Ketum KONI Sumsel beli kapal khusus wakeboard

Kamis, 03 Januari 2013 - 17:44 WIB
Ketum KONI Sumsel beli...
Ketum KONI Sumsel beli kapal khusus wakeboard
A A A
Sindonews.com - Potensi olahraga ski air dan wakeboard di Sumsel yang besar membuat
Ketua Umum KONI Sumsel, Muddai Madang, bereaksi. Dia membeli satu unit kapal cepat bermerek "master craft" yang khusus untuk menunjang olahraga wakeboard. Saat ini kapat cepat itu telah berada di venue ski air Kompleks olahraga Jakabaring Sport City (JSC), Palembang.

Muddai tertarik merogoh kocek pribadi membeli kapal cepat itu mengingat arena ski air Jakabaring bakal diramaikan atlet mancanegara. Rasa optimitis itu lantaran sukses menggelar Kejuaraan Dunia Ski Air dan Wakeboard pada November lalu.

"Kapal sudah ditempatkan di Jakabaring sejak beberapa hari lalu dan siap digunakan siapa saja untuk berolahraga ski air dengan cara menyewa, karena rata-rata pelaku olahraga ini merupakan orang-orang yang kaya," ujar Muddai.

Untuk harga sendiri, pemilik Hotel Jayakarta Daira ini enggan menyebutkan sevara spesifik, namun dari informasi yang dihimpun harga kapal cepat itu berkisar Rp 900 Juta. Meski demikian, mantan Ketua Pelaksana SEA Games tahun 2011 ini, akan bermurah hati jika atlet daerah sendiri yang akan memanfaatkannya.

“Jika atlet Sumsel yang memakai mungkin harga sewanya akan disesuaikan, namun untuk atlet profesional tentunya akan mengikuti tarif yang berlaku secara internasional," ujarnya.

Sementara ini, atlet Sumsel memanfaatkan satu unit kapal cepat bermerek serupa yang sempat digunakan pada SEA Games 2011. Hanya saja kapal yang dimanfaatkan Indra Hadinata dan rekan-rekannya itu secara spesifikasi sudah tertinggal.

"Kapal yang dibeli ini sudah berteknologi tinggi karena mampu membuat ombak, mengukur keasaman air, dan sesuai dengan standar untuk menggelar kejuaraan dunia. Ketika ditekan "zero" maka kapal akan bergerak mengikuti sinyal satelit sehingga kecepatan dan jaraknya tetap stabil dari start hingga finish. Bebeda dengan kapal yang masih manual karena bisa saja kelebihan atau justru kurang kecepatannya," katanya.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5455 seconds (0.1#10.140)