Aktivis perempuan Ukraina siapkan perangkap seks
A
A
A
Sindonews.com - Para perempuan Ukraina yang tergabung dalam organisasi Femen terus melakukan aksi menolak pelaksanaan Euro di Ukraina pada 8 Juni 2012. Bahkan mereka mengaku siap 'berperang' dengan para suporter yang berniat ingin bertransaksi seks di negara bekas jajahan Uni Soviet tersebut.
Seperti dilansir Daily Star, para aktivis perempuan Ukraina itu saat ini tengah menyiapkan perangkap seks untuk menjebak para penggemar sepak bola yang akan datang ke Ukraina.
"Euro 2012 tidak akan berpengaruh apa pun untuk perkembangan Ukraina. Satu-satunya yang akan berkembang hanyalah industri seks di sini. Karena itu, sudah kita siapkan perangkap seks untuk mereka yang singgah di Ukraina,'' ujar Inna Shevchenko seperti dilansir Daily Star, Senin, (4/6/ 2012).
Kekuatiran Inna Shevchenko bukan tanpa alasan. Menurut mereka, beberapa pekan sebelum Euro digelar, sedikitnya tujuh klub tari malam baru telah dibuka di Kiev. Selain itu 'panti seks' juga mulai banyak bermunculan di sejumlah apartemen jelang pelaksanaan Euro.
"Kami tahu seperti apa para pria itu. Mereka ingin bir kemudian menonton sepak bola dan selanjutnya pikiran mereka mengarah ke seks. Karena itu, kami ingin memastikan mereka mendapatkan pesan dari kami bahwa wanita Ukraina bukan objek seks mereka," ujar sesama aktivis lainnya, Oleksandra Shevchenko.
Femen yang yang memiliki sekitar 300 anggota berencana akan menggelar demonstrasi saat laga yang mempertemukan antara Inggris dan Swedia di ibukota Kiev. Sebelumnya aksi protes juga dilakukan mereka saat trofi Euro di pajang di Kiev awal bulan ini. (wbs)
Seperti dilansir Daily Star, para aktivis perempuan Ukraina itu saat ini tengah menyiapkan perangkap seks untuk menjebak para penggemar sepak bola yang akan datang ke Ukraina.
"Euro 2012 tidak akan berpengaruh apa pun untuk perkembangan Ukraina. Satu-satunya yang akan berkembang hanyalah industri seks di sini. Karena itu, sudah kita siapkan perangkap seks untuk mereka yang singgah di Ukraina,'' ujar Inna Shevchenko seperti dilansir Daily Star, Senin, (4/6/ 2012).
Kekuatiran Inna Shevchenko bukan tanpa alasan. Menurut mereka, beberapa pekan sebelum Euro digelar, sedikitnya tujuh klub tari malam baru telah dibuka di Kiev. Selain itu 'panti seks' juga mulai banyak bermunculan di sejumlah apartemen jelang pelaksanaan Euro.
"Kami tahu seperti apa para pria itu. Mereka ingin bir kemudian menonton sepak bola dan selanjutnya pikiran mereka mengarah ke seks. Karena itu, kami ingin memastikan mereka mendapatkan pesan dari kami bahwa wanita Ukraina bukan objek seks mereka," ujar sesama aktivis lainnya, Oleksandra Shevchenko.
Femen yang yang memiliki sekitar 300 anggota berencana akan menggelar demonstrasi saat laga yang mempertemukan antara Inggris dan Swedia di ibukota Kiev. Sebelumnya aksi protes juga dilakukan mereka saat trofi Euro di pajang di Kiev awal bulan ini. (wbs)
()