Korea Terbuka langkah awal bulu tangkis Indonesia
A
A
A
Sindonews.com - Perjuangan pertama pengurus PB PBSI periode 2012–2016 akan dimulai di Turnamen Korea Terbuka Super Series pada 8–15 Januari nanti.Itu merupakan salah satu dari program jangka pendek yang sudah dibicarakan dengan Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi Rexy Mainaky.
Menurut Sekretaris Jenderal (Sekjen) PB PBSI Koesdarto Pramono,bulu tangkis Indonesia sudah mulai membaik dengan melihat prestasi yang diraih para pemainnya di turnamen terakhir di India Terbuka 2012. Ini berkat Frans Kurniawan/Shendy Puspa Irawati dan Lindaweni Fanetri sukses membawa gelar tersebut ke Tanah Air. Hasil itu tentu saja menjadi modal berharga untuk perkembangan bulu tangkis Indonesia yang saat ini mengalami penurunan prestasi.
Apalagi,turnamen ini menjadi langkah awal bagi para pemain agar bisa terlihat kemampuannya di turnamen tersebut. Namun,PB PBSI mengambil keputusan tak memberangkatkan pemain proyeksi di dua turnamen super series pembuka.”Tentu saja target kami pasti ingin meraih gelar juara di turnamen ini.Kami harap semua bisa menjadi awal yang bagus untuk bulu tangkis Indonesia,”kata Koesdarto,saat dihubungi SINDO,kemarin.
”Kami akan menurunkan 17 atlet pada turnamen ini.Begitu juga pada Malaysia Premier Super Series,kami akan membawa 17 pemain,”tuturnya. Koesdarto lalu memberikan nama-nama atlet yang akan diturunkan,seperti Sony Dwi Kuncoro di tunggal putra,Lindaweny Fanetri dan Adrianti Firdasari di tunggal putri.Sementara pada sektor ganda akan paling banyak diturunkan oleh PB PBSI.
Salah satu andalan Indonesia dari ganda campuranTontowi Ahmad/Liliyana Natsir masih menjadi ujung tombak meraih gelar. Namun,mereka hanya akan tampil di Korea dan batal tampil di Malaysia.Ini dilakukan untuk menghindari penalti jika membatalkan diri dari dua turnamen tersebut.
Selain turnamen ini,PB PBSI juga akan memfokuskan beberapa program kerja tahun ini demi mendapatkan empat turnamen besar.Terutama adalah All England,Piala Sudirman,Kejuaraan Dunia, dan SEA Games 2013 di Myanmar.
Menurut Sekretaris Jenderal (Sekjen) PB PBSI Koesdarto Pramono,bulu tangkis Indonesia sudah mulai membaik dengan melihat prestasi yang diraih para pemainnya di turnamen terakhir di India Terbuka 2012. Ini berkat Frans Kurniawan/Shendy Puspa Irawati dan Lindaweni Fanetri sukses membawa gelar tersebut ke Tanah Air. Hasil itu tentu saja menjadi modal berharga untuk perkembangan bulu tangkis Indonesia yang saat ini mengalami penurunan prestasi.
Apalagi,turnamen ini menjadi langkah awal bagi para pemain agar bisa terlihat kemampuannya di turnamen tersebut. Namun,PB PBSI mengambil keputusan tak memberangkatkan pemain proyeksi di dua turnamen super series pembuka.”Tentu saja target kami pasti ingin meraih gelar juara di turnamen ini.Kami harap semua bisa menjadi awal yang bagus untuk bulu tangkis Indonesia,”kata Koesdarto,saat dihubungi SINDO,kemarin.
”Kami akan menurunkan 17 atlet pada turnamen ini.Begitu juga pada Malaysia Premier Super Series,kami akan membawa 17 pemain,”tuturnya. Koesdarto lalu memberikan nama-nama atlet yang akan diturunkan,seperti Sony Dwi Kuncoro di tunggal putra,Lindaweny Fanetri dan Adrianti Firdasari di tunggal putri.Sementara pada sektor ganda akan paling banyak diturunkan oleh PB PBSI.
Salah satu andalan Indonesia dari ganda campuranTontowi Ahmad/Liliyana Natsir masih menjadi ujung tombak meraih gelar. Namun,mereka hanya akan tampil di Korea dan batal tampil di Malaysia.Ini dilakukan untuk menghindari penalti jika membatalkan diri dari dua turnamen tersebut.
Selain turnamen ini,PB PBSI juga akan memfokuskan beberapa program kerja tahun ini demi mendapatkan empat turnamen besar.Terutama adalah All England,Piala Sudirman,Kejuaraan Dunia, dan SEA Games 2013 di Myanmar.
(wbs)