Man City klub Inggris paling terpuruk

Sindonews.com – Manchester City (Man City) menjadi klub Inggris paling buruk yang pernah ambil bagian di fase grup Liga Champions. Dari enam laga yang mereka mainkan pada penyisihan Grup D Liga Champions 2012/2013, tak sekali pun pasukan Roberto Mancini tersebut meraih kemenangan.

Pada laga terakhir kontra Borussia Dortmund,Man City menyerah 0-1. Hasil buruk di Signal Iduna Park,dini hari kemarin,itu membawa mereka menjadi juru kunci klasemen Grup D dengan torehan tiga poin. Gol Julian Schieber pada menit ke-57 menghancurkan mimpi The Citizens untuk tampil di babak 32 besar Liga Europa.Tiket ke kompetisi kelas dua Eropa tersebut menjadi milik Ajax Amsterdam yang finis di atas mereka dengan empat poin.

Sementara Real Madrid yang menghancurkan Ajax 4-1 di Santiago Bernabeu bercokol di peringkat 2 dengan 11 poin.Dortmund menjadi juara grup dengan koleksi 14 angka. Kekalahan itu sekaligus menggeser Blackburn Rovers yang sebelumnya menjadi tim terburuk Inggris yang tampil di fase grup Liga Champions.

Pada Liga Champions edisi 1995/1996,Blackburn terdampar di dasar klasemen Grup B dengan empat poin,unggul satu angka dibandingkan Man City.Empat poin Blackburn yang saat itu diperkuat David Batty dan Graeme le Saux dihasilkan dari dari satu kali menang dan sekali imbang. Papan klasemen pun menggambarkan betapa juara Liga Primer 2011/2012 itu tak mampu bersaing di grup yang disebut-sebut sebagai grup neraka.

Man City yang awalnya diprediksi lolos ke babak 16 besar, justru tak mampu bersaing dengan juara Bundesliga (Jerman) Dortmund,juara Primera Liga (Spanyol) Madrid, dan juara Eredivisie (Belanda) Ajax. Dengan skuad senilai lebih kurang 320 juta pounds,Man City tidak bisa berbuat banyak.

Padahal,catatan mereka di Liga Primer 2012/2013 sangat baik.Man City belum terkalahkan dari 15 laga yang sudah mereka mainkan. Mancini pun hanya bisa terdiam.Dia tidak membayangkan timnya menuai hasil seburuk ini.

Padahal,rencana mereka pada Liga Champions musim ini adalah menembus fase gugur setelah musim lalu langsung tersingkir di penyisihan grup.“Kami hanya bisa menyalahkan diri sendiri.Kami harus menggarisbawahi itu. Ini hasil yang buruk. Kami bahkan gagal lolos ke Liga Europa.Ini semua karena ulah kami sendiri,” tandas Mancini,dilansir Daily Mail.

Pencapaian The Citizens musim ini sangat parah dibandingkan musim lalu.Pada Liga Champions 2011/2012,mereka memang gagal menembus babak knock-out. Namun, koleksi poin mereka tidak seburuk sekarang.Musim lalu,mereka finis di tempat ketiga Grup A dengan 10 poin.Sementara Bayern Muenchen dan Napoli menjadi juara dan runner-up dengan koleksi 13 dan 11 poin.Man City hanya selisih satu poin dengan Napoli yang berada di atas mereka.Sementara Villarreal di urutan paling bawah tanpa poin.

“Sejak awal penyisihan grup,kami memang sudah membuat kesalahan.Kami tidak belajar dari laga pertama kami.Kemudian hasil buruk tersebut terus berlanjut hingga penyisihan terakhir grup.Inilah yang kami dapatkan,” ujar manajer asal Italia itu.“Liga Champions berbeda dari kompetisi lainnya. Di sini,pertandingan begitu ketat dan hanya tim kuat yang bisa melanjutkan perjalanan mereka,” sambungnya.

Sementara itu,pelatih yang akrab disapa Mancio itu memuji penampilan lawannya, Dortmund.Dia mengatakan,Vincent Kompany dkk wajib belajar dari pasukan Juergen Klopp tersebut.Musim lalu, mereka gagal melangkah ke babak 16 besar.Die Borussen—julukan Dortmund—finis di peringkat 4 klasemen Grup F dengan empat poin.

Namun,sekarang mereka tampil sebagai juara grup. “Tim ini wajib mencontoh Dortmund.Mereka berhasil membuktikan kapasitas sebagai juara Bundesliga 2011/2012,tidak seperti kami.Sekarang,mereka lolos dengan status juara grup setelah musim lalu gagal.Sementara kami masih tetap gagal,” ungkap arsitek berusia 48 tahun tersebut.

Di sisi lain,Klopp sangat senang dengan kemenangan yang dikemas pasukannya.Dia mengatakan bahwa timnya memang layak mendapatkan poin penuh dini hari kemarin. “Kami bermain sangat rapi dan tidak memberikan sedikit pun ruang kepada Man City. Hasil akhirnya sangat bagus dan saya bangga dengan apa yang tim saya lakukan,” tandas Klopp,di laman uefa.com.