menyulitkan,” keluh Stoner seperti dilansir Autosport. “Situasi itu tentu saja dimanfaatkan pembalap lain yang memiliki kecepatan yang sangat baik,” imbuh rider Australia tersebut. Sementara di posisi kelima hingga ke-10 bercokol Cal Crutchlow, Alvaro Bautista, Valentino Rossi, Stefan Bradl, Nicky Hayden,dan Ben Spies. (wbs)
()