Demi 3 besar, Li Na sewa eks pelatih Henin
A
A
A
Sindonews.com - Petenis terbaik China, Li Na, yang meraih gelar Shenzhen Terbuka pada pekan lalu, hanya membutuhkan waktu tak lebih dari satu jam untuk mengalahkan bintang Jepang, Ayumi Morita 6-1, 6-0. Unggulan keempat itu juga tak terlalu mengeluarkan banyak tenaga pada putaran kedua Sydney Internasional tersebut.
Di laga perempat final nanti, Li Na akan menghadapi petenis nonunggulan Madison Keys dari Amerika Serikat yang berhasil mengalahkan rekan senegara Li Na, Jie Zheng 6-0, 6-4 di babak kedua.
Li Na, yang berada di peringkat enam dunia itu memiliki target yang sangat besar pada tahun ini. Dan untuk mewujudkan targetnya itu, ia pun mulai menjalin kerja sama dengan Carlos Rodriguez, mantan pelatih petenis nomor satu dunia, Justine Henin, sejak musim panas lalu. "Saya benar-benar ingin menjadi petenis tiga besar dunia, atau memenangkan gelar Grand Slam yang lain di tahun ini," ungkap petenis berusia 30 tahun itu, dikutip laman resmi WTA, Selasa.
Juara grand slam Prancis Terbuka 2011 dan finalis Australia Terbuka 2011 itu pun menegaskan, demi mencapai tujuannya itu, dia bersama seluruh timnya telah bekerja sangat keras selama ini.
Di laga perempat final nanti, Li Na akan menghadapi petenis nonunggulan Madison Keys dari Amerika Serikat yang berhasil mengalahkan rekan senegara Li Na, Jie Zheng 6-0, 6-4 di babak kedua.
Li Na, yang berada di peringkat enam dunia itu memiliki target yang sangat besar pada tahun ini. Dan untuk mewujudkan targetnya itu, ia pun mulai menjalin kerja sama dengan Carlos Rodriguez, mantan pelatih petenis nomor satu dunia, Justine Henin, sejak musim panas lalu. "Saya benar-benar ingin menjadi petenis tiga besar dunia, atau memenangkan gelar Grand Slam yang lain di tahun ini," ungkap petenis berusia 30 tahun itu, dikutip laman resmi WTA, Selasa.
Juara grand slam Prancis Terbuka 2011 dan finalis Australia Terbuka 2011 itu pun menegaskan, demi mencapai tujuannya itu, dia bersama seluruh timnya telah bekerja sangat keras selama ini.
(nug)