Persijap targetkan papan atas

Sindonews.com - Persijap Jepara memulai kompetisi Liga Prima Indonesia (LPI), sempat terseok-seok. Namun, klub yang semula ingin menyebrang ke Liga Indonesia ini, sejak mulai kembali latihan berlari kencang dalam melakukan persiapan tim.

Terbukti, semenjak memastikan diri tetap berada di kompetisi LPI, manajemen Persijap langsung membuat gebrakan dengan membawa kembali pemain yang sebelumnya gagal deal dengan Persijap seperti kapten musim lalu, Anam Sahrul, kemudian kiper Danang Wihatmoko dan striker Noorhadi.

Selain itu sejumlah pemain nasional juga didatangkan. Diantaranya bek Timnas pada Piala AFF 2010 di mana waktu itu Indonesia keluar sebagai runner up, Gunawan Dwi Cahyo dan striker timnas U-23, Agung Supriyanto yang musim lalu berkostum PPSM Magelang juga merapat. Kemudian juga kiper Timnas U-23 Muhammad Ridwan juga berhasil didatangkan.

Tidak hanya itu, manajemen juga dikabarkan sedang melakukan pendekatan dengan striker Timnas Senior Bambang "Bepe" Pamungkas, dan pemain muda binaan mereka yang musim lalu sempat berkostum Persija Jakarta, Johan Juansyah.

Dengan komposisi tim yang terdiri atas pemain berpengalaman, Persijap Jepara optimistis berada di papan atas klasemen akhir Liga Premier Indonesia (LPI) musim depan.
"Kami mentargetkan paling tidak, mampu bertengger di posisi lima besar," kata General Manager (GM) Persijap, Muhammad Said Basalamah.

Dia menambahkan, saat ini persiapan tim sudah semakin matang, untuk mengawali kompetisi LPI yang rencananya bakal dimulai digulirkan Februari mendatang. Untuk kebutuhan tim, saat ini hanya menyisakan satu tempat untuk pemain asing untuk posisi penyerang.

Untuk posisi pemain asing, sudah tiga orang dihadirkan yang akan mengisi setiap posisi yakni bek Evaldo Silva, gelandang asal Iran Kanaan Nakhjavani dan striker kelahiran Italia, Victor Miguel Ortega.

Terakhir tiga pemain yakni Worgu Chimela dan Peter Kuoh dari Liberia serta Rachid yang berasal dari Belanda merapat ke Stadion Gelora Bumi Kartini (GBK). Namun ketiganya dipulangkan karena skill yang dimiliki tidak sesuai dengan kriteria yang diharapkan."Kita sudah mendatangkan sejumlah pemain asing tapi memang belum ada yang cocok," ujarnya.

Sementara itu pelatih Persijap Riono Asnan mengatakan, selain masih fokus mencari tenaga yang akan melengkapi tim, Persijap saat ini juga tengah mempersiapkan diri menghadapi partai uji coba yang sudah direncanakan.

Uji coba pertama, Persijap akan menjamu klub promosi Perseman manokwari di GBK tanggal 12 Januari. Setelah itu Evaldo dkk dijadwalkan melawan klub tetangga, PSIR Rembang tanggal 18 Januari di GBK dan tanggal 25 Januari di Stadion Krida Rembang.
"Uji coba dengan klub-klub yang sudah mapan untuk mengetahui kemampuan anak-anak, dalam menerapkan latihan selama ini dan untuk mempersiapkan diri sebelum kick off dimulai," ujar mantan Pelatih Persiku Kudus ini.