Pembinaan olahraga di Sumut ecek-ecek

Selasa, 08 Januari 2013 - 15:23 WIB
Pembinaan olahraga di...
Pembinaan olahraga di Sumut ecek-ecek
A A A
Sindonews.com - Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Pemerintah Provinsi (Pengprov) Sumatera Utara menilai prestasi dan perkembangan cabang olahraga (cabor) di daerah masih tertinggal jauh dari Pulau Jawa. Itu dikarenakan kurang aktifnya pengurus provinsi (Pengprov).

"Pembinaan olahraga, semua cabor di Sumut ecek-ecek (tidak serius)," ungkap Hal tersebut dilontarkan Kepala Seksi Olahraga Masyarakat Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Pemprovsu, Masrinal Nasution, kemarin.

Hal tersebut dilontarkannya melihat perkembangan dan prestasi yang diraih atlet-atlet Sumut dengan perbandingannya di Pulau Jawa. Diakuinya, jika Pengprov olahraga vakum dalam memberikan motivasi Pengurus Cabang (Pengcab) memonitoring kemajuan para atlet. Begitu juga dengan peran Pengcab yang memotivasi untuk memperbanyak klub-klub olahraga.

"Sehingga klub-klub olahraga di Sumut tidak berkembang, karena jarang dimotivasi Pengprov," jelasnya.

Menurutnya, tiap Pengcab seharusnya mensinkronisasikan program kerja dalam pembinaan para atlet dengan Dinas Olahraga dan juga Pengprov. "Inilah yang berbeda dengan di Pulau Jawa," tuturnya.

Menanggapi hal ini, Wakil Ketua Umum KONI Sumut Agung Sunarno menilai, prestasi dan pembinaan olahraga di Sumut tidak berbanding dengan di Pulau Jawa. Alasannya, dilihat dari letak kepengurusan Pengurus Pusat (PP) atau pun Pengurus Besar (PB).

"PP dan PB itu kan di Pulau Jawa. Juga pusat pemerintahan di sana juga, sehingga pembinaan jelas disana lebih fokus dibandingkan Sumut. Begitu juga dengan prestasi yang dicapai," ujarnya.

Seharusnya, lanjut Agung, perbandingan tersebut dilakukan dengan provinsi lainnya di Pulau Sumatera. Jika demikian, perbandingan tampak jelas, pembinaan atlet dan prestasi yang diraih Sumut lebih baik. "Ini yang harusnya kalau mau dibandingkan, sesama di Pulau Sumatera," tegasnya.

Di sisi prestasi pada ajang PON XVIII/2012 di Riau lalu. Sumut berada di posisi kedelapan, turun satu peringkat di ajang yang sama 2008 lalu di Kalimantan Timur. Meski turun satu peringkat, raihan medali Sumut bertambah. Sedangkan raihan Riau diuntungkan karena menjadi tuan rumah.

"Dari 42 Pengprov, 33 di antaranya ambil bagian di PON. Ini kan sebuah perbandingan. Jadi harus diperhitungkan dengan apa dibandingkan," pungkas Agung.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8967 seconds (0.1#10.140)