Tragis, tunggal putri Indonesia habis

Sindonews.com - Nasib tragis kembali dialami tunggal putri Indonesia di Korea Open Superseries Premier 2013. Pasalnya, Lindaweni Fanetri dan Adrianti Firdasari harus angkat koper di babak pertama setelah dikalahkan lawan mereka masing-masing.

Seperti dilansir BWF, Rabu (9/1/2013), Lindaweni kalah oleh wakil India, Pusarla Venkata Sindhu dalam dua set langsung 22-20, 21-16. Kekalahan itupun menimpa Firdasari. Dia harus mengakui kehebatan unggulan ketujuh dari China, JiangYanjiao dengan 21-13, 21-13.

Selanjutnya di babak kedua nanti, Sindhu akan menghadapi wakil Thailand, Porntip Buranaprasertsuk. Sementara Jiang melawan Ji Hyun Sung, setelah pemain Korea tersebut mengalahkan rekan senegaranya Lee Min Ji, dalam dua set langsung 21-11, 21-17.

Pada pertandingan lain, pasangan ganda putra Indonesia juga bernasib sama. Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan tersingkir di babak pertama setelah dikalahkan pasangan Korea Kim Jung/Kim Sa Rang dengan 21-19, 21-19. Selanjutnya, unggulan kelima itu akan menghadapi Chai Biao/Zhang Nan dari China, setelah dia berhasil mengalahkan Yonathan Suryatama Dasuki/Hendra Aprida Gunawan dalam dua set langsung 21-12, 21-12.

Sedangkan Alvent Yulianto/Markis Kido yang belum bermain, akan menjajal kekuatan pasangan Rusia Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov. Jika Alvent/Kido gagal melaju ke babak kedua, maka sudah dipastikan bahwa Indonesia kembali tidak memiliki wakilnya di ganda putra.