Ecclestone ingin satu sirkuit di GP Jerman
A
A
A
Sindonews.com - Ketidakpastian penyelenggaraan balapan di Grand Prix Jerman yang berganti-ganti tempat antara Nuerburgring dan Hockenheim, membuat CEO Formula One (F1), Bernie Ecclestone akan segera memutuskan tempat mana yang akan menjadi balapan pada 14 Juli mendatang.
Meski, GP Jerman mengalami masalah krisis keuangan yang menghantam lokasi penyelenggaraannya, Nuerburgring. Namun, Ecclestone percaya akan dapat menyelesaikannya dalam waktu dekat. Pasalnya, dia mengaku sedang melakukan pembicaraan dengan pihak penyelenggara.
"Kami mengharapkan Sirkuit Nuerburgring bisa menjadi lintasan Jerman, dan kami sedang berusaha untuk mewujudkan itu. Saya sedang berbicara dengan mereka," akunya seperti dilansir Yahoo Sport, Rabu (9/1/2013).
Sebelumnya, Malu Dreyer yang menjabat sebagai salah satu menteri di Jerman mengatakan penyelenggaraan Grand Prix Jerman tetap akan berlangsung, meski negaranya saat ini tengah mengalami krisis ekonomi. "Saya berharap Nuerburgring dapat berlangsung pada tahun depan. Saya percaya pemerintah memiliki kewajiban untuk memberikan dukungan kepada masa depan sirkuit balap ini," kata menteri Jerman tersebut, seperti dilansir Crash, Jumat (14/12/2012).
Meski, GP Jerman mengalami masalah krisis keuangan yang menghantam lokasi penyelenggaraannya, Nuerburgring. Namun, Ecclestone percaya akan dapat menyelesaikannya dalam waktu dekat. Pasalnya, dia mengaku sedang melakukan pembicaraan dengan pihak penyelenggara.
"Kami mengharapkan Sirkuit Nuerburgring bisa menjadi lintasan Jerman, dan kami sedang berusaha untuk mewujudkan itu. Saya sedang berbicara dengan mereka," akunya seperti dilansir Yahoo Sport, Rabu (9/1/2013).
Sebelumnya, Malu Dreyer yang menjabat sebagai salah satu menteri di Jerman mengatakan penyelenggaraan Grand Prix Jerman tetap akan berlangsung, meski negaranya saat ini tengah mengalami krisis ekonomi. "Saya berharap Nuerburgring dapat berlangsung pada tahun depan. Saya percaya pemerintah memiliki kewajiban untuk memberikan dukungan kepada masa depan sirkuit balap ini," kata menteri Jerman tersebut, seperti dilansir Crash, Jumat (14/12/2012).
(wbs)